PENGARUH PROSES PENGERINGAN DAN PENAMBAHAN VOLUME CAIRAN TERHADAP TINGKAT KESUKAAN NASI UDUK INSTAN

Abstract

Makanan tradisional merupakan salah satu kekayaan budaya yang harus digali kembali, kurang populernya makanan tradisional Indonesia disebabkan terlalu banyak varian dan cara masak yang terlalu lama sehingga diperlukan suatu cara pemasakan yang lebih praktis dan siap disantap. Bahan pangan yang umumnya digunakan dalam kuliner tradisional adalah beras, salah satu jenis bahan makanan yang berasal dari beras adalah nasi berbumbu termasuk nasi uduk. Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui pengaruh pengeringan dan penambahan volume cairan terhadap tingkat kesukaan nasi uduk instan meliputi: warna, aroma, rasa dan tekstur/ kelunakan. Responden dalam penelitian sebanyak 30 orang sebagai panelis ahli. Pengamatan dilakukan dengan menggunakan angket skala likert (sangat suka, suka, cukup suka dan tidak suka). Teknik analisis data dengan uji anava ganda ,untuk produk terbaik dianalisis dengan menggunakan uji indeks efektivitas Hasil penelitian menunjukan: a) proses pengeringan berpengaruh pada warna, aroma dan tekstur/kelunakan nasi uduk instan, tetapi tidak pada rasa, dan b) penambahan volume cairan berpengaruh terhadap tekstur/kelunakan nasi uduk instan tetapi tidak pada warna, aroma dan rasa, dan c) interaksi antara proses pengeringan dan penambahan volume cairan memberikan pengaruh pada tekstur/kelunakan, tidak pada warna, aroma dan rasa ; d) nasi uduk instan paling disukai panelis adalah dengan pengeringan manual dan penambahan volume cairan 125% .

Kata Kunci: Nasi uduk instan, Teknik Pengeringan dan Volume Cairan