Penguatan pendidikan karakter melalui Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila menuju era Society 5.0

Ainur Rofiqi

doi:10.21831/jpka.v14i2.58908

Penguatan pendidikan karakter melalui Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila menuju era Society 5.0

Ainur Rofiqi, Universitas Jember, Indonesia

10.21831/jpka.v14i2.58908

Abstract

Abstrak: Masyarakat di era society 5.0 berhadapan dengan teknologi yang dapat diakses secara maya selayaknya ruang fisik berbasis artifcial intelligence, big data, dan robot yang memudahkan pekerjaan manusia sehingga menimbulkan berbagai tantangan, salah satunya terkait karakter. Pendidikan karakter dapat diimplementasikan melalui Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi penguatan pendidikan karakter melalui Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) menuju era society 5.0.Metode penelitian yaitu kepustakaan (library research). Sumber data penelitian berupa sumber data sekunder. Tahapan yang digunakan pada penelitian ini meliputi tiga tahap yaitu kondensasi data, display data, dan penarikan simpulan.Hasil penelitian menunjukkan pendidikan karakter melalui kegiatan P5 dengan era society 5.0 menjadikan SDM Indonesia unggul karena perkembangan zaman tidak hanya berupa softskill dan hardskill melainkan berlandaskan Pancasila yang memuat nilai kepribadian bangsa.Maka implementasi P5 di sekolah harus dilaksanakan dengan baik karena dapat meningkatkan kompetensi, daya saing, dan daya tarik individu yang tidak melupakan landasan falsafah hidup berbangsa dan bernegara.

Keywords

pendidikan karakter; profil pelajar Pancasila; P5; society 5.0

Full Text:

PDF

References

Alawiyah, F. (2012). Kebijakan dan pengembangan pembangunan karakter melalui pendidikan di Indonesia. Aspirasi, 3(1), 87–101. DOI: https://doi.org/10.46807/aspirasi.v3i1.259.

Amir, I., Nursalam, N., & Mustafa, I. (2022). Tantangan implementasi nilai-nilai profil pelajar Pancasila dalam pembelajaran bahasa Indonesia pada kurikulum merdeka belajar. GHANCARAN: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, (Special Edition), 204–215. DOI: https://doi.org/10.19105/ghancaran.vi.7587.

Annisa, M. N., Wiliah, A., & Rahmawati, N. (2020). Pentingnya pendidikan karakter pada anak sekolah dasar di zaman serba digital. Jurnal Pendidikan Dan Sains, 2(1), 35–48. https://ejournal.stitpn.ac.id/index.php/bintang.

Badan Narkotika Nasional. (2019). Penggunaan narkotika di kalangan remaja meningkat. https://bnn.go.id/penggunaan-narkotika-kalangan-remaja-meningkat/

Badan Pusat Statistik. (2021). Statistik kriminal 2021. Jakarta: Badan Pusat Statistik.

Budiono, A. N. (2023). Analisis persepsi komite pembelajaran dan praktik baik projek penguatan profil pelajar Pancasila pada kurikulum Merdeka. Journal on Education, 5(2), 5340–5352. https://jonedu.org/index.php/joe/article/view/1278.

Cahyo, E. D. (2017). Pendidikan karakter guna menanggulangi dekadensi moral yang terjadi pada siswa sekolah dasar. EduHumaniora| Jurnal Pendidikan Dasar Kampus Cibiru, 9(1), 16–26. DOI: https://doi.org/10.17509/eh.v9i1.6150.

Dalyono, B., & Lestariningsih, D. E. (2017). Implementasi penguatan pendidikan karakter di sekolah. Bangun Rekaprima, 3(2), 33–42. DOI: DOI: http://dx.doi.org/10.32497/bangunrekaprima.v3i2.865.

Diputera, A. M., Damanik, S. H., & Wahyuni, V. (2022). Evaluasi kebijakan pendidikan karakter profil pelajar Pancasila dalam kurikulum prototipe untuk pendidikan anak usia dini. Bunga Rampai Usia Emas, 8(1), 1–12. DOI: https://doi.org/10.24114/jbrue.v8i1.32650.

Fadillah, S., Wiwit, & Aisyah. (2022). Meningkatkan pemahaman siswa dalam materi aritmatika sosial melalui Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Jurnal Pendidikan Matematika, 13(2), 167–176. DOI: https://doi.org/10.36709/jpm.v13i2.5.

Handayani, N. N. L., & Muliastrini, N. K. E. (2020). Pembelajaran era disruptif menuju era society 5.0 (telaah perspektif pendidikan dasar). Prosiding Webinar Nasional IAHN-TP Palangka Raya, 1–14. DOI: https://doi.org/10.33363/sn.v0i0.32.

Hendriana, E. C., & Jacobus, A. (2016). Implementasi pendidikan karakter di sekolah melalui keteladanan dan pembiasaan. Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia, 1(2), 25–29. DOI: http://dx.doi.org/10.26737/jpdi.v1i2.262.

Hotimah, Ulyawati, & Raihan, S. (2020a). Pendekatan heutagogi dalam pembelajaran di era society 5.0. Jurnal Imu Pendidikan, 1(2), 152–159. https://www.jurnal-lp2m.umnaw.ac.id/index.php/JIP/article/view/602.

Indarta, Y., Jalinus, N., Waskito, W., Samala, A. D., Riyanda, A. R., & Adi, N. H. (2022). Relevansi kurikulum merdeka belajar dengan model pembelajaran abad 21 dalam perkembangan era society 5.0. EDUKATIF: Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(2), 3011–3024. DOI: https://doi.org/10.31004/edukatif.v4i2.2589.

Irawati, D., Iqbal, A. M., Hasanah, A., & Arifin, B. S. (2022). Profil pelajar Pancasila sebagai upaya mewujudkan karakter bangsa. Jurnal Edumaspul, 6(1), 1224–1238. DOI: https://doi.org/10.33487/edumaspul.v6i1.3622.

Ismail, S., Suhana, & Zakiah, Q. Y. (2021). Analisis kebijakan penguatan pendidikan karakter dalam mewujudkan pelajar Pancasila di sekolah. Jurnal Manajemen Pendidikan Dan Ilmu Sosial, 2(1), 76–84. DOI: https://doi.org/10.38035/jmpis.v2i1.388.

Isnaini, R. L. (2016). Penguatan pendidikan karakter siswa melalui manajemen bimbingan dan konseling Islam. Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 1(1), 35–52. DOI: https://doi.org/10.14421/manageria.2016.11-03.

Kahfi, A. (2022). Implementasi profil pelajar Pancasila dan implikasinya terhadap karakter siswa di sekolah. Jurnal Pemikiran Dan Pendidikan Dasar, 5(2), 138–151. DOI: https://doi.org/10.51476/dirasah.v5i2.402.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. (2022). Panduan pengembangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan KemendibudRistek. https://kurikulum.kemdikbud.go.id/wp-content/uploads/2022/06/Panduan-Penguatan-Projek-Profil-Pancasila.pdf.

Kurniawan, M. (2016). Implementasi pendidikan karakter disiplin dalam Pendidikan Agama Islam di SMA Negeri 1 Batusangkar. Jurnal Al Fikrah, 4(2), 147–160. DOI: http://dx.doi.org/10.31958/jaf.v4i2.416.

Kurniawan, M. I. (2015). Tri pusat pendidikan sebagai sarana pendidikan karakter anak sekolah dasar. Journal Pedagogia, 4(1), 41–49. DOI: https://doi.org/10.21070/pedagogia.v4i1.71.

Makrifah, A. N., Harsiatib, T., & Mashfufahb, A. (2023). Penerapan assessment for learning dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) tema gaya hidup berkelanjutan di kelas 1 SD. Jurnal Riset Ilmiah, 2(2), 369–378. DOI: https://doi.org/10.55681/sentri.v2i2.380.

Marzuki. (2012). Pengintegrasian pendidikan karakter dalam pembelajaran di sekolah. Jurnal Pendidikan Karakter, 2(1), 33–44. DOI: https://doi.org/10.21831/jpk.v0i1.1450.

Mendikbud. (2020). Permendikbud Nomor 22 Tahun 2020 tentang Rencana Strategi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2020-2024.

Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldaña, J. (2014). Qualitative data analysis: A methods sourcebook (3 Edition). Sage Publications, Inc.

Muchtar, D., & Suryani, A. (2019). Pendidikan karakter menurut Kemendikbud. Edumaspul: Jurnal Pendidikan, 3(2), 50–57. DOI: https://doi.org/10.33487/edumaspul.v3i2.142.

Mulyani, E. (2011). Model pendidikan kewirausahaan di pendidikan dasar dan menengah. Jurnal Ekonomi dan Pendidikan, 8(1), 1–18. DOI: https://doi.org/10.21831/jep.v8i1.705.

Mulyani, F., & Haliza, N. (2021). Analisis perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) dalam pendidikan. Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK), 3(1), 101–109. DOI: https://doi.org/10.31004/jpdk.v3i1.1432.

Mustoip, S., & Japar, M. (2018). Implementasi pendidikan karakter. Jakad Publishing.

Nastiti, F. E., & Abdu, A. R. N. (2020). Kesiapan pendidikan Indonesia menghadapi era society 5.0. Jurnal Kajian Teknologi Pendidikan, 5(1), 61–66. DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um039v5i12020p061.

Natal, S., Murdijanti, E., & Rumiyati, N. (2022). Validasi ahli instrumen penilaian sikap gotong royong elemen kepedulian Sekolah Dasar Negeri 1 Candisari Temanggung. Seminar Nasional 100 Tahun Taman Siswa, 1(1), 1–6. https://seminar.ustjogja.ac.id/index.php/SemNasTamansiswa/article/view/59.

Njatrijani, R. (2018). Kearifan lokal dalam perspektif budaya Kota Semarang. Gema Keadilan Edisi Jurnal, 5(1), 16–31. DOI: https://doi.org/10.14710/gk.2018.3580.

Novrizaldi. (2020). Seks bebas bertentangan dengan budaya bangsa Indonesia. Jakarta: Kemenko PMK. https://www.kemenkopmk.go.id/seks-bebas-bertentangan-dengan-budaya-bangsa-indonesia

Nurjanah, K., & Saadah, H. (2022). Implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dengan tema Suara Demokrasi di SMK Setia Karya. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Sultan Agung (Volume 4, 27–33). https://jurnal.unissula.ac.id/index.php/sendiksa/article/view/27274.

Pedersen, L. (2016). Religious pluralism in Indonesia. The Asia Pacific Journal of Anthropology, 17(5), 387–398. DOI: https://doi.org/10.1080/14442213.2016.1218534.

Putry, R. (2018). Nilai pendidikan karakter anak di sekolah perspektif kemendiknas. Gender Equality: Internasional Journal of Child and Gender Studies, 4(1), 39–54. DOI: https://doi.org/10.22373/equality.v4i1.4480.

Rafael, S. P. (2022). Refleksi filosofis pendidikan nasional Ki Hadjar Dewantara. Jakarta: Kemendikbudristek.

Raharja, H. Y. (2019). Relevansi Pancasila era industry 4.0 dan society 5.0 di pendidikan tinggi vokasi. Journal of Digital Education, Communication, and Arts, 2(1), 11–20. DOI: https://doi.org/10.30871/deca.v2i1.1311.

Rahayuningsih, F. (2021). Internalisasi filosofi pendidikan Ki Hajar Dewantara dalam mewujudkan profil pelajar Pancasila. Jurnal Inovasi Pendidikan IPS, 1(3), 177–187. DOI: https://doi.org/10.51878/social.v1i3.925.

Rahma, M., & Susanti, R. (2023). Meningkatkan mutu peserta didik melalui pengimplementasian nilai-nilai pancasila dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika. Adijaya Multidisplin Jurnal, 1(1), 64–75. https://e-journal.naureendigition.com/index.php/mj.

Resmana, M. T. & Dewi, D. A. (2021). Pentingnya Pendidikan Pancasila untuk merealisasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat. Jurnal Pendidikan Dan Kewirausahaan, 9(2), 473–485. DOI: https://doi.org/10.47668/pkwu.v9i1.134.

Rusnaini, R., Raharjo, R., Suryaningsih, A., & Noventari, W. (2021). Intensifikasi profil pelajar Pancasila dan implikasinya terhadap ketahanan pribadi siswa. Jurnal Ketahanan Nasional, 27(2), 230. DOI: https://doi.org/10.22146/jkn.67613.

Santi, M., & Prajana, A. (2018). Analisis implementasi ujian nasional berbasis komputer dengan ujian berbasis kertas di SMPN 3 Ingin Jaya Kabupaten Aceh Besar. In Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi, 2(2), 84-91, DOI: http://dx.doi.org/10.22373/cj.v2i2.3997.

Sari, M., & Asmendri. (2020). Penelitian kepustakaan (library research) dalam penelitian Pendidikan IPA. Natural Science: Jurnal Penelitian Bidang IPA dan Pendidikan IPA, 6(1), 41–53. DOI: http://dx.doi.org/10.15548/nsc.v6i1.1555.

Setyaningsih, U., & Setyadi, Y. B. (2019). Implementasi nilai-nilai Bhineka Tunggal Ika pada siswa kelas VII SMP Negeri 1 Surakarta pada tahun pelajaran 2016/2017. Civics Education And Social Sciense Journal (CESSJ), 1(1), 68–84. DOI: https://doi.org/10.32585/cessj.v1i1.359.

Simarmata, M. Y., Yatty, M. P., & Fadhillah, N. S. (2022). Analisis keterampilan berbicara melalui Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di SMP Negeri 1 Kuala Mandor B. VOX EDUKASI: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 13(1), 47–59. DOI: https://doi.org/10.31932/ve.v13i1.1564

Sormin, Y., Furnamasari, Y. F., & Dewi, D. A. (2021). Identitas nasional sebagai salah satu determinan pembangunan dan karakter bangsa. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(3), 7278–7285. DOI: https://doi.org/10.31004/jptam.v5i3.2140.

Susanti, R. (2013). Penerapan pendidikan karakter di kalangan mahasiswa. Jurnal At Ta’lim, 1(6), 480–487. DOI: https://doi.org/10.15548/jt.v20i3.46.

Wahyuningsih, S., Sundari, & Husnulwati, S. (2021). Pembangunan berwawasan lingkungan dalam kaitan nilai-nilai Pancasila kearah tujuan pembangunan nasional. Jurnal Education and Development, 9(3), 415–421. DOI: https://doi.org/10.37081/ed.v9i3.2725.

Wening, S. (2017). Revitalisasi pendidikan vokasi melalui inovasi sistem penilaian berbasis kecakapan abad ke-21. Prosiding Pendidikan Teknik Tata Boga Busana FT UNY, 12(1). https://journal.uny.ac.id/index.php/ptbb/article/view/33341.

Wibawa, R. P., & Dinna, Ri. A. (2019). Peran pendidikan berbasis higher order thinking skills (HOTS) pada tingkat sekolah menengah pertama di era society 5.0 sebagai penentu kemajuan bangsa Indonesia. Equilibrium, 7(2), 137–141. DOI: http://doi.org/10.25273/equilibrium.v7i2.4779.

Winarsih, B. (2022). Analisis penerapan pendidikan karakter siswa kelas III melalui Program Penguatan Profil Pelajar Pancasila di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan dan Konseling, 4(4), 2388-2392. DOI: https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i4.5770.

Yulyanti, D., Rokmatiah, P., Patinah, B., Nufus, N. H., Studi, P., & Masyarakat, I. (2022). Penyuluhan pentingnya menjaga kesehatan reproduksi di SMAN 1 Lohbener. JABI: Jurnal Abdimas Bhakti Indonesia, 3(1), 1-10. DOI: https://doi.org/10.36308/jabi.v3i1.356

DOI: https://doi.org/10.21831/jpka.v14i2.58908