Perbedaan pengaruh model pembelajaran kontekstual dan media audiovisual dengan motivasi belajar terhadap hasil belajar senam lantai
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan pengaruh model pembelajaran kontekstual dan media audiovisual dengan motivasi belajar siswa terhadap hasil belajar senam lantai. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Ciawi. Penelitian ini menggunakan treatment by level 2 x 2. Populasi dalam penelitian ini terdiri dari 164 dan menggunakan sampel 32 siswa. Teknik analisa data adalah analisis varians dua jalur (ANAVA) dan dilanjutkan dengan uji Turkey pada tingkat signifikan α = 0,05. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) nilai hasil belajar guling lenting pada perlakukan model pembelajaran kontekstual (A1) lebih rendah dari nilai yang menggunakan media audiovisuall (A2) di SMP Negeri 2 Ciawi (2). Terdapat interaksi antara model pembelajaran kontekstual dan media audiovisuall (A) dengan motivasi belajar (B) terhadap hasil belajar guling lenting di SMP Negeri 2 Ciawi (3). Nilai hasil belajar pada perlakuan model pembelajaran kontekstual dengan motivasi tinggi (A1B1) lebih rendah dari nilai menggunakan media audiovisuall dengan motivasi tinggi (A2B1) di SMP Negeri 2 Ciawi. Nilai hasil belajar guling lenting pada perlakukan model pembelajaran kontekstual dengan motivasi rendah (A1B2) lebih rendah dari penggunaan media audiovisuall dengan motivasi rendah (A2B2) di SMP Negeri 2 Ciawi.
Abstract
The purpose of this research is to know the effect of contextual learning model and audiovisual media with students' learning motivation on the learning result of gymnastics floor. This research was conducted on the students of class VIII SMP Negeri 2 Ciawi. This study used treatment by level 2 x 2. The population in this study consisted of 164 and used 32 samples of students. The data analysis technique is a two-lane variance analysis (ANAVA) and followed by Turkey test at a significant level α = 0.05. The results of this study indicate that (1) the value of learning achievement of bolster lenting on the treatment of contextual teaching and learning model (A1) is lower than value using audiovisuall media (A2) in SMP Negeri 2 Ciawi (2). There is an interaction between contextual learning model and audiovisual media (A) with learning motivation (B) to the learning result of lump in the SMP Negeri 2 Ciawi (3). The value of learning outcomes in the treatment of contextual learning models with high motivation (A1B1) is lower than the value of using audiovisuall media with high motivation (A2B1) in SMP Negeri 2 Ciawi. The value of learning achievement of bolster lenting on the treatment of contextual learning model with low motivation (A1B2) is lower than the use of audiovisuall media with low motivation (A2B2) in SMP Negeri 2 Ciawi.
Keywords
Full Text:
FULLTEXT PDFDOI: https://doi.org/10.21831/jpji.v14i1.21343
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at https://journal.uny.ac.id/index.php/jpji.