PENDEKATAN KOMUNIKASI TOTAL BAGI ANAK TUNARUNGU
Abstract
Kondisi tidak berfungsinya organ pendengaran secara nOfmal pada aDak
tunarungu, menyebabkan kurang atau tida,k mampu mengadakan komunikasi
dengan sesama dan atan dengan lingkungannya.
Dalam kondisi yang semacam ito, berbagai upaya dilakukan dalam rangka
mengantarkan aDak-aDak tunarungu menuju ke.arah kehidupan yang wajar. Upaya
untuk memenuhi tuntutan ito adalah pengembangan komunikasi bagi aDak-aDak
tunaTungu melalui pendekatan Komunikasi Total. Dengan pendekatan ini
ctiharapkan aDak tunaruogu dapat mengernbangkan dirinya seoptimal mungkin
dalam berkomunikasi.
Komunikasi total melibatkan berbagai spektrum berbahasa yang meliputi;
gerak-gerik (gestures), bahasa isyarat {sign language}, berbicara, membaca ujaran,
membaca, menulis serta pemanfaatan sisa pendengaran.
tunarungu, menyebabkan kurang atau tida,k mampu mengadakan komunikasi
dengan sesama dan atan dengan lingkungannya.
Dalam kondisi yang semacam ito, berbagai upaya dilakukan dalam rangka
mengantarkan aDak-aDak tunarungu menuju ke.arah kehidupan yang wajar. Upaya
untuk memenuhi tuntutan ito adalah pengembangan komunikasi bagi aDak-aDak
tunaTungu melalui pendekatan Komunikasi Total. Dengan pendekatan ini
ctiharapkan aDak tunaruogu dapat mengernbangkan dirinya seoptimal mungkin
dalam berkomunikasi.
Komunikasi total melibatkan berbagai spektrum berbahasa yang meliputi;
gerak-gerik (gestures), bahasa isyarat {sign language}, berbicara, membaca ujaran,
membaca, menulis serta pemanfaatan sisa pendengaran.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.21831/cp.v3i3.8684
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Social Media:
Jurnal Cakrawala Pendidikan by Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan UNY is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at https://journal.uny.ac.id/index.php/cp/index.