Peningkatan kualitas layanan pos PAUD melalui penyusunan program penguatan Pendidikan karakter berbasis masyarakat

Authors

  • Sri Wahyuni Jurusan Pendidikan Luar Sekolah, Fakultas Ilmu Pendiidkan, Universitas Negeri Malang
  • Eny Nur Aisyah Jurusan Pendidikan Guru PAUD, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Malang
  • Endang Sri Redjeki Jurusan Pendidikan Luar Sekolah, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Malang

DOI:

https://doi.org/10.21831/jppm.v6i2.28351

Keywords:

program PPK, berbasis masyarakat, Pos PAUD, PPK program, community based

Abstract

Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan partisipasi masyarakat pada layanan lembaga Pos PAUD. Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan selama 2 hari dengan 30 peserta dari Pos PAUD di Kecamatan Sukun Kota Malang. Pelatihan diselenggarakan dengan metode two in one training, yang memadukan teori dan praktek penyusunan SOP (Standart Operational Procedure), Brand-ing Sekolah, dan identifikasi pelibatan potensi masyarakat. Melalui pelatihan ini pemahaman guru terhadap PPK Berbasis Masyarakat dan PPK Berbasis Budaya Sekolah meningkat, terbukti dari skor pretest 52,4 menjadi 86,2 pada saat post test. Output yang diperoleh dari kegiatan ini adalah tersusunnya rancangan program PPK berbasis masyarakat dan teridentifikasi lembaga mitra. Setiap lembaga Pos PAUD juga mampu menyusun branding sekolah. Penyelenggaraan pelatihan secara umum dinilai sangat baik oleh peserta dengan skor rata-rata 90,2. Hal ini bermakna bahwa peserta senang mengikuti pelatihan, materi sesuai dengan kebutuhan, metode pelatihan menyenangkan, media yang digunakan sesuai dengan materi, ruangan nyaman dan peserta dilibatkan secara aktif dalam proses.

 

Improving the quality of pos PAUD services through the development of community-based character education program strengthening

 

Abstract

The purpose of this activity is to increase community participation in the services of Pos PAUD institutions. This training activity was held for 2 days with 30 participants from Pos PAUD in Sukun District, Malang City. The training was conducted using the two in one training method, which combines the theory and practice of preparing SOP (Standard Operational Procedure), School Branding, and identification of potential community involvement. Through this training the teacher's understanding of Community Based PPK and School Culture-Based PPK increased, as evidenced by the pretest score of 52.4 to 86.2 at the time of the post-test. The output obtained from this activity is the preparation of community-based PPK program designs and identified partner institutions. Every Pos PAUD institution is also able to compile school branding. The organization of training was generally rated very well by participants with an average score of 90.2. This means that the participants like to attend the training, the material is in accordance with their needs, the training methods are fun, the media is used according to the material, the room is comfortable and participants are actively involved in the process

References

Akbar, S. (2016). Best practise pendidikan karakter SD. UM Press.

Akbar, S. (2017). Pelaksanaan PPK di SD dan PAUD, Penelitian Evaluasi dan Kebijakan.

Asmawati, L. (2017). Peningkatan kreativitas anak usia dini melalui pembelajaran terpadu berbasis kecerdasan jamak. JPUD - Jurnal Pendidikan Usia Dini, 11(1), 145–164. https://doi.org/10.21009/JPUD.111.10

Bohlin, K. E., Farmer, D., & Ryan, K. (2011). Building character in schools resource guide. John Willey Son.

Dewantara, K. H. (1993). Pendidikan adab (dalam Buku I: Pendidikan). Taman Siswa.

Handayani, A., Munawar, M., Chandra D.S., A., & Prasetiyawati D.H, D. (2012). Peningkatan kualitas pos paud melalui pengembangan program holistik integratif (Penelitian tindakan pada Pos PAUD se-Kalurahan Penggaron Kidul). PAUDIA : Jurnal Penelitian Dalam Bidang Pendidikan Anak Usia Dini, 1(1). https://doi.org/10.26877/paudia.v1i1.260

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2017). Konsep dan pedoman penguatan pendidikan karakter. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Kovalik, E. C., Newman, G. E., Suhocki, P., Knelson, M., & Schwab, S. J. (1994). Correction of central venous stenoses: Use of angioplasty and vascular Wallstents. Kidney International, 45(4), 1177–1181. https://doi.org/10.1038/ki.1994.156

Lalely, T. A. (2018). Pengembangan karakter kreatif pada anak usia dini melalui pembelajaran tematik. INSANIA : Jurnal Pemikiran Alternatif Kependidikan, 22(2), 341–353. https://doi.org/10.24090/insania.v22i2.1223

Lickona, T. (2013). Educating for character in the sexual domain. Peabody Journal of Education, 88(2), 198–211. https://doi.org/10.1080/0161956X.2013.775873

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor 20 tahun 2018 tentang penguatan pendidikan karakter pada satuan pendidikan formal, (2018).

Pertiwi, F., Abdulhak, I., & Hasanah, V. R. (2018). Pengaruh pelaksanaan pelatihan developmentally appropriate practice terhadap peningkatan kompetensi pedagogik pendidik PAUD. JPPM (Jurnal Pendidikan Dan Pemberdayaan Masyarakat), 5(2), 142–153. https://doi.org/10.21831/jppm.v5i2.20124

Undang-Undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional, Pub. L. No. 20, Undang-Undang Republik Indonesia 26 (2003).

Rahayu, E. P., & Sugito, S. (2018). Implementasi pemikiran Ki Hadjar Dewantara di taman kanak-kanak. JPPM (Jurnal Pendidikan Dan Pemberdayaan Masyarakat), 5(1), 19–31. https://doi.org/10.21831/jppm.v5i1.10704

Suci, R. P., Suhermin, S., & Triyonowati, T. (2017). Peningkatan kualitas pendidikan anak usia dini melalui penyediaan sarana penunjang proses pembelajaran pada pos PAUD di Kelurahan Merjosari Malang. Jurnal Inspirasi Pendidikan, 7(1), 52. https://doi.org/10.21067/jip.v7i1.1555

Wahyuni, S. (2016). Strategies to enhance early childhood education institution selling point. Journal of Social Sciences (COES&RJ-JSS), 5(4), 523–539. https://doi.org/10.25255/jss.2016.5.4.523.539

Wahyuni, S. (2015). Strategic planning for the development of integrated early childhood education institution. Proceeding The 2019 5th International Conference on Education and Technology (ICET), 357–369.

Wahyuni, S., & Mutadzakir, A. (2015). Pembinaan karakter pendidik PAUD berbasis nilai-nilai agamis. Jurnal Pendidikan Nonformal, 9(1), 29–37.

Downloads

Published

2019-11-11

How to Cite

Wahyuni, S., Aisyah, E. N., & Redjeki, E. S. (2019). Peningkatan kualitas layanan pos PAUD melalui penyusunan program penguatan Pendidikan karakter berbasis masyarakat. JPPM (Jurnal Pendidikan Dan Pemberdayaan Masyarakat), 6(2), 180–190. https://doi.org/10.21831/jppm.v6i2.28351