Model Pengembangan Pendidikan Karakter untuk Meningkatkan Perilaku Positif

Sidiq Purnomo, Univeristas Ahmad Dahlan, Indonesia
Hendro Widodo, Universitas Ahmad Dahlan, Indonesia

Abstract


Abstrak: Salah satu tantangan permasalahan sosial yang ada di masyarakat adalah kenakalan remaja.  Fenomena perilaku negatif atau kenalan remaja sebenarnya dapat diminimalisir dengan adanya kerja sama dari berbagai pihak. Selama ini pendidikan karakter hanya disisipkan sebagai program tambahan di luar pendidikan Agama dan Pendidikan Kewarganegaraan. Sehingga pendidikan karakter belum mencapai yang diharapkan, terbukti masih banyak sikap dan tingkah laku para pelajar  yang menunjukkan karakter yang negatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model pendidikan karakter yang sampai pada teknis penerapannya. Metode yang digunakan diadaptasi dari langkah pengembangan yang dikembangkan oleh Borg & Gall. Prosedur pengembangan yaitu pengumpulan data, tahap perencanaan, tahap pengembangan produk awal, validasi ahli dan produk akhir. Teknik pengumpulan data wawancara, angket, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yaitu analisis deskriptif kualitatif dan analisis kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa buku panduan yang dikembangkan berkategori layak menurut para validator. Implikasi produk dapat digunakan oleh guru sebagai acuan atau pedoman untuk menanamkan nilai karakter pada siswa secara sistematis dan terstruktur.

 

Character Development Model for Improving Positif Character

Abstract: One of the challenging social problems in our society is juvenile delinquency. It can be decreased with partnership from various parties. So far, character education has only been inserted as an additional program outside of religious education and citizenship education. So that character education has not reached what is expected, it is proven that there are still many attitudes and behaviors of students who show negative characters. This study aimed to develop a character education model until the implementation technique. Method used was adapted from development stage by Borg & Gall. The development procedure was data collection, planning stage, initial product development stage, expert validation and final product. Data collection techniques were interviews, questionnaires, observation and documentation. Data analysis techniques were descriptive qualitative analysis and quantitative analysis. The result is the guide book has a decent category according to the experts. The implication is can be used for the teacher as guide for planting the character value to the students systematically.


Keywords


pendidikan karakter; model pengembangan; perilaku positif, character education; development model; positive behavior

Full Text:

PDF

References


Agboola, A., & Chen, K. (2012). Bring Character Education into Classroom. European Journal of Educational Research, 1(2), 163–170. https://doi.org/10.12973/eu-jer.1.2.163

Arifin, Z. (2010). Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Arsyad, A. (2015). Media Pembelajaran (Raja Grafi). Jakarta.

Chasanah, W. U. (2011). Pengembangan Buku Panduan Belajar Mewarnai Dengan Bahan Alam Dalam Pembelajaran Seni Rupa di TK. Universitas Negeri Malang.

Efianingrum, A., Hanum, F., Rohman, A., Sukardi, J. S., Murtamadji, M., & Sholikhah, E. (2019). Pelatihan Pengembangan Karakter Anak Bagi Guru TK di UPT Pendidikan Kecamatan Ngaglik Kabupaten Sleman. Diklus: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah, 3(2), 54–61.

Emzie. (2013). Metodologi Penelitian Pendidikan: Kuantitatif dan Kualitatif. Depok: PT Raja Grafindo Persada.

Fauzi, R. A. (2017). Hubungan Kecerdasan Emosi Dengan Pengendalian Perilaku Menyimpang Siswa Kelas XI SMA Negeri 6 Kediri Tahun Ajaran 2016/2017. Universitas Nusantara PGRI Kediri.

Fauziah, P. Y., Kusumawardani, E., Nopembri, S., Mulyawan, R., Susilowati, I. H., Nugraha, S., ... & Chia, M. Y. H. (2022). Play–Sleep Nexus in Indonesian Preschool Children before and during the COVID-19 Pandemic. International Journal of Environmental Research and Public Health, 19(17), 10695.

Fauziah, P. Y. (2011). Model-Model Pembelajaran Dalam Penanaman Karakter Sejak Dini. Seminar Nasional IKA UNY.

Fauziah, P. Y., Izzaty, R. E., & Kusumawardani, E. (2022). Child Nurture and Learning Assistance for Children in The Family During the Covid -19 Pandemic. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(3), 2258–2265. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i3.1809

Halpern, D. D. (2000). Creating Cooperative Learning Environments. APS: Association For Psychological Science.

Handayani, N., & Indarto, S. (2016). The Implementation of Multicultural Character Education. | International Conference on Ethics of Business, Economics, and Social Science, 508–518.

Jennifer, M. (2014). Reading Contemporary Illustrated Children’s Book. Children’s Literature, 42(1), 24–245.

Kiromi, I. H., & Fauziah, P. Y. (2016). Pengembangan Media Pembelajaran Big Book Untuk Pembentukan Karakter Anak Usia Dini. JPPM (Jurnal Pendidikan Dan Pemberdayaan Masyarakat), 3(1), 48–59.

Klanten, R., & Hellige, H. (2012). Little Big Books: Illustrations for Children’s Picture Books. New York: Gestalten Publisher Ltd.

Leo, S. (2013). Kiat Jitu Menulis dan Menerbitkan Buku. Jakarta: Erlangga.

Malecki, C. K., & Elliott, S. N. (2002). Children’s Social Behaviors As Predictors Of Academic Achievement: A Longitudinal Analysis. School Psychology Quarterly, 17(1), 1–23. https://doi.org/10.1521/scpq.17.1.1.19902

Maunah, B. (2015). Implementasi Pendidikan Karakter Dalam Pembentukkan Kepribadian Holistik Siswa. Jurnal Pendidikan Karakter, 6(1), 90–101.

Muthmainnah, Astuti, B., & Fatiamaningrum, A. S. (2016). Pengembangan Panduan Permainan Untuk Pengoptimalan Perkembangan Sosial Ekonomi Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Anak, 5(1), 684–690.

Putranto, R. (2016). Kenakalan Remaja di Perkotaan (Studi Tentang Hubungan antara Interaksi Sosial Antarteman Sebaya dan Kontrol Sosial Sekolah di SMPN Terbuka Surabaya). Dari Https:Www.Journal.Unair.Ac.Id, 1–18.

Sadiman, A. S., Rahardjo, R., Haryono, A., & Rahardjito. (2012). Media Pendidikan (Pengertian, Pengembangan, dan Pemanfaatannya). Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Salirawati, D. (2009). Teknik Penyusunan Modul Pembelajaran. Disampaikan Di Laboratorium FMIPA UNY.

Septiarti, S., Hanum, F., Suadirman, S., & Kusumawardani, E. (2022). Parental involvement of marginalized children ’ s education in Yogyakarta. Cakrawala Pendidikan, 41(2), 494–506. https://doi.org/https://doi.org/10.21831/cp.v41i2.44982

Sistianingsih, W. (2020). Problematika Pendidikan Karakter Siswa di MTs Negeri 3 Banyuwangi. Universitas Muhammadiyah Jember.

Smaldino, S. E., Lowther, D. L., & Rusell, J. D. (2011). Instructional Technology & Media for Learning : Teknologi Pembelajaran dan Media Untuk Belajar. Jakarta: Kencana.

Suharta, R. B., Septiarti, S. W., & Kusumawardani, E. (2020). SCHOOL AND FAMILY PARTNERSHIP : INFORMAL LEARNING CONTEXT TO BUILD CHILDREN CHARACTER. Jurnal Ilmiah Visi, 15(2), 189–198.

Sujarwo, S., Kusumawardani, E., & Nurmalasari, Y. (2022). Does the motivation and parents involvement affected by distance learning media during Pandemic Covid 19 ? Cakrawala Pendidikan, 41(2), 481–493. https://doi.org/https://doi.org/10.21831/cp.v41i2.46265

Sukmadinata, N. S. (1995). Penerapan Kurikulum (Makalah). Bandung: PPs IKIP Bandung.

Sungkono, & Dkk. (2003). Pengembangan Bahan Ajar. Yogyakarta: FIP UNY.

Suparman, A. (2014). Desain Instruksional Modern: Panduan Para Pengajar dan Inovator Pendidikan. Jakarta: Erlangga.

Susanti, T., Suryadin, A., & Sumantri, M. S. (2020). Pengukuran Kenakalan Remaja pada Siswa Menengah di Kabupaten Bangka Barat. Media Bina Ilmiah, 15(4), 4291–4302.

Unayah, N., & Sabarisman, M. (2015). Fenomena Kenakalan Remaja dan Kriminalitas. Sosio Informa: Kajian Permasalahan Sosial Dan Usaha KEsejahteraan Sosial, 1(2), 121–140.

Wahjusaputri, S., Bunyamin, B., & Nastiti, T. I. (2019). Penguatan Pendidikan Karakter Model Social Problem-Solving Bagi Siswa Sekolah Dasar. JPPM (Jurnal Pendidikan Dan Pemberdayaan Masyarakat), 6(2), 119–130.

Watanabe, T. (2001). Content and Organization of Teacher’s Manuals: An Analysis of Japanese Elementary Mathematic Teacher’s Manuals. School Science and Mathematics, 101(4), 194–205.




DOI: https://doi.org/10.21831/diklus.v6i2.47160

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Diklus: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Our journal indexed by:

 
 
Creative Commons LicenseDiklus: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah by https://journal.uny.ac.id/index.php/jurnaldiklus is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Diklus Stats