Pelatihan kombinasi masase dan stretching di Kampung Emas, Krapyak, Seyegan
DOI:
https://doi.org/10.21831/ino.v29i2.90669Keywords:
Terapi masase, Stretching, kampung emasAbstract
Terapi masase adalah teknik sentuhan atau usapan yang di rangkai sedemikian rupa yang di desain untuk mengurangi nyeri, menormalkan tonus otot atau jaringan guna mengembalikan gerak dan fungsi sistem muskuloskeletal yang didahului dengan pemeriksaan dan evaluasi secara komperehensif terhadap keluhan pasien. Stretching adalah bentuk dari penguluran atau peregangan pada otot-otot di setiap anggota badan agar dalam setiap melakukan aktivitas terdapat kesiapan serta untuk mengurangi dampak cedera yang sangat rentan terjadi. Oleh karena itu, urgensi dari permasalahan ini adalah perlu adanya Pelatihan Kombinasi Terapi Masase dan Stretching di Kampung Emas Krapyak Seyegan agar pengelola atau instruktur pendamping dapat melakukan pertolongan pertama dan pencegahan perawatan cedera aktivitas atau olahraga yang terjadi.
Tujuan: kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PkM) ini diadakan dengan tujuan (1) Untuk
memberikan pelatihan Kombinasi Terapi Masase dan Stretching di Kampung Emas Krapyak Seyegan dan (2) Untuk meningkatkan keterampilan serta pengetahuan pengelola dan instruktur tentang Kombinasi Terapi Masase dan Stretching.
Metode: pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat ini diberikan dengan melakukan pelatihan secara langsung kepada pengelola tentang Kombinasi Terapi Masase dan Stretching.
Target luaran: luaran dari kegiatan PkM ini diharapkan mampu mewujudkan naskah kerjasama/IA, dan video pelatihan Kombinasi Terapi Masase dan Stretching.
Melalui kegiatan ini, masyarakat kampung emas krapyak ix tidak hanya memperoleh manfaat kesehatan, tetapi juga peluang untuk mengembangkan keterampilan yang dapat diaplikasikan secara praktis dalam kehidupan sehari-hari maupun untuk mendukung kemandirian ekonomi. Metode pelaksanaan kegiatan mencakup penyampaian teori tentang konsep dasar sport massage, demonstrasi teknik oleh praktisi profesional, dan praktik langsung yang melibatkan peserta secara aktif. Evaluasi dilakukan menggunakan pre-test dan post-test untuk mengukur peningkatan pemahaman, serta observasi langsung selama praktik untuk menilai penguasaan teknik. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan pemahaman peserta mengenai manfaat dan teknik sport massage, serta antusiasme untuk mempraktikkannya secara mandiri. Kendati demikian, terdapat saran untuk memperpanjang durasi praktik untuk pendalaman keterampilan. Dengan pendekatan komprehensif, sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat kampung emas krapyak ix.
References
Agustine, S. D. (2013). Identifikasi Kasus-Kasus Cedera Pada Pasien Putri Yang Physical Therapy Clinic. 1–6.
Anggait, L. (2022). Terapi masase dalam Inteverensi Fisioterapi (Vol. 15, Issue 2).
BM. Wara Kushartanti, N. A. ,. (2015). Pengaruh Terapi Masase, Terapi Latihan, dan Terapikombinasi Masase Dan Latihan Dalam Penyembuhancedera Bahu Kronis Pada Olahragawan. Medikora, XII(1). https://doi.org/10.21831/medikora.v0i1.4582.
Elmagd, M.A. (2016). Common Sports Injuries. Journal of Physical Education, Sports and Health,Vol 3(5): 142-148.
Graha, A.S. (2009). Pedoman dan Modul Terapi Masase Frirage Penatalaksanaan Terapi Masase dan Cedera Olahraga pada Lutut dan Engkel. Yogyakarta: Klinik Terapi Fisik UNY.
Graha, A. S. (n.d.). METODE ALI SATIA GRAHA (THERAPY MASSAGE SPORT INJURY).
Hanief, Y. N. (2019). Cara Cepat Kuasai Massage Kebugaran Berbasis Aplikasi Android. 1st Edition . CV. KASIH INOVASI TEKNOLOGI, Kota Kediri. ISBN 978-602-51918-7-9.
Kurniawan, A. W., & Kurniawan, M. T. A. (2021). Sport Massage : Pijat Kebugaran Olahraga. https://fik.um.ac.id/wpcontent/uploads/2021/10/eBook-Sport-Massage.pdf
Mukrimaa, S. S., Nurdyansyah, Fahyuni, E. F., YULIA CITRA, A., Schulz, N. D., د, غسان., Taniredja, T., Faridli, E. M., & Harmianto, S. (2016). Buku Ajar Pertolongan Pertama Dan Pencegahan Perawatan Cedera Olahraga. In Jurnal Penelitian Pendidikan Guru Sekolah Dasar (Vol. 6, Issue August).
Nelson, A. G., & Kokkonen, J. (2014). Stretching Anatomy. In Kokkonen, Jouko.
Rahmaniar, A., Saharullah, & Sarifin. (2019). Identifikasi Cedera Olahraga pada Atlet Sepak Bola Freedom FC Makassar. Ilmu Keolahragaan. Fakultas Ilmu Keolahragaan, 1(1), 1–6.
Setyawati, D. (2014). Kombinasi Ultrasound dan Traksi Bahu ke Arah Kaudal Terbukti Sama Efektifnya dengan Kombinasi Ultrasound dan Latihan Codman Pendulum dalam Menurunkan Nyeri dan Meningkatkan Kemampuan Aktifitas Fungsional Sendi Bahu pada Penderita Sindroma Impingement Suba. Fisioterapi : Jurnal Ilmiah Fisioterapi, 14(1), 11. https://ejurnal.esaunggul.ac.id/index.php/Fisio/article/view/1107
Suwantini, N. W. P., Wibawa, A. (2015). Auto Stretching Lebih Menurunkan Intensitas Nyeri Otot Upper Trapezius Daripada Neck Cailliet Exercise pada Penjahit Payung Bali di Desa Mengwi. Jurnal Skripsi Fisioterapi.
Wuriani. (2019). Stretching dan Nyeri Muskuloskeletal.
Yusni. (2019). CEDERA OLAHRAGA (pertama). Syiah Kuala University Press.
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2025 INOTEKS: Jurnal Inovasi Ilmu Pengetahuan,Teknologi, dan Seni

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
- Authors certify that the work reported here has not been published before and contains no materials the publication of which would violate any copyright or other personal or proprietary right of any person or entity.
- Authors transfer or license the copyright of publishing to Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan to publish the article in any media format, to share, to disseminate, to index, and to maximize the impact of the article in any databases.
- Authors hereby agree to transfer a copyright for publishing to Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraanas a Publisher of the manuscript.
- Authors reserve the following:
- all proprietary rights other than copyright such as patent rights;
- the right to use all or part of this article in future works of our own such as in books and lectures;
- use for presentation in a meeting or conference and distributing copies to attendees;
- use for internal training by author's company;
- distribution to colleagues for their research use;
- use in a subsequent compilation of the author's works;
- inclusion in a thesis or dissertation;
- reuse of portions or extracts from the article in other works (with full acknowledgement of final article);
- preparation of derivative works (other than commercial purposes) (with full acknowledgement of final article); and
- voluntary posting on open web sites operated by author or author's institution for scholarly purposes, but it should follow the open access license of Creative Common CC BY-NC-SA License.



