KINERJA KEUANGAN INDUSTRI KREATIF DI YOGYAKARTA PASCA ACFTA DAN AIFTA
Downloads
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja keuangan ditinjau dari tingkat penjualan dan tingkat laba. Secara khusus, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan tingkat penjualan dan tingkat laba sebelum dan setelah adanya ASEAN-China Free Trade Area (ACFTA) dan ASEAN-India Free Trade Area (AIFTA) pada UMKM industri kreatif yang ada di Yogyakarta.Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah UMKM anggota Dekranas Kota Yogyakarta. Sampel penelitian ini sebanyak 69 UMKM diambil dengan teknik random sampling. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis uji beda.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Terdapat perbedaan tingkat penjualan UMKM industri kreatif di Yogyakarta sebelum dan setelah adanya ACFTA dan AIFTA yang ditunjukkan dengan nilai T hitung sebesar -3,230 dengan signifikansi 0,002; dan (2) Tidak terdapat perbedaan tingkat laba UMKM industri kreatif di Yogyakarta sebelum dan setelah adanya ACFTA dan AIFTA yang ditunjukkan dengan nilai T hitung sebesar -1,589 dengan signifikansi 0,117.
Kata kunci: ACFTA, AIFTA, Penjualan, Laba
Nominal Barometer Riset Akuntansi dan Manajemen allows readers to read, download, copy, distribute, print, search, or link to its articles' full texts and allows readers to use them for any other lawful purpose. The journal allows the author(s) to hold the copyright without restrictions. Finally, the journal allows the author(s) to retain publishing rights without restrictions
- Authors are allowed to archive their submitted article in an open access repository
- Authors are allowed to archive the final published article in an open access repository with an acknowledgment of its initial publication in this journal
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 Generic License.