Interpreting Justice in the New Student Admission System: A Gadamerian Hermeneutic Analysis

Authors

  • Rita Diniati Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia
  • Habib Rachman Sayekti Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.21831/jpip.v18i1.87373

Keywords:

Gadamerian hermeneutics, meaning, justice, Student Admission

Abstract

Pendidikan adalah hak dasar yang melekat pada setiap individu sejak lahir. Dasar konstitusi dan regulasi penyelenggaraan pendidikan di Indonesia tertuang pada Pancasila, UUD 1945, dan UU Sisdiknas Nomor 3 Tahun 2003. Upaya mewujudkan pendidikan merata dan berkualitas dapat dilaksanakan melalui PPDB. Di Indonesia, implementasi PPDB zonasi mengalami tantangan kompleks. Menyebabkan dinamika dan perubahan kebijakan penerimaan peserta didik baru dari PPDB ke SPMB. Mencerminkan upaya pemerintah dalam mengakomodasi prinsip fundamental keadilan sosial terus dilakukan. Penelitian ini mengkaji makna filosofis keadilan dalam Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB). Peneliti mengusung Hermeneutika Gadamerian untuk meninjau kerangka referensi pemahaman yang membentuk interpretasi “keadilan” regulasi SPMB. Tujuannya untuk mengembangkan pemahaman terkait makna adil dalam pendidikan. Selain itu, penelitian ini diharapkan mampu menjadi mitigasi konflik ketimpangan sosial dalam SPMB dengan memahami fondasi awal terbentuknya SPMB.

References

Anam, K., & Rodiyah, I. (2024). Implementasi Kebijakan Sistem Zonasi Di Kabupaten Sidoarjo. Jurnal Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Malikussaleh (JSPM), 5(1), 198–213. https://doi.org/10.29103/jspm.v5i1.15724

Chairu, T., Ismail, M. A., Choiruddin, M., Husnah, W., Ardyanti, E. A., Nasution, K. S., Raharjo, S. B., Wirda, Y., & Suryandi, A. (2023). Kebijakan Peningkatan Kualitas Pendidikan dalam Konteks Otonomi Daerah. PT Penerbit IPB Press.

Chotimah, A. N., Pasha, J. F., & Rabbani, M. S. (2023). Polemik Sistem Zonasi PPDB dalam Mewujudkan Pemerataan Pendidikan. Jurnal Pendidikan, Bahasa Dan Budaya, 1(3), 204–210. https://doi.org/10.59024/simpati.v1i3.227

Fatah, R. A. (2023). Penerapan Metode Penelitian Fenomenologi pada Hermeneutika Hans Georg Gadamer. Jurnal Kolaboratif Sains, 7(1), 515. https://doi.org/10.56338/jks.v7i1.4901

Fraser, N. (1995). Recognition or Redistribution? A Critical Reading of Iris Young’s Justice and the Politics of Difference. Journal of Political Philosophy, 3(2), 166–180. https://doi.org/https://doi.org/10.1111/j.1467-9760.1995.tb00033.x

Harefa, A. T., & Lase, B. P. (2024). Peran Pendidikan dalam Mengurangi Stigma dan Diskriminasi terhadap Siswa dari Kelompok Minoritas Sosial. Journal of Education Research, 5(4), 4288.

Hasanah, H. (2017). HERMENEUTIK ONTOLOGIS-DIALEKTIS (Sebuah Anatomi Teori Pemahaman dan Interpretasi Perspektif Hans-George Gadamer dan Implikasinya dalam Dakwah). At-Taqaddum, 9(1), 1–9. https://doi.org/10.21580/at.v9i1.1785

Herdha, R., Kurniawan, R. F., Gading, W., Muttaqin, M. I., & Amalia, K. (2024). Evaluasi Program Pendidikan. TSAQOFAH, 4(4), 3039–3044. https://doi.org/10.58578/tsaqofah.v4i4.3143

Jatmiko, H. T. P., & Putra, R. S. (2022). Refleksi Diri Guru Bahasa Indonesia Dalam Pembelajaran Berdiferensiasi Di Sekolah Penggerak. Lingua Franca:Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Pengajarannya, 6(2), 224. https://doi.org/10.30651/lf.v6i2.14701

Mareta, I., Ayuningtyas, I., Rosa, D., & Islamiah, N. W. I. (2021). Analisis Kebijakan Zonasi : Terampasnya Hak Sekolah dan Siswa dalam Pendidikan. Jurnal Pendidikan, 30(2), 235–244. https://doi.org/10.32585/jp.v30i2.1522

Nurlailiyah, A. (2022). Analisis kebijakan sistem zonasi terhadap perilaku siswa smp di yogyakarta. Realita, 17(1), 13–22. https://doi.org/10.30762/realita.v17i1.1381

Nussbaum, M. C. (2011). Creating Capabilities: The Human Development Approach. Belknap Press of Harvard University Press. https://doi.org/10.2307/j.ctt2jbt31

Raharjo, S. B., Yufridawati, Irmawati, A., & Purnama, J. (2020). Penerimaan peserta didik baruberdasarkan zonasi pendidikan. Puslitjakdikbud.

Rawls, J. (1971). A Theory of Justice. The Belknap Press of Harvard University Press. https://doi.org/10.2307/j.ctvjf9z6v

Sabani, A., Aulia, N., Mazaya, N., & Niken, S. (2024). Pentingnya Implementasi Sistem Meritokrasi Dalam Instansi Pemerintahan Indonesia. Aktivisme: Jurnal Ilmu Pendidikan, Politik Dan Sosial Indonesia, 1(3), 144–152. https://doi.org/10.62383/aktivisme.v1i3.333

Sabrina, D. C., & Ishak. (2019). Evaluasi Kebijakan Sistem Zonasi Dalam Seleksi PPDB Tingkat SMA di Kota Pekanbaru. Nakhoda: Jurnal Ilmu Pemerintahan, 18(2), 92. https://doi.org/10.35967/jipn.v18i2.7829

Safarah, A. A., & Wibowo, U. B. (2018). Program Zonasi Di Sekolah Dasar Sebagai Upaya Pemerataan Kualitas Pendidikan Di Indonesia. Lentera Pendidikan, 21(2), 206. https://doi.org/10.24252/lp.2018v21n2i6

Sen, A. (2009). The Idea of Justice. The Belknap Press of Harvard University Press.

Winarti, N., Rahmi, K., & Charin, R. O. P. (2023). Harapan Pemerataan Menghadirkan Kesenjangan: Analisis Dampak Kebijakan Sistem Zonasi PPDB Kota Tanjungpinang. Jurnal Ilmu Pemerintahan Widya Praja, 49(2), 210. https://doi.org/10.33701/jipwp.v49i2.3579

Downloads

Published

2025-03-10

How to Cite

Diniati, R., & Sayekti, H. R. (2025). Interpreting Justice in the New Student Admission System: A Gadamerian Hermeneutic Analysis. Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan, 18(1), 69 – 76. https://doi.org/10.21831/jpip.v18i1.87373

Issue

Section

Articles

Citation Check

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.