Pendidikan karakter berbasis nilai-nilai budaya Bugis “Sipakatau, Sipakalebi, Sipakainge” di komunitas peduli anak jalanan Makassar

Rahmawati Rahmawati, Universitas Muhammadiyah Parepare, Indonesia
Eli Eli, Universitas Muhammadiyah Parepare, Indonesia

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan menganalisis pendidikan karakter melalui nilai-nilai budaya Bugis, yakni sipakatau, sipakalebi, dan sipakainge di Komunitas Peduli Anak Jalanan di Makassar Sulawesi Selatan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan bentuk penelitian tindakan. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data kemudian dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Komunitas Peduli Anak Jalanan menerapkan nilai-nilai budaya Bugis pada penerapan pembelajaran dan lingkungannya. Pertama, nilai sipakatau dengan menciptakan hubungan yang saling menghormati, saling mendukung, dan saling memahami dengan anak jalanan. Kedua, nilai sipakalebi dengan menciptakan kerukunan di arena binaan serta membubuhkan sikap saling memanusiakan dan sikap saling menghargai. Ketiga, nilai sipakainge melalui berinteraksi dengan penuh penghormatan, mendengarkan dengan empati, dan memberikan perhatian yang tulus kepada anak jalanan. Foluntir atau pengajar Komunitas Peduli Anak Jalanan melakukan manipulasi lingkungan dengan melakukan stimulus dan foluntir sebagai role model-nya.

 


Keywords


pendidikan karakter, nilai-nilai budaya Bugis, anak jalanan

Full Text:

PDF

References


Anandar, R., Wibhawa, B., & Wibowo, H. (2015). Dukungan sosial terhadap anak jalanan di rumah singgah. Share: Social Work Journal, 5(1). DOI: https://doi.org/10.24198/share.v5i1.13122

Aspin, D. N. & Chapman, J. D. (Eds.). (2007). Values education and lifelong learning: Principles, policies, programmes. Springer. DOI: https://doi.org/10.1007/978-1-4020-6184-4.

Ata, G. & Saeed, A. (2020). Islam’s Guidelines for Muslims: A Lesson for Journalists. AL-Qalam, 25(2), 339–368. DOI: 10.51506/al-qalam.v25i2.874.

Aulia, S. S., Arif, D. B., & Amalia, R. (2022). Implementasi gerakan penguatan pendidikan karakter sebagai wahana pendidikan nilai. Jurnal Pendidikan Karakter, 13(2). DOI: https://doi.org/10.21831/jpka.v13i2.53207

Awhinarto, A., & Suyadi, S. (2020). Otak karakter dalam pendidikan Islam: Analisis kritis pendidikan karakter islam berbasis neurosains. Jurnal Pendidikan Karakter, 11(1). DOI: https://doi.org/10.21831/jpk.v10i1.29693

Conceição, P. (2020). Human development report 2020-the next frontier: Human development and the anthropocene. United Nations Development Programme: Human Development Report. https://hdr.undp.org/content/human-development-report-2020

Cumber, S. N. & Tsoka-Gwegweni, J. M. (2016). Characteristics of street children in Cameroon: A cross-sectional study. African Journal of Primary Health Care and Family Medicine, 8(1), 1–9. DOI: https://doi.org/10.4102/phcfm.v8i1.1076.

Dewi, A. (2022). Upaya menumbuhkan karakter gemar membaca melalui gerakan literasi nasional. Jurnal Pendidikan Karakter, 13(2), 202-210. DOI: https://doi.org/10.21831/jpka.v13i2.48577

Faiz, A. & Soleh, B. (2021). Implementasi pendidikan karakter berbasis kearifan lokal. JINoP (Jurnal Inovasi Pembelajaran), 7(1), 68–77. DOI: https://doi.org/10.22219/jinop.v7i1.14250

Fitri, M. & Susanto, H. (2021). Nilai sosial religi tradisi Manopeng Pada masyarakat Banyiur. Kalpataru: Jurnal Sejarah Dan Pembelajaran Sejarah, 7(2), 161–169.  DOI: https://doi.org/10.31851/kalpataru.v7i2.7164

Gunawan, H. (2022). Pendidikan karakter: Konsep dan implementasi. Bandung: CV. Alfabeta.

Hartiwisidi, N., Damayanti, E., Musdalifah, M., Rahman, U., & Suarga, S. (2022). Penguatan pendidikan karakter berbasis kearifan lokal Mandar Metabe’dan Mepuang di SDN 001 Campalagian. Jurnal Pendidikan Karakter, 13(2), 150–162. DOI: https://doi.org/10.21831/jpka.v13i2.48473

Hasbi, H. & Wibowo, M. G. (2022). Determinants of Islamic human development index in OIC countries with good governance as moderating variables. EQUILIBRIUM: Jurnal Ekonomi Syariah, 10(1), 173-198. DOI: https://doi.org/10.21043/equilibrium.v10i1.14641 

Kawuryan, S. P. (2021). Strategi penciptaan komunitas peduli dengan pendekatan komprehensif di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Karakter, 12(1), 27–42. DOI: https://doi.org/10.21831/jpk.v0i1.29259

Mandela, N. (2021). Long walk to freedom: the autobiography of Nelson Mandela. Abacus London.

Megawati, R. & Ningsih, T. (2020). Pembentukan karakter melalui pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Jurnal Kependidikan, 8(2), 249–263. DOI: https://doi.org/10.24090/jk.v8i2.5580

Miftah, M. (2013). Pengembangan karakter anak melalui pembelajaran ilmu sosial. Jurnal Pendidikan Karakter, 4(2), 204-217. DOI: https://doi.org/10.21831/jpk.v2i2.1441

Moleong, L. J. (2018). Metode penelitian kualitatif (Cetakan ke-37). Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Mugianti, S., Winarni, S., & Pangestuti, W. D. (2018). Faktor penyebab remaja menjadi anak jalanan. Jurnal Pendidikan Kesehatan, 7(1), 25–31. DOI: https://doi.org/10.31290/jpk.v7i1.292

Murdiyanto, E. (2020). Sosiologi perdesaan: Pengantar untuk memahami masyarakat desa. Yogyakarta: Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M).

Muryati, S. & Sudiatmi, T. (2021). Tuturan direktif guru dalam pembelajaran sebagai sarana pendidikan karakter. Jurnal Pendidikan Karakter, 12(1), 101–116. DOI: https://doi.org/10.21831/jpk.v0i1.34404

Muslich, M. (2022). Pendidikan karakter: Menjawab tantangan krisis multidimensional. Jakarta: Bumi Aksara.

Nasrudin, E., Sandi, M. K., Alfian, M. I. R., & Fakhruddin, A. (2023). Penguatan pendidikan karakter religius melalui ekstrakurikuler keagamaan di SMA Negeri 3 Bandung. Jurnal Pendidikan Karakter, 14(1), 11-19. DOI: https://doi.org/10.21831/jpka.v14i1.55288

Nerizka, D., Latifah, E., & Munawwir, A. (2021). Faktor hereditas dan lingkungan dalam membentuk karakter. Jurnal Pendidikan Karakter, 12(1), 55-64. DOI: https://doi.org/10.21831/jpk.v0i1.38234

Nugraha, D. & Hasanah, A. (2021). Pendidikan karakter berbasis nilai-nilai budaya di sekolah. Jurnal Pendidikan PKN (Pancasila Dan Kewarganegaraan), 2(1), 1–9. DOI: http://dx.doi.org/10.26418/jppkn.v2i1.40803

Paskori, A. F., Nabila, D. P., Syair, M. I., Gamayanti, G. G., & Bandaso, T. D. (2023). Kerentanan dan ketangguhan anak jalanan di kota makassar dalam menghadapi permasalahan hidup sehari-hari. Jurnal Ilmu Budaya, 11(1), 1–15. DOI: https://doi.org/10.34050/jib.v11i1.24127

Pristiwanti, D., Badariah, B., Hidayat, S., & Dewi, R. S. (2022). Pengertian pendidikan. Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK), 4(6), 7911–7915. DOI: https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i6.9498

Putra, A. & Suryadinata, S. (2020). Menelaah fenomena klitih di Yogyakarta dalam perspektif tindakan sosial dan perubahan sosial Max Weber. Asketik: Jurnal Agama Dan Perubahan Sosial, 4(1), 1-21. DOI: https://doi.org/10.30762/asketik.v4i1.1005

Rahim, A. (2019). Internalisasi nilai sipakatau, sipakalebbi, sipakainge dalam upaya pencegahan tindak pidana korupsi. Jurnal Al Himayah, 3(1), 29–52. https://journal.iaingorontalo.ac.id/index.php/ah/article/view/881

Rakhmawati, I. (2015). Peran keluarga dalam pengasuhan anak. Jurnal Bimbingan Konseling Islam, 6(1), 1–18. DOI: https://doi.org/10.21043/kr.v6i1.1037

Revalina, A., Moeis, I., & Indrawadi, J. (2023). Degradasi moral siswa dalam penerapan nilai-nilai Pancasila ditinjau. Jurnal Pendidikan Karakter, 14(1), 54-62. DOI: https://doi.org/10.21831/jpka.v14i1.57131

Rohmatulloh, R., Hasanah, A. H. A., & Ruswandi, U. (2020). Character education of food local culture values in the people of Kampung Adat Cirendeu in West Java through exemplary. Jurnal Pendidikan Karakter, 11(1), 1-13. DOI: https://doi.org/10.21831/jpk.v10i1.28658

Rokayatullah, S. (2023). Model pembinaan agama Islam pada anak jalanan di panti pelayanan sosial anak, Tawangmangu, Karanganyar. JURNAL LENTERA: Kajian Keagamaan, Keilmuan Dan Teknologi, 22(1), 22–31. DOI: https://doi.org/10.29138/lentera.v22i1.999

Saingo, Y. A., Natonis, S. G., & Afi, K. E. Y. M. (2023). Studi komparatif pendidikan karakter anak remaja usia 12-15 tahun pada keluarga di suku Boti dalam dan keluarga Kristen di suku Boti luar. Jurnal Pendidikan Karakter, 14(1), 42-52. DOI: https://doi.org/10.21831/jpka.v14i1.57045

Sudarsana, I. K. (2016). Pemikiran tokoh pendidikan dalam buku lifelong learning: policies, practices, and programs (Perspektif Peningkatan Mutu Pendidikan di Indonesia). Jurnal Penjaminan Mutu, 2(2), 44–53. DOI: https://doi.org/10.25078/jpm.v2i2.71

Susilo, H., Chotimah, H., & Sari, Y. D. (2022). Penelitian tindakan kelas. Malang: Bayumedia Publishing.

Syarif, M. Z. H. (2020). Pendidikan Islam dan moralitas sosial: Upaya preventif-kuratif dekadensi moral dan kehampaan spiritual manusia modernis. Jakarta: Prenada Media.

Weber, M. (2019). Sosiologi agama. Yogyakarta: IRCiSoD.

Wibowo, A. (2012). Pendidikan karakter: Strategi membangun karakter bangsa berperadaban. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Widiatmaka, P., Mujahidah, N., Rahmap, R., & Arifudin, A. (2023). Pendidikan karakter melalui karang taruna untuk membangun karakter sosial pada generasi digital native. Jurnal Pendidikan Karakter, 14(1), 32-41. DOI: https://doi.org/10.21831/jpka.v14i1.57036




DOI: https://doi.org/10.21831/jpka.v14i2.63715

Refbacks



Copyright (c) 2023 Jurnal Pendidikan Karakter

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


Creative Commons License
Jurnal Pendidikan Karakter by Institute of Research and Community Service (LPPM - UNY) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at http://journal.uny.ac.id/index.php/jpka.

 

Jurnal Pendidikan Karakter Support by:

 

 

Jurnal Pendidikan Karakter indexed by:

          

 
  View My Stats

Flag Counter