Disharmonisasi Keluarga : Pemicu Timbulnya Perilaku Lesbian Dalam Diri Remaja
DOI:
https://doi.org/10.21831/socia.v20i1.60768Keywords:
Ilmu SosialAbstract
Penyimpangan orientasi seksual lesbian bukanlah perilaku yang muncul secara spontan tanpa sebab. Dianalisis faktor disharmonisasi dalam keluarga, dimana terdapat ketidakselarasan fungsi di dalam sebuah keluarga. Kegagalan satu atau beberapa anggota keluarga dalam menjalankan kewajiban peran mereka menyebabkan kondisi retaknya struktural peran sosial dalam suatu unit keluarga. Peranan yang negative dari ketidakharmonisan keluarga terhadap perkembangan sosial anak mempengaruhi perkembangan kecakapan-kecakapan anak, salah satunya adalah gangguan emosional dan perilaku penyimpangan orientasi seksual. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus yang bertujuan untuk memahami pengalaman dan persepsi remaja lesbian secara lebih mendalam dan kontekstual. Penelitian ini melibatkan remaja pelaku lesbian dan orangtua dari remaja lesbian tersebut dengan menggunakan teknik wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ditemukan disharmonisasi keluarga sebagai pemicu dan latar belakang remaja menjadi lesbian secara terperinci sebagai berikut: (1). Konflik dan pertengkaran orangtua, (2). Peran Ayah yang tidak ideal, (3). Trauma melihat pengalaman keluarga dan saudara, (4). Pola asuh orangtua yang tidak efektif. Kondisi tersebut menyebabkan remaja mencari kenyamanan diluar rumah dengan jalan yang tidak baik, sehingga berdampak pada: (1). Gangguan emosional, (2). Masalah perilaku (3). Rendahnya harga diri dan rasa percaya diri, (4). Gangguan kesehatan, (5). mencapai dalam membentuk hubungan sosial, (6). Respons kesadaran beragama anak. Peran keluarga dalam kehidupan anak sangat penting dan berpengaruh pada perkembangan anak secara keseluruhan
Kata kunci : disharmonisasi, lesbian, , pola asuh orangtua, remaja
References
BUKU
Creswell, J. W. (2014). Research design pendekatan kualitatif, kuantitatif, dan mixed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Willian J. Goode (1991). Psikologi Keluarga. Jakarta: PT. Bumi Aksara
Hendra. (2008). Keluarga Disharmonis Pasti Bisa Diatasi. Banjarmasin: Pustaka Cahaya Bangsa
Murdiyanto, E. (2020). Metode Penelitian Kualitatif (Sistematika Penelitian Kualitatif). Bandung : Rosda Karya
SKRIPSI
Dalam, D., Dan, K., Di, P., & Randuagung, D. (2020). Disharmonisasi Keluarga dan Upaya- upaya Penanggulangannya di Desa Randuagung Kabupaten Lumajang dalam Prespektif Hukum Islam. Fakultas Syariah Jurusan Hukum Islam Program Studi Al-Ahwal Al Syakh. Institus Agama Islam Negeri Jember.
JURNAL
Hadi, S., Putri, D., & Rosyada, A. (2020). Disharmoni Keluarga Dan Solusinya Perspektif Family Therapy (Studi Kasus Di Desa Telagawaru Kecamatan Labuapi Lombok Barat). Journal : Tasí¢muh, 18(1), 114–137.
James A.F Stoner, 2018 : 41). (1988). Landasan Teori Keluarga. Journal : Dasar-Dasar Ilmu Politik, 17–39.
Rosalia, N., Pratiwi, M. R., Albab, C. U., & Aliya, F. N. (2022). Akun Instagram Parenting sebagai Media Edukasi Ketahanan Keluarga. Jurnal Riset Komunikasi, 5(2), 278–290. https://doi.org/10.38194/jurkom.v5i2.464
Rustina. (2020). Keluarga Dalam Kajian Sosiologi. Jurnal Tatsqif, 1, 35–46.
Sandra, N. L. (2019). Konstruksi Sosial Tentang Lesbian. Jurnal S1 Sosiologi Universitas Airlangga, 1–30. http://repository.unair.ac.id/84444/
Sari, I. K., Indah, R., Dewi, S., & Morika, H. D. (2020). Jurnal Abdimas Saintika Bahaya Lesbian, Gay, Biseksual, Transgenders (LGBT) di SMA Kota Padang. Jurnal Abdimas Saintika, 2(1), 85–90. https://jurnal.syedzasaintika.ac.id
Sugianti, D. (2022). Disharmonisasi Keluarga Sebagai Salah Satu Faktor Penghambat Prestasi Belajar Anak Di Sekolah. GUAU: Jurnal Pendidikan Profesi Guru Agama Islam, 2(5), 89–102.
Suparyanto dan Rosad (2015. (2020). Konseling Individual dengan Teknik Homework dalam Mengatasi Orientasi Seksual Menyimpang (Lesbian) pada Santriwati (Studi di Pondok Pesantren Salsabila Tahfidz Boarding School). Journal Suparyanto Dan Rosad (2015, 5(3), 248–253.
Tri Raharjo, S., Humaedi, S., & Taftazani, B. M. (2012). Faktor Keluarga Dalam Kenakalan Remaja: Studi Deskriptif Mengenai Geng Motor Di Kota Bandung. Sosiohumaniora, 14(3), 212. https://doi.org/10.24198/sosiohumaniora.v14i3.5491
Yuli, Y. (2020). Perilaku Sosial anak Remaja yang Menyimpang Akibat Broken Home. Jurnal Edukasi Nonformal. https://ummaspul.e-journal.id/JENFOL/article/view/395
ARTIKEL BERITA
Monavia Ayu Rizaty. 2023. Ada 516.344 Kasus Perceraian di Indonesia pada 2022. Dapat diakses pada link : https://dataindonesia.id/ragam/detail/ada-516344-kasus-perceraian-di-indonesia-pada-2022
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).

Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.