Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) perbedaan pengaruh antara metode drill dan metode strokes terhadap keterampilan bermain bulutangkis atlet tingkat pemula, (2) perbedaan pening-katan keterampilan bermain bulutangkis antar atlet yang memiliki kelincahan tinggi dan kelincahan rendah, (3) interaksi antara metode latihan dan kelincahan terhadap keterampilan bermain bulutangkis atlet tingkat pemula. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan rancangan faktorial 2x2. Populasi dalam penelitian ini adalah atletklub PB. Manunggal, PB. Natura dan PB. Surya Mataram yang berjumlah 46 atlet. Besarnya sampel yang diambil sebanyak 24 atlet. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan Uji t dan ANAVA. Hasil penelitian sebagai berikut: (1) ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara metode drill dan metode strokes terhadap peningkatan keterampilan bermain bulutangkis, (2) ada perbedaan keterampilan bermain bulutangkis atlet pemula yang memiliki kelincahan tinggi dan kelincahan rendah, (3) tidak ada interaksi antara metode latihan dan kelincahan terhadap keterampilan bermain bulutangkis atlet tingkat pemula.
Kata Kunci: metode drill, metode strokes, kelincahan, bulutangkis