Transformasi Nilai Maskulinitas Laki-Laki Pengguna Kosmetik
DOI:
https://doi.org/10.21831/dimensia.v12i1.58087Keywords:
perubahan, laki-laki, kosmetik, maskulinitasAbstract
Penelitian mengkaji alasan laki-laki menggunakan kosmetik dan transformasi nilai maskulinitasnya. Penelitian menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa alasan laki-laki menggunakan kosmetik yaitu untuk mengatasi masalah wajah dan kulit, menjaga penampilan, merawat diri, sumber konsep merawat diri pada laki-laki, dan tuntutan pekerjaan. Penggunaan kosmetik pada laki-laki menunjukkan terjadinya transformasi nilai maskulinitas di masyarakat. Laki-laki yang peduli dengan kesehatan wajah dan kulit melalui penggunaan produk kosmetik. Aspek-aspek maskulin ditunjukkan dengan peduli penampilan fisik selain memperhatikan penampilan dan tubuh berisi, cerah dan wangi). Penelitian menemukan bahwa telah terjadi perubahan atau pergeseran pada nilai maskulinitas yang ada di masyarakat ditunjukkan dengan penggunaan produk kosmestik.
References
Ardian Rizal. (2021). Konsep Stereotip Konstruksi Pria Dalam Pandangan Pria Metroseksual (Studi Kasus Di Kota Medan). Skripsi, Program Studi Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara Medan
Arfanda, F. & Sakaria. (2015). Konstruksi Sosial Masyarakat Terhadap Waria. Mahasiswa Pascasarjana Sosiologi dan Dosen Sosiologi. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Hasanuddin. Jurnal Sosial Ilmu Politik Universitas Hasanuddin. Vol. 1, No. 1, Juli 2015
Alves, Simone., & Silva Lima. (2019). The Little Male Secret Analysis About The Male Self-Concept Related To The Consumption Of Beauty Products
Baiduri, R. & Wardah, K. (2020). Perawatan Diri Sebagai Habitus Mahasiswa Laki-Laki Di Next Premium Barbershop Medan Self-Treatment As Habitus Students In Next Premium Barbershop Medan. JUIPPS: Jurnal pendidikan ilmu-ilmu sosial, 12 (2) (2020): 297-304.
Firdiyogi, N. (2022). Konstruksi Sosial Maskulinitas Positif Dan Kesehatan Mental (Studi Fenomenologi Toxic Masculinity Pada Generasi Z). Program Studi Bimbingan Dan Konseling Islam Jurusan Konseling Dan Pengembangan Masyarakat Fakultas Dakwah Uin Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto
Hamshaw, R., & Jeff Gavin. (2022). Men's Men's Perspectives on Their Grooming Practices and Appearance Concerns: A Mixed Methods Study. Journal of Men's Studies 2022, Vol. 30(2) 251–270
Handaningtias, U. R. Dkk. (2018). Dekonstruksi Makna Maskulinitas pada Trend Korea Pop (K-POP) Sebagai Praktik Identitas Remaja. Prodi Ilmu Pemerintahan . Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
Jauhariyah Witriyatul. (2016). Gender dan Seks dalam Konstruksi Sosial. https://www.jurnalperempuan.org/wacana-feminis/gender-dan-seks-dalam-konstruksi-sosial Diakses Pada Pukul 23:16 pada tanggal 11/02/2022
Juliarty, D.A., (2019). Perilaku Konsumsi Produk Kosmetik Di Kalangan Mahasiswa Laki-Laki UNSOED. Jurnal interaksi Vol.3 No.12 Tahun 2019. Program Studi SI Sosiologi FISIP.
Kartini, D. (2015). Analisis Semiotika Representasi Maskulinitas Pada Iklan Televisi Vaseline Men Body Lotion Versi "˜Darius Sinathrya.'. Jurnal Ilmu Komunikasi, 3(4), 173-184.
Kholidah, N. & Muhammad, A. (2020). Faktor-faktor pengambilan keputusan pembelian kosmetik berlabel halal. https://books.google.co.id/books?id=lzwWEAAAQBAJ&printsec=frontcover&dq=kosmetik&hl=jv&sa=X&redir_esc=y#v=onepage&q=kosmetik&f=false
Mulyana, A. (2014). Representasi Gaya Hidup Pria Metrosexual Di Majalah Pria Ibukota. Jurnal Visi Komunikasi, 13(1), 69-86.
Pradani, A. T. & Indah, Y. S. (2020). Persepsi Sosial Laki-Laki Terhadap Perilaku Male Grooming Male Social Perception Of Male Grooming Behavior. Program Studi Psikologi. Fakultas Pendidikan Psikologi Universitas Negeri Malang. Motiva : Jurnal Psikologi 2020, Vol 3, No 2, 43-51
Prastowo, A. (2012). Metode Penelitian Kualitatif Dalam Perspektif Rencana Penelitian. Jogjakarta. Ar-Ruzz Media.
Rafsanjani, A. H. (2012) Pergeseran Nilai Maskulinitas Pada Iklan Kosmetik Khusus Pria Di Televisi (Studi Resepsi Pada Model Pria Gab's Agency Malang). Other Thesis, University Of Muhammadiyah Malang.
Ricciardelli, R., & Kimberley Clow. (). Men, appearance, and, cosmetic surgery: the role of self-esteem and comfort with the body. Canadian Journal of Sociology/Cahiers canadiens de sociologie 34(1) 2009.
Rumahorbo, F. (2018). Konstruksi Maskulinitas Macho Dari Pandangan Etnisitas (Analisis Gender Pada Mahasiswa Fisip Usu). Program Studi Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara Medan
Santoso N. (2012). Hegemoni Metroseksual Dalam Iklan Grooming Di Majalah FHM Indoensia. Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Jurnal Ilmu Komunikasi. Volume 9, NOMER 2, Desember 2012: 137-148
Sihombing, H. L. S., & Rakhmad, W. N. (2019). Pemaknaan Khalayak Terhadap Androgini Pada Akun Instagram Andreas Lukita. Interaksi Online, 7(4), 350-360.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D. Bandung. Alfabeta, CV
Watkins, M. (2017). Grooming Men: Consumer Culture and the Constitution of Masculine Identities (Doctoral dissertation, University of Portsmouth).
Downloads
Published
Issue
Section
License
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Penulis memegang hak cipta dan memberikan hak publikasi pertama kepada jurnal dengan karya tersebut secara bersamaan dilisensikan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas kepenulisan karya dan publikasi awal di jurnal ini.
- Penulis dapat mengadakan perjanjian kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari karya versi terbitan jurnal (misalnya, mempostingnya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya pada tahun jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusi atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena hal ini dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan karya yang diterbitkan lebih awal dan lebih banyak (Lihat The Pengaruh Akses Terbuka).
====================================================
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).