FAKTOR PENENTU KEBERHASILAN KEPALA SEKOLAH

Syarwani Ahmad, FKIP Universitas PGRI Palembang, Indonesia

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kepe-mimpinan, pengetahuan manajemen, ketahanmalangan, dan buda-ya organisasi terhadap prestasi kerja Kepala Sekolah Dasar di kota Palembang. Penelitian menggunakan metode survei dengan pen-dekatan kausalitas. Sampel penelitian 115 Kepala Sekolah Dasar dan diambil secara random. Analisis data menggunakan path analysis untuk menguji pengaruh langsung atau tidak langsung antar-variabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel ketahan-malangan lebih besar pengaruhnya terhadap prestasi kerja melalui ke-pemimpinan kepala sekolah, yakni sebesar 37,69%, pengaruh langsung kepemimpinan terhadap prestasi kerja kepala sekolah sebesar 30,91%. Ketahanmalangan berpengaruh langsung terhadap budaya organisasi sekolah sebesar 27,35%. Budaya organisasi ber-pengaruh langsung terhadap kepemimpinan kepala sekolah sebesar 25,88%. Pengetahuan manajemen berpengaruh secara langsung terhadap kepemimpinan sebesar 20,88%, dan variabel ketahan-malangan berpengaruh langsung terhadap kemampuan manajemen sebesar 19,27%. Hal ini membuktikan bahwa faktor penentu ke-berhasilan kepala sekolah atau prestasi kerja kepala sekolah dipe-ngaruhi oleh kepemimpinan, pengetahuan tentang manajemen sekolah, ketahanmalangan dalam menjalankan tugasnya, serta budaya organisasi yang tinggi yang perlu dipelihara dan dikembang-kan oleh kepala sekolah.

Kata kunci: kepemimpinan, pengetahuan manajemen, ketahanmalangan, budaya organisasi, dan prestasi kerja

______________________________________________________________

THE DETERMINING FACTORS FOR THE HEADMASTERS’ SUCCESS

Syarwani Ahmad

FKIP Universitas PGRI Palembang

Jl. A.Yani Lrg. Gotong Royong 9/10 Ulu, Palembang

syarwani190@yahoo.co.id

Abstract

This study aimed to find out the effects of leadership, management knowledge, perseverane, and organisational culture on the elementary school headmasters’ achievements in Palem-bang. The sample was 115 headmasters chosen randomly. This research used survey method with causal approach. Path analysis is used to test direct and indirect effects of variables. The results show that: 1) the perseverane has greater effect on the work achievement through the headmasters’ leadership (37,69%); 2) the direct influence of leadership on headmasters’ achievement is 30.91%; 3) the perseverance affected directly the culture of the school organization (27.35%); 4)the organizational culture affected directly the headmasters’ leadership (25.88%); 5) the management knowledge affected directly the leadership (20.88%). And finally, the aperseverance directly affected management knowledge (19.27%). They proved that the headmasters’ achievement is affected by the leadership, management knowledge, perseverance in doing their duties, and having a great work culture as headmasters.

Keywords: leadership, knowledge management, adversity, work culture, and work achievements


Full Text:

FULL TEXT PDF

References


Agustian, Ary Ginanjar. (2003). Rahasia sukses membangun kecerdasan emosional dan spritual (ESQ). Jakarta: Penerbit Arga.

Baswedan, Anis. (2012). Distribusi Guru Di Indonesia Belum Merata. UMY News. http://www.umy.ac.id/ anies-baswedan-distribusi-guru- di- indonesia-belum-merata.html. [on line]. tersedia. [9 Mei 2012].

Kant, Robert L. (1974) The skills Of an Effective Adiminstrator . Harvard: Bussiness Review.

Kreitner., Robert & Kinicki, Angelo (2003). Organizational Behavior (Ter- jemahan Erly Suandy). Jakarta: Salemba Empat.

Mulyasa, E. (2004). Menjadi kepala sekolah profesional. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Nelson, Davis. (2001). Moral magazine. (http/www. spritual dynamic. com

/magazine/ editorials/ark.htm). diakses pada 15 Maret 2012.

Peraturan Pemerintah No.19 tahun (2005). Himpunan peraturan perundang- undangan di bidang Pendidikan. Jakarta: CV Eko Jaya.

Robbins, Stephen P., dan Coulter, Marry. (2000). Manajemen. Jakarta: Penerbit CV Intermedia.

Sidhi, I.D., Rizali, A., & Dharma, S. (2009). Dari guru konvensional menuju guru profesional. Jakarta: PT Grasindo.

Stoltz, Paul G. (2000). Adversity quotient, mengubah hambatan menjadi peluang.

Jakarta: Penerbit PT Gramedia Widiasarana Indonesia.

Suprihanto, Jhon. (2000). Penilaian kinerja dan pengembangan pegawai.

Yogyakarta: BPPE.

Suriansumantri, Yuyun S. (2000) Filsafat Ilmu sebuah Pengantar Populer.

Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.

Suryadi, Ace & Budimansyah, Dasiman. (2004). Pendidikan nasional menuju masyarakat indonesia baru. Jakarta: PT Genesindo.

Suyanto & Djihad, Asep. (2012). Bagaimana menjadi calon guru dan guru profesional. Yogyakarta: Multi Pressindo.

Tilaar, H.A.R. (1999). Paradigma baru pendidikan nasional. Jakarta: Rineka Cipta.

Wirawan. (2007). Budaya dan iklim organisasi. Teori Aplikasi dan Penelitian.

Jakarta: Penerbit Salemba Empat.




DOI: https://doi.org/10.21831/pep.v17i1.1365

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


Find Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan on:

   

ISSN 2338-6061 (online)    ||    ISSN 2685-7111 (print)

View Journal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Visitor Statistics