Pengembangan modul pop-up berbasis inkuiri terbimbing pada tema tata surya untuk kelas VII SMP

Mia Novita Ningrum, Jurusan IPA Terpadu, Fakultas Matermatika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
Novi Ratna Dewi, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
Parmin Parmin, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan dan keefektifan modul pop-up berbasis inkuiri terbimbing tema tata surya. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang terdiri dari sepuluh langkah dalam pelaksanaannya. Modul yang dikembangkan kemudian divalidasi oleh 3 ahli materi dan 3 ahli media untuk mengetahui kelayakan produk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penilaian kelayakan modul pop-up berbasis inkuiri terbimbing oleh ahli materi dan media memperoleh skor rata-rata 54 dan 39 dengan kriteria sangat layak. Uji coba skala kecil untuk mengetahui keterbacaan modul mendapatkan rata-rata skor 36,89 dari siswa dan 11,9 dari guru dikategorikan sangat baik. Hasil skor N-gain diperoleh  kriteria sedang sampai tinggi sebesar 93,75% dan siswa mendapatkan nilai posttest ≥75 sebesar 84,4%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa modul pop-up berbasis inkuiri terbimbing tema tata surya layak dan efektif digunakan dalam proses pembelajaran.

 

Development of pop-up module with inquiry guided-based in the solar system’s theme for 7th grade students

 

Abstract

This research aims to determine the feasibility and effectiveness of pop-up module with the inquiry guided based in the solar system’s theme. This research is a development research using research model that cited from Sugiyono (2015) which consists of ten steps in the implementation. Then, the modules which developed were validated by 3 material experts and 3 media experts to determine the feasibility of the product. The results show that the feasibility assessment of pop-up module with inquiry guided based is guided by material and the media experts obtain an average score of 54 and 39 with very reasonable criteria. Small-scale experiment  aims to determine the legibility of the module earned an average score of 36.89 from students and 11.9 from teachers. The classical exhaustiveness obtained is 84,4%, the average og gain normality is 0,55 with medium criterion. Based on the results of the research can be concluded that the pop-up module with inquiry guided-based in the solar system’s theme is feasible and effective use in the learning process.


Keywords


bahan ajar; modul pop-up; inkuiri terbimbing; teaching materials; pop-up module; quided inquiry

Full Text:

FULLTEXT PDF

References


Agustanti, T. H. (2012). Implementasi metode inquiry untuk meningkatkan hasil belajar biologi. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 1(1), 16–20. https://doi.org/10.15294/jpii.v1i1.2007

Astuti, Y., & Setiawan, B. (2013). Pengembangan lembar kerja siswa (LKS) berbasis pendekatan inkuiri terbimbing dalam pembelajaran kooperatif pada materi kalor. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 2(1), 88–92. https://doi.org/10.15294/jpii.v2i1.2515

Dewantari, A. A. (2014). Sekilas tentang pop up, lift the flap, dan movable book. Retrieved from http://dgi.or.id/read/observation/sekilas-tentang-pop-up-lift-the-flap-dan-movable-book.html

Dewi, N. L., Dantes, N., & Sadia, I. W. (2013). Pengaruh model pembelajaran inkuiri terbimbing terhadap sikap ilmiah dan hasil belajar IPA. PENDASI: Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia, 3(1). Retrieved from http://pasca.undiksha.ac.id/e-journal/index.php/jurnal_pendas/article/view/512

Douglas, E. P., & Chiu, C.-C. (2009). Use of guided inquiry as an active learning technique in engineering. In Proceedings of the Research in Engineering Education Symposium. Felder Maskell Polanco. Retrieved from https://pdfs.semanticscholar.org/f0d8/48fce1ef4df6a86297583aa44085c01d9dde.pdf

Febrianto, M. F. M., Setiadarma, W., & Aryanto, H. (2014). Penerapan media dalam bentuk pop up book pada pembelajaran unsur-unsur rupa untuk siswa kelas 2 SDNU Kanjeng Sepuh Sidayu Gresik. Jurnal Pendidikan Seni Rupa, 2(3), 146–153. Retrieved from http://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php/va/article/view/9888

Hawarya, Y., & Warso, A. W. D. D. (2014). Pengembangan pop-up module pembelajaran biologi pada materi pencemaran dan pelestarian lingkungan untuk siswa SMA kelas X. JUPEMASI-PBIO (Jurnal Penelitian Mahasiswa Pendidikan Biologi), 1(1), 139–143. Retrieved from http://jupemasipbio.uad.ac.id/wp-content/uploads/2014/11/30.-NP_11A08003_YULISNA-H.pdf

Ikhsan, M., Sutarno, S., & Prayitno, B. A. (2016). Pengembangan modul berbasis inkuiri terbimbing pada materi sistem gerak manusia untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI MIA SMA Negeri 1 Wera Kabupaten Bima Nusa Tenggara Barat. Inkuiri: Jurnal Pendidikan IPA, 5(1), 133–142. Retrieved from http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/inkuiri/article/view/9245

Khoirotun, A., Fianto, A. Y. A., & Riqqoh, A. K. (2014). Perancangan buku pop-up museum Sangiran sebagai media pembelajaran tentang peninggalan sejarah. Jurnal Desain Komunikasi Visual, 2(1), 134–141. Retrieved from http://jurnal.stikom.edu/index.php/ArtNouveau/article/view/385

Kuhlthau, C. C., Maniotes, L. K., & Caspari, A. K. (2007). Guided inquiry: Learning in the 21st century. Libraries Unlimited.

Maharani, D. W., & Dewi, N. R. (2015). The implementation of science inquiry-based website oriented by cultural deviance solution to instill students’ character and independence. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 4(1), 25–30. https://doi.org/10.15294/jpii.v4i1.3497

Margiastuti, S. N., Parmin, P., & Pamelasari, S. D. (2015). Penerapan model guided inquiry terhadap sikap ilmiah dan pemahaman konsep siswa pada tema ekosistem. Unnes Science Education Journal, 4(3). https://doi.org/10.15294/USEJ.V4I3.8859

Matthew, B. M., & Kenneth, I. O. (2013). A study on the effects of guided inquiry teaching method on students achievement in logic. International Researcher, 2(1), 135–140. Retrieved from http://iresearcher.org/133-140 BAKKE M.MATTHEW gambia.pdf

Muhafid, E. A., Dewi, N. R., & Widiyatmoko, A. (2013). Pengembangan modul IPA terpadu berpendekatan keterampilan proses pada tema bunyi di SMP kelas VIII. Unnes Science Education Journal, 2(1), 140–148. https://doi.org/10.15294/USEJ.V2I1.1766

Parmin, P., & Peniati, E. (2012). Pengembangan modul mata kuliah strategi belajar mengajar IPA berbasis hasil penelitian pembelajaran. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 1(1), 8–15. https://doi.org/10.15294/jpii.v1i1.2006

Prastowo, A. (2013). Pengembangan bahan ajar tematik tinjauan teoritis dan praktik. Yogyakarta: Diva Press.

Rahayu, K. D., Widiyatmoko, A., & Dewi, N. R. (2016). Efektivitas model make a match berbasis guided inquiry tema ekosistem pada sikap ilmiah dan keterampilan proses sains siswa. Unnes Science Education Journal, 5(2), 1308–1320. Retrieved from https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/usej/article/view/13154

Setyowati, R., Parmin, P., & Widiyatmoko, A. (2013). Pengembangan modul IPA berkarakter peduli lingkungan tema polusi sebagai bahan ajar siswa SMK N 11 Semarang. Unnes Science Education Journal, 2(2), 245–253. https://doi.org/10.15294/USEJ.V2I2.2031

Sugiyono. (2015). Metode penelitian pendidikan: Pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan R & D. Bandung: Alfabeta.

Suprihatin, E., & Hidayah, Y. (2014). Penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing pada konsep pencemaran lingkungan dalam melatih keterampilan menyelesaikan masalah siswa kelas VII MTS At-Thohiriyah. Lentera Jurnal Ilmiah Kependidikan, 9(2). Retrieved from http://ejurnal.stkipbjm.ac.id/index.php/jpl/article/view/43/0

Trianto, T. (2007). Model-model pembelajaran inovatif berorientasi Konstruktivistik. Jakarta: Prestasi Pustaka.

Villagonzalo, E. C. (2014). Process oriented guided inquiry learning: An effective approach in enhancing students’ academic performance. In The DLSU Research Congress (pp. 1–6). Manila: De La Salle University. Retrieved from https://pdfs.semanticscholar.org/6df4/19f58f5c2189dc0fb6267f1fcbdb8dfd6a70.pdf

Wenning, C. J. (2011). The levels of inquiry model of science teaching. Journal of Physics Teacher Education Online, 6(2), 9–16.

Wulandari, W. (2015, September 8). Pengembangan modul berbentuk pop-up dan smash book materi sistem reproduksi manusia di SMA Kesatrian 1 Semarang. Universitas Negeri Semarang. Retrieved from http://lib.unnes.ac.id/22023/

Yusro, A. C., & Sasono, M. (2016). Penggunaan modul ilustratif berbasis inkuiri terbimbing pokok bahasan kinematika gerak lurus untuk meningkatkan hasil belajar dan kemandirian siswa kelas VII SMPN 14 Madiun. Jurnal Pendidikan Fisika Dan Keilmuan (JPFK), 2(1), 29–35. https://doi.org/10.25273/jpfk.v2i1.22




DOI: https://doi.org/10.21831/jipi.v4i1.14439

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Jurnal Inovasi Pendidikan IPA

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Inovasi Pendidikan IPA indexed by:

       



Creative Commons License
Jurnal Inovasi Pendidikan IPA by http://journal.uny.ac.id/index.php/jipi/index is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

All rights reserved. p-ISSN: 2406-9205 | e-ISSN: 2477-4820

View My Stats