SUBTITUSI PUREE LABU KUNING TERHADAP DONAT UNTUK MENINGKATKAN KONSUMSI LABU KUNING

Raudhoh Nur Halimah, , Indonesia
Fitri Rahmawati, , Indonesia

Abstract


Labu kuning adalah salah satu bahan local yang memiliki banyak kandungan betakaroten. Labukuning di Indonesia sangat mudah ditemukan Indonesia produksi labu kuning mencapai 20-21 ton perhektar. Sedangkan konsumsi labu kuning di Indonesia kurang maksimal yaitu 5 kilogram per kapita pertahun. Kandungan betakaroten yang tinggi terdapat di labu kuning berpotensi menangani kekuranganvitamin A secara sunklinis di masyarakat Indonesia salah satunya yaitu pada anak anak. Tujuanpenelitian ini adalah menemukan resep produk Donat dengan subtitusi labu kuning, menentukanpenyajian dan kemasan produk donat subtitusi labu kuning, mengetahui tingkat kesukaan masyarakatterhadap produk donat subtutusi labu kuning, menentukan harga jual dan break event point pada produkdonat labu kuning, menganalisis business model canvas (BMC) pada produk donat labu kuning. metodepenelitian yang digunakan adalah jenis penelitian R&D dengan model 4D (define, design, develop,disseminate). Dalam penelitian ini terdapat 3 sampel yang akan diujikan yaitu sampel 1 dengansubtitusi sebanyak 30%, sampel 2 dengan subtitusi sebanyak 40%, dan sampel 3 dengan subtitusisebanyak 50%. Hasil subtitusi yang digunakan yaitu sebanyak 40% subtitusi. Dengan ini penggunaanterigu hanya akan menggunakan sebanyak 60%. Hasil dari penelitian menunjjukan daya terima yangterpilih adalah sampel 2 yaitu dengan jumlah subtitusi yang digunakan adalah 40% pure labu kuning.

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.