SLAMETAN: PERKEMBANGANNYA DALAM MASYARAKAT ISLAM-JAWA DI ERA MILENEAL

Fatkur Rohman Nur Awalin,

Abstract


SLAMETAN: PERKEMBANGANNYA DALAM MASYARAKAT ISLAM-JAWA

DI ERA MILENEAL

 

Fatkur Rohman Nur Awalin

IAIN Tulungagung

fatkurrohman.awalin@gmail.com

 

Abstrak

Permasalahan dalam kajian ini adalah di era milenial slametan mengalami tantangan-tangan dalam keberlangsungannya dalam masyarakat Islam-Jawa. Era milenial adalah generasi yang yang selalau bersinggungan dengan peralatan yang mengandung unsur teknologi. Slametan  bagi orang Jawa adalah keniscayaan dan sudah mbalung sum-sum. Akar sejarah adanya ada slametan adalah kepercayaan. Dari kepercayaan berkembang sehingga kristaliasinya adalah tradisi slametan untuk meminta keslamatan. Ketika Islam berkembang siginifikan di transformasikan ke tasawuf berbasis sufistik. Esensi konsep slametan adalah mencapai titik selamat, sentausa, damai, berkah hidupnya. Uborampe atau sesaji yang melingkupi slametan adalah doa yang diwujudkan. Perkembangan Slametan di era milenialdalammasyarakat Islam-Jawa cukup dengan istilah syukuran dan tasyakuran. Kalau konteks di desa slametan masih kuat yang berbeda adalah sesajinya berkembang ke hal-hal yang praktis dan simpel.

 

Kata Kunci: Slametan, Era Milenial, Masyarakat Islam-Jawa

 


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.21831/ikadbudi.v7i1.26672

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Cited By

   

 

Ikadbudi