PENGARUH FIKSATOR TERHADAP KETAHANAN LUNTUR WARNA DAUN SRIKAYA PADA SASIRANGAN RAYON VISKOSA

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh fiksator tawas, tunjung, dan kapur tohor terhadap ketahanan luntur warna sasirangan pada kain rayon viskosa yang dicelup dengan zat warna alam daun srikaya (Annona Squamosa L.). Ketahanan luntur warna sasirangan pada kain rayon ditinjau dari uji pencucian sabun, sinar matahari, gosokan kering, dan gosokan basah. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen murni dengan desain factorial 4x3 menggunakan analisis Kruskal wallis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) ketahanan luntur warna sasirangan menggunakan kain rayon viskosa terhadap pencucian sabun diperoleh hasil tertinggi pada fiksasi tawas dengan hasil baik {3,8}, ketahanan luntur warna terhadap sinar matahari diperoleh hasil tertinggi pada fiksasi tunjung dengan hasil baik {4,5}, ketahanan luntur warna terhadap gosokan kering diperoleh hasil tertinggi pada fiksasi tawas dan kapur dengan hasil baik {4,5}, dan ketahanan luntur warna terhadap gosokan basah diperoleh hasil tertinggi pada fiksasi kapur dengan hasil baik {4,5}, (2) Semua hasil uji ketahanan luntur warna ada beda hasil atau signifikan terhadap perbedaan fiksasi, baik pada uji pencucian sabun, sinar matahari, gosokan kering dan gosokan basah dengan hasil χ²hitung 8,000.