The effects of emotional knowledge, emotional reconciliation, emotional authenticity on the students’ emotional spirituality
Putri Lynna A. Luthan, Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan
Abstract
PENGARUH PENGETAHUAN EMOSI, REKONSILIASI EMOSI, KEAUTENTIKAN EMOSI TERHADAP EMOSI SPRITUAL MAHASISWA
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengetahuan emosi, rekonsiliasi emosi, keotentikan emosi terhadap emosi spritual. Metode penelitian adalah survei yang dilaksanakan pada tahun 2016 di Universitas Negeri Medan (UNIMED). Responden berjumlah 400 orang mahasiswa UNIMED terdiri dari 200 orang laki-laki dan 200 orang perempuan yang ditentukan secara proportional random sampling. Instrumen dari setiap variabel penelitian adalah kuesioner dengan koefisien reliabilitas yang tergolong sangat tinggi. Hipotesis diuji dengan menggunakan teknik analisis jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan emosi secara langsung dan tidak langsung mempengaruhi emosi spritual, sedangkan rekonsiliasi emosi dan keotentikan emosi hanya memberi pengaruh langsung terhadap emosi spritual. Besarnya pengaruh langsung pengetahuan emosi, rekonsiliasi emosi dan keotentikan emosi terhadap emosi spritual mahasiswa secara berturut-turut adalah 2,82%; 9,79%; dan 2,31%. Hal ini juga mengemukakan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kemampuan laki-laki dan perempuan untuk memaafkan; kemampuan perempuan untuk memaafkan lebih baik atau lebih terbuka dibandingkan laki-laki. Selanjutnya, terdapat perbedaan yang signifikan antara emosi spritual laki-laki dan perempuan; perempuan memiliki emosi spritual yang lebih baik dibandingkan dengan laki-laki.
Abstract
This study was aimed at determining the effect of emotional knowledge, emotional reconciliation, and emotional authenticity on spiritual emotion. The study used a survey method conducted in 2016 at Medan State University. The 400 respondents consisted of 200 male students and 200 female students chosen using the proportional random sampling. The instrument was a questionnaire with a very high reliability coefficient. The hypotheses were tested using path analysis techniques. The results show that the emotional knowledge directly and indirectly affects the spiritual emotions, while emotional reconciliation and emotional authenticity only give a direct influence on spiritual emotion. The direct influence of emotional knowledge, emotional reconciliation, and emotional authenticity on students’ spiritual emotions are 2.82%, 9.79%, and 2.31%. It also suggests that there is a significant difference in the forgiveness ability between men and women; women’s ability to forgive is better and more transparent than men’s. There are significant differences between males and females on spiritual emotion; women have better spiritual emotion than men.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Asmani, J. (2011). Buku panduan internalisasi pendidikan karakter sekolah. Yogyakarta: Diva Press.
Chalil, K. (2011). Etos kerja berbasis spritual. Bandung: Siinnergy.
Colquitt, J. A., Lepine, J. A., & Wesson, M. J. (2009). Organizational be-havior improving performance and commitment in the workplace. New York: McGraw-Hill Companies, Inc.
Cooper, R. K., & Sawaf, A. (1998). Executif EQ kecerdasan emosional dalam kepemimpinan dan organisasi. (Terj.: Alex Tri Kantjono Widodo). Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Fitriana, M. A. (2013). The spirit of forgiveness (Hidup indah dengan memaafkan). Solo: Tinta Medina.
Flisfeder, M. A. (2010). A bridge to reconciliation: A critique of the Indian Residential School Truth Commission. The International Indigenous Policy Journal, 1(1), 1-21. Diunduh dari http://ir.lib.uwo.ca/cgi/viewcontent.cgi? article=1001& context=iipj.
Goleman, D. (2003). Emotional intelligence. (Terj.: T. Hermaya). Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Hamidah, S., Rahmawati, F., & Jaedun, A. (2013). Pembelajaran softskills ter-integrasi bagi penumbuhan karakter pekerja profesional bidang boga. Jur-nal Kependidikan, 43(2), 164-173. Di-unduh dari: https://journal.uny.ac.id./ index.php/jk/article/view/2266/pdf.
Hoy, W. K., & Miskel, C. G. (2008). Educational administration theory, research and practice (8th ed.). New York: McGraw-Hill Companies, Inc.
Lahey, B. B. (2007). Psychology an introduction. New York: McGraw-Hill Company.
Lunenburg, F. C., & Ornstein, A. C. (2000). Educational administration concepts and practices (3rd ed.). Belmont, CA: Wadsworth.
Mangkunegara, A. P. A. A., & Puspitasari, M. (2015). Kecerdasan emosi guru, stres kerja, dan kinerja guru SMA. Jurnal Kependidikan, 45(2), 142-155. Diunduh dari https://journal.uny.ac.id/index.php/jk/article/view/7491/6488.
Martin, A. D. (2008). Emotional quality management refleksi, revisi dan revitalisasi hidup melalui kekuatan emosi. Jakarta: HR Excellency.
Nelson, D. L., & Quick, J. C. (2006). Organizational behavior foundations, realities & challenges. United States: Thomson South Western.
Parent, G. (2010). Reconsiliation and justice after genocide: A theoretical exploration. International Association of Genocide Scholars, Genocide Studies and Prevention: An International Journal, 5(3), 276-288. Diunduh dari http://scholarcommons.usf.edu/cgi/ viewcontent.cgi?article=1094&context=gsp.
Sarwono, J. (2006). Metode penelitian kuantitatif & kualitatif. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Slocum, J. W., & Hellriegel, D. (2009). Principles of organizational behavior (12th ed.). Canada: Nelson Education, Ltd.
Sudewo, A. (2011). Best practice character building menuju Indonesia lebih baik. Jakarta: Penerbit Republika.
Suyantiningsih, Munawaroh, I., & Rahmadona, S. (2016). Pengembangan multimedia pembelajaran berbasis scientific approach terintegrasi nilai karakter untuk siswa sekolah dasar di Yogyakarta, Jurnal Kependidikan, 46(1), 1-13. Diunduh dari https://journal.uny.ac.id/index.php/jk/article/view/9571/pdf.
Wood, A. M., Linley, P. A, Maltby, J., Baliousis, M., & Joseph, S. (2008). The Authentic personality: A theoretical and empirical conceptualization and the development of the authenticity scale. Journal of Counseling Psycho-logy, 55(3), 385-399. Diunduh dari http://newcode.ru/lib/exe/fetch.php/authenticity_scale.pdf.
DOI: https://doi.org/10.21831/jk.v2i1.13722
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 JURNAL KEPENDIDIKAN
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
p-ISSN: 2580-5525 || e-ISSN: 2580-5533
Indexed by:
View My Stats
Jurnal Kependidikan by http://journal.uny.ac.id/index.php/jk is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View Journal Stats