BUSANA PESTA MALAM DENGAN SUMBER IDE REOG PONOROGO DALAM TEMA OPTIBORN

Abstract

Proyek akhir ini bertujuan untuk : 1) mencipkatan desain busana untuk pesta malam dengan sumber ide Reog Ponorogo, 2) membuat busana pesta malam dengan sumber ide Reog Ponorogo , 3) menyelenggarakan pergelaran secara virtual bertema Optiborn dan menampilkan busana malam dengan sumber ide Reog Ponorogo yang berjudul “Barong”. Proses penciptaan karya busana ini diawali dengan 1) penciptaan desain berupa : melakukan pengkajian terhadap tema dan trend, mengkaji sumber ide, menyusun moodboard,, design sketching, dan presentation drawing, 2) proses pembuatan busana meliputi : (a) persiapan : pembuatan gambar kerja, pengambilan ukuran, pembuatan pola busana, rancangan bahan, rekapitulasi harga(b) pelaksanaan : peletakan pola pada bahan, pemotongan bahan, memberi tanda jahitan, penjelujuran, fitting, menjahit busana, memasang hiasan 3) pergelaran busana secara virtual dalam tema Optiborn dan menampilkan busana virtual fashion show dengan beberapa tahap yaitu, (a)persiapan : pembentukan panitia, penentuan tema, penentuan sumber dana, penentuan waktu dan tempat pelaksanaan, penentuan bentuk virtual, shooting, dan editing, (b) pelaksanaan : penayangan dan penilaian juri eksternal, (c) evaluasi : kesesuaian perencanaan dengan pelaksanaan virtual fashion show. Hasil dari Proyek Akhir ini adalah : 1) terciptanya desain busana pesta untuk pesta malam dengan sumber ide Reog Ponorogo yang disajikan dalam bentuk fashion illustration, 2) hasil busana pesta malam ini terdiri dari dua bagian yaitu gaun dan ekor dengan siluet A menggunakan bahan satin bridal, velvet, diamond crepe, dan kain batik parang barong. Hiasan berupa payet pasiran dan payet piringan. 3) hasil pergelaran busana virtual dengan tema Optiborn berjalan dengan lancar dan ditayangkan di YouTube Channel UNY Fashion Event pada tanggal 21 Mei yang akan digunakan oleh peragawati Nuasa nomer urut 42 sesi ke-3.

Keywords : Busana Pesta Malam, Reog Ponorogo, Optiborn