PENDAMPINGAN SOSIAL BAGI LANJUT USIA BERBASIS KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT DI DESA SIDOLUHUR

Rudi Hermawan, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia

Abstract


Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk-bentuk pendampingan sosial bagi orang yang lanjut usia di Desa Sidoluhur. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Informan dalam penelitian ini adalah masyarakat Desa Sidoluhur yang memiliki orang yang lanjut usia di lingkungan keluarganya dan lansia yang aktif mengikuti kegiatan-kegiatan. Tempat penelitian ini di Desa Sidoluhur. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program pendampingan sosial lanjut usia di Desa Sidoluhur yaitu pendampingan lanjut usia pada aspek sosial, kesehatan, ekonomi, dan spiritual. Nilai-nilai kearifan lokal masyarakat yang terdapat dalam proses pendampingan sosial lanjut usia yaitu saling menghormati dan menghargai; saling menjaga kerukunan; dan menjaga budaya gotong royong.

 

Kata kunci : pendampingan, sosial, lanjut usia

 

 

 

Abstract

This study aims to describe the forms of social assistance for elderly people in Sidoluhur Village. This study uses a qualitative approach with descriptive methods. The informants in this study were the Sidoluhur Village community who had elderly people in their families and elderly who actively participated in the activities. The place of this research is in the village of Sidoluhur. The technique of collecting data uses observation, interviews, and documentation. Data analysis techniques in this study are data reduction, data presentation, and conclusion. The results showed that the elderly social assistance program in Sidoluhur Village was mentoring elderly people on social, health, economic, and spiritual aspects. The values of community local wisdom contained in the process of elderly social assistance are mutual respect and respect; maintain harmony; and maintain a mutual cooperation culture.

 

Keywords : mentoring, social, elderly


Full Text:

PDF

References


(1) Undang-Undang Republik Indonesia No. 13 Tahun 1998 tentang Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia.

(2) Biro Tata Pemerintahan Setda DIY. (2016). Statistik Penduduk Daerah Istimewa Yogyakarta. Yogyakarta: Setda DIY.

(3) Hurlock, Elizabeth B. (1980). Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Jakarta : Erlangga.

(4) Depsos RI. (2009). Pendampingan Pelayanan Sosial Lanjut Usia Berbasis Masyarakat. Jakarta : Depsos RI.

(5) Dahliani. (2015). Local Wisdom In Built Environtment In Globalization Era. Journal of Educational and Research, Vol. 3, No. 6.

(6) Rachmadhani, Arnis. (2011). Perkawinan Islam Wetu Telu Masyarakat Bayan Lombok Utara. Jurnal Analisa, Vol 18, No. 01.

(7) Gubernur DIY. (2011). Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2011 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan Berbasis Budaya. Retrieved from http://www.jdih.setjen.kemendagri.go.id/files/P_DIY_5_2011.pdf

(8) Sa-ngiamwibool, Amporm. (2012). Raising Learner Awareness Of Local Wisdom In Tour-Related Project Teaching. Indonesian Journal Of Applied Linguistics, Vol 1, No2.

(9) Neuman, W.L. (2014). Social Research Methods: Qualitative and Quantitative Approaches. United States of America : British Library.




DOI: https://doi.org/10.21831/diklus.v3i2.26028

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Diklus: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Our journal indexed by:

 
 
Creative Commons LicenseDiklus: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah by https://journal.uny.ac.id/index.php/jurnaldiklus is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Diklus Stats