Integrasi Organisasi Masyarakat Sipil (Civil Social Organization) di Lingkungan Sekolah
DOI:
https://doi.org/10.21831/socia.v10i1.5342Abstract
Penelitian bertujuan memahami bentuk integrasi organisasi masyarakat sipil terkait dengan pendidikan kearifan lokal untuk memahami substansi, peran serta implementasinya di SD Sendangsari dan lingkungan Desa Sendangsari. Menggunakan metode kualitatif, pengumpulan data dengan observasi non partisipan, wawancara dan dokumentasi. Informan penelitian adalah guru, siswa dan karyawan SD Sendangsari; Dinas Pendidikan, masyarakat dan organisasi masyarakat sipil yang terlibat dalam proses pendidikan di sekolah. Analisis data menggunakan teknik interaktif (Interactive Model of Analysis) terdiri atas reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Organisasi Masyarakat memiliki peran membentuk sebuah interaksi antara pihak instansi pendidikan atau lembaga pendidikan untuk membangun komunikasi dengan kelompok, komunitas di masyarakat. Organisasi masyarakat tersebut berupa Paguyuban Kearifan Lokal Orang Tua Murid, Organisasi Pemuda Karang Taruna dan Sanggar Anak Bumi Tani. Wujud integrasi sosial organisasi masyarakat menjadikan sekolah memiliki fungsi sebagai ruang partisipasi sosial, sarana pemberdayaan sosial organisasi masyarakat, dan sebagai ruang transformasi budaya.
Kata kunci : organisasi masyarakat sipil, sekolah, integrasi.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).

Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.