Presentasi Diri Perempuan Muda Berstatus Janda di Kabupaten Kuningan
DOI:
https://doi.org/10.21831/dimensia.v14i3.89325Abstract
Perempuan berstatus janda di Indonesia dan kebanyakan negara berkembang merupakan isu sosial di masyarakat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan analisis menggunakan teori dramaturgi Erving Goffman. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini yaitu wawancara mendalam dan dokumen. Informan terdiri dari delapan perempuan muda sedang/telah berstatus janda dan empat informan pendukung. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis bentuk dan tujuan perempuan muda berstatus janda mempresentasikan dirinya di masyarakat. Penelitian ini menemukan bahwa perempuan berstatus janda mempresentasikan dirinya di masyarakat sebagai sosok yang mandiri, citra kuat dan ceria, penampilan rapih dan cantik, serta ibu yang bertanggung jawab dengan tujuan untuk menghindari stigma, menunjukkan citra yang positif, dan adanya tuntutan hidup.
Widowhood in Indonesia and most developing countries is a social issue. This study uses a qualitative approach with an analysis of Erving Goffman's dramaturgical theory. The techniques used in this study are in-depth interviews and documentation. Informants consisted of eight young women who have been or are currently widowed and four supporting informants. This article aims to analyze the forms and purposes of self-expression of young widowed women in society. This study found that widowed women express themselves in society as independent figures, strong and cheerful, neat and beautiful, and responsible mothers with the aim of avoiding stigma, projecting a positive image, and meeting life's demands.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Melisa Rahmawati

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Penulis memegang hak cipta dan memberikan hak publikasi pertama kepada jurnal dengan karya tersebut secara bersamaan dilisensikan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas kepenulisan karya dan publikasi awal di jurnal ini.
- Penulis dapat mengadakan perjanjian kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari karya versi terbitan jurnal (misalnya, mempostingnya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya pada tahun jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusi atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena hal ini dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan karya yang diterbitkan lebih awal dan lebih banyak (Lihat The Pengaruh Akses Terbuka).
====================================================
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).






