PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR DAN KARAKTER BERSAHABAT SISWA KELAS IV SD

Diana Setyorini, SD Negeri 74 Pagaralam Sumatera Selatan, Indonesia
Rita Eka Izzaty, Psikologi, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk (1) menghasilkan perangkat pembelajaran collaborative learning berbasis kearifan lokal yang layak untuk meningkatkan motivasi belajar dan karakter bersahabat siswa dan (2) mengetahui keefektifan perangkat pembelajaran collaborative learning berbasis kearifan lokal untuk meningkatkan motivasi belajar dan karakter bersahabat siswa. Penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan mengacu pendapat Borg dan Gall, namun desain pengembangan perangkat pembelajaran ini hanya meliputi 9 langkah, yaitu (1) penelitian pendahuluan dan pengumpulan informasi, (2) perencanaan, (3) pengembangan draft produk, (4) uji coba terbatas, (5) merevisi hasil uji coba terbatas, (6) uji coba lapangan, (7) penyempurnaan produk hasil uji coba lapangan, (8) uji coba lapangan operasional, dan (9) penyempurnaan produk akhir. Subyek penelitian adalah siswa kelas IV SD Piyungan Bantul. Hasil penilaian perangkat pembelajaran menurut ahli materi sebesar 96 % untuk Silabus dan 97,30 % untuk RPP dan menurut ahli pembelajaran sebesar 97,6% untuk Silabus dan 97,84% untuk RPP, sehingga perangkat pembelajaran ini layak digunakan dengan kategori valid. Berdasarkan hasil penelitian diketahui p< 0,05,yang berarti bahwa terdapat perbedaan yang signifikan terhadap motivasi belajar dan karakter bersahabat antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan perangkat pembelajaran collaborative learning berbasis kearifan lokal dan yang tidak menggunakan perangkat pembelajaran hasil pengembangan.

Kata Kunci: perangkat pembelajaran, collaborative learning, motivasi, karakter

 

DEVELOPING LEARNING KITS TO ENHANCE LEARNING MOTIVATION AND FRIENDLY CHARACTER IN FOURTH GRADE ELEMENTARY SCHOOL STUDENTS

 

Abstract

This study aims to (1) produce a collaborative learning kit based on local wisdom that is feasible to increase learning motivation and friendly character and (2) determine the effectiveness of the collaborative learning kit based on local wisdom to improve learning motivation and friendly character. This study is a research and development refering to the opinion of Borg and Gall, but this developing learning kit only consisting of nine steps including (1) research and information collection, (2) planning, (3) developing preliminary form of draft product, (4) preliminary field testing, (5) main product revision, (6) main field testing, (7) operational product testing, (8) operational field testing, and (9) final product revision. Subjects were fourth grade students Piyungan Bantul. The results of the assessment learning kits according to subject material expert by 96 % for syllabus and 97.30 % for lesson plan and learning expert by 97.6 % for syllabus and 97.84 % lesson plan, so that the learning kits are effective for use with a valid category. The operational field testing obtained p<0.05, which means that there are significant differences on motivation to learn and friendly character of the students who take the collaborative learning with learning kits based on local wisdom and those who do not use the results of the development of learning kits.

Keywords: kit learning, collaborative learning, motivation, character


Keywords


perangkat pembelajaran;collaborative learning;motivasi;karakter

Full Text:

PDF

References


Akbar, S. (2013). Instrumen perangkat pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Borg, W.R., & Gall, M.D. (1983). Educational research: an introduction, fourth edition. New York: Pearson education Inc.

Cicek, V., &Tok, H. (2014). Effective use of lesson plans to enhance education in u.s. and turkish kindergarten thru 12th grade public school system: a comparative study. International Academic Conference, Istanbul. 13 April 2014, 9th. Pg. 227-238.

Clayton,K., Blumberg, F., & Auld, D.P. (2010). The relationship between motivation, learning strategies and choice of environment whether traditional or including an online component.. British Journal of Educational Technology. Vol. 41 No. 3 2010, 349–364.

Kemendiknas. (2010). Bahan pelatihan pengembangan budaya dan karakter bangsa. Jakarta: Kemendiknas.

Laal, M & Ghodsi, S.M. (2012). Befenits of collaborative learning. Procedia-social and behavioral sciences,31, p.486-490.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. (2014). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 103, Tahun 2014, tentang Pembelajaran pada pendidikan dasar dan pendidikan menengah.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. (2013). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 65, Tahun 2013, tentang Standar proses pendidikan dasar dan menengah.

Miles, M.B., Hubberman, A.M., & Saldana, J. (2014). Qualitative data analysis a methods sourcebook edition 3.Los Angeles: Sage

Mustadi, A. (2014). http://pps.uny. ac.id/sites/pps.uny.ac.id/files/Prosiding.SEMNAS.DIKDAS.pdf. Prosiding, Maret.

Terenzini, P. T. dkk. (2001). Collaborative learning vs. lecture/discussion: students’reported learning gains. Journal of Engineering Education. Januari 2001. Pg. 123-130.

Qodriyah, S., & Wangid, M. (2015). pengembangan SSP tematik integratif untuk membangun karakter kejujuran dan kepedulian siswa SD kelas II. Jurnal Prima Edukasia, 3(2), 177 - 189. doi:http://dx.doi.org/10.21831/jpe.v3i2.7222

Saeed, S & Zyngier, D. (2012). How motivation influences student engagement:a qualitative case study. Journal of Education and Learning; Vol. 1, No. 2, 2012, 252-267.

Tim Pengembang Pendidikan berbasis budaya. (2014). Pedoman pelaksanaan pendidikan berbasis budaya. Jogjakarta: Dispora.

Tyagi, P. (2014). Teaching a course with active learning approaches and training other teachers about deep learning stretegies. International Journal for Innovation Education and Research, vol.2-12, 2014.pg 14-23

Widoyoko, E. P. (2009). Evaluasi program pembelajaran panduan praktis bagi pendidik dan calon pendidik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.




DOI: https://doi.org/10.21831/jpe.v4i2.8215

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2016 Jurnal Prima Edukasia

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Prima Edukasia indexed by:

All rights reserved p-ISSN: 2338-4743 |e-ISSN: 2460-9927

Creative Commons LicenseJurnal Prima Edukasia by http://journal.uny.ac.id/index.php/jpe/index is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View Prima Edukasia Journal Stats