HUBUNGAN KADAR FLAVONOID TOTAL DAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN METODE DPPH PADA BEBERAPA JENIS MADU MONOFLORA
Isnatin Miladiyah, , Indonesia
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) kadar flavonoid total, 2) aktivitas antioksidan metode DPPH, dan 3) hubungan kadar flavonoid total dan aktivitas antioksidan madu monoflora, yaitu madu bunga rambutan, kelengkeng, kopi, randu, dan kaliandra. Penelitian dilakukan sejak Mei 2015 sampai Oktober 2015 di Laboratorium Kimia Bahan Pangan dan Hasil Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Gadjah Mada. Sampel yang digunakan adalah enam jenis madu monoflora, yaitu madu bunga rambutan, kelengkeng, kopi, randu, dan kaliandra. Analisis kadar flavonoid total menurut metode Al dkk (2009) dan analisis aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH (diphenyl-1-picryl hydrazyl) menurut Hussein dkk (2011). Analisis data dilakukan dengan anava dan dilanjutkan dengan DMRT untuk mengetahui perbedaan antar sampel. Hubungan kadar flavonoid total dan aktivitas antioksidan madu monoflora dihitung dengan korelasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) kadar flavonoid total madu bunga rambutan, kelengkeng, kopi, randu, dan kaliandra berturut-turut adalah 3,80; 4,94; 23,94; 12,92 dan 33,46 mg quercetin/ 100 g madu, 2) aktivitas antioksidan metode DPPH madu bunga rambutan, kelengkeng, kopi, randu, dan kaliandra berturut- turut adalah 11,9; 8,73; 5,56; 13,1 dan 48,0 %, dan 3) terdapat hubungan antara kadar flavonoid total dan aktivitas antioksidan madu bunga rambutan, kelengkeng, kopi, randu, dan kaliandra dengan skor korelasi sebesar 0,922.
Kata kunci: Flavonoid Total, Aktivitas Antioksidan, DPPH, Madu Monoflora
Kata kunci: Flavonoid Total, Aktivitas Antioksidan, DPPH, Madu Monoflora
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.