Manajemen penguatan pendidikan karakter di SD Fajar Harapan

pendidikan penguatan karakter manajemen SD Fajar Harapan

Authors

April 25, 2024
April 1, 2024

Downloads

Abstrak: Masalah degenerasi moral mahasiswa telah lama berkembang di Indonesia. Peraturan Presiden Nomor 2017 tentang Penguatan Karakter Pendidikan adalah salah satu solusi masalah degenerasi moral yang dihadapi oleh sekolah sebagai unit pendidikan, memainkan peran penting dalam proses membangun karakter pendidikan bagi peserta pendidikan. Hal ini sesuai dengan persyaratan manajemen untuk memperkuat pendidikan karakter yang sangat baik di sekolah. SD Fajar Harapan dipilih sebagai objek dalam penelitian ini karena memiliki tingkat heterogenitas yang tinggi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menilai administrasi pendidikan peningkatan karakter di SD Fajar Harapan. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan metode deskriptif. Hasil dari penelitian ini adalah: Merencanakan dan berkolaborasi antara pemerintah, unit pendidikan, dan masyarakat sekitar SD Fajar Harapan dalam menyusun kegiatan pendidikan karakter yang diselenggarakan, SD Harapan telah menetapkan jadwal dan sumber daya personil yang tepat dalam pelaksanaan penguatan pendidikan karakternya. Aktif, memperkuat pendidikan karakter di SD Fajar Harapan telah dilakukan baik dalam kegiatan intra- maupun ekstracurricular. Kontrol dilakukan oleh kepala sekolah, instruktur, staf, dan orang tua siswa.

AbstractThe issue of declining moral values among students has long been a concern in Indonesia. President's Regulation No. 2017 on Strengthening Character Education is one of the solutions to address this problem in schools, playing a crucial role in shaping the character of students. This is in line with the management's requirement to strengthen character education in schools. This study focuses on evaluating the administration of character education improvement at SD Fajar Harapan, which was chosen due to its high level of heterogeneity. The research is qualitative and descriptive in nature. The findings of the study indicate that SD Fajar Harapan has collaborated with the government, educational institutions, and the local community to organize character education activities. The school has also established appropriate schedules and staffing resources to strengthen its character education program. SD Fajar Harapan has been actively promoting character education through both intra- and extracurricular activities. Oversight is conducted by the school principal, instructors, staff, and parents.