Cognitive moral: Merangsang perkembangan perilaku moral siswa sekolah dasar melalui pendekatan kognitif
Abstract
Perkembangan teknologi informasi yang cepat menjadi kekhawatiran orang tua pada saat anak-anak tidak bisa melepaskan ketergantungan dari kemudahan yang ditawarkan teknologi. Pendidikan moral di sekolah memiliki peran yang vital, saat kesibukan orang tua serta kecepatan penyebaran informasi dapat dengan mudah meracuni moral anak. Cognitive moral menjadi salah satu solusi tepat untuk membelajarkan moralitas. Pendekatan cognitive moral merupakan pembelajaran moral yang menekankan pada aspek penalaran dan pengambilan keputusan-keputusan untuk pemecahan masalah yang berkaitan dengan moral. Pengambilan keputusan tersebut tidak hanya didasarkan pada pilihan dan pemikiran spontanitas, namun menuntut pertimbangan yang merupakan proses kognisi kompleks. Tujuan dari pendekatan ini adalah merangsang perkembangan penalaran moral siswa menuju jenjang di atasnya sampai menuju kematangan moral. Kohlberg konsisten merumuskan teori tingginya penalaran moral seseorang berdampak pula pada kematangan moral, termasuk pada komponen tindakan (acting) dan perhatian (caring) moralnya. Operasionaliasi pendekatan ini dalam pembelajaran adalah menggunakan pengembangan cerita dilematis moral yang sesuai dengan taraf perkembangan siswa serta konteks kehidupan sehari-hari.
Keywords
Cognitive moral; pendidikan moral; sekolah dasar
DOI: https://doi.org/10.21831/jppfa.v10i2.29309
Refbacks
Copyright (c) 2022 Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi dan Aplikasi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Our journal indexed by:
Printed ISSN (p-ISSN): 2302-6383 | Online ISSN (e-ISSN): 2502-1648
Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi dan Aplikasi by https://journal.uny.ac.id/index.php/jppfa is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License