KAJIAN EUFEMIA DAN DISFEMIA DALAM BERITA POJOK KAMPUNG JTV
Abstract
Manusia berbahasa akan melakukan pertimbangan-pertimbangan tertentu. Pertimbangan tersebut bisa dengan pertimbangan kesopanan, penghormatan, penegasan, rasa jengkel dan lain sebagainya. Redaksi sebuah berita Pojok Kampung di stasiun televisi JTV-pun juga melakukan pertimbangan-pertimbangan tersebut. Pertimbangan-pertimbangan tersebut memunculkan penggunaan eufemia dan disfemia yang kadang terkesan tidak berterima.
Penggunaan eufemia dan disfemia dalam berita Pojok Kampung JTV ditemukan berupa kata dan frasa. Data-data yang didapatkan diperoleh kesimpulan bahwa ketika kata tersebut tidak pantas/kasar diucapkan akan diganti dengan kata yang lebih pantas/halus (eufemia). Sebaliknya jika kata kasar/tidak pantas tersebut memang pantas digunakan untuk sesuatu yang dibicarakan, maka kata kasar yang akan dipilih (disfemia). Makna kata yang digantikan dari eufemia dan disfemia bukanlah makna kata atau makna ujaran, melainkan nilai rasa. Makna ujaran dipertahankan tetap. Eufemia digunakan untuk; menyamarkan yang dianggap tabu; memberi penghargaan atau penghormatan terhadap yang dibicarakan. Sedangkan disfemia digunakan untuk; menunjukkan sikap tidak suka, tidak ramah, atau jengkel; memberikan penekanan yang kuat pada suatu tindakan dan nilai rasa kasar terkadang tidak terasa bila digunakan untuk memberi penekanan kuat.
Kata kunci: eufimia, disfemia, berita Pojok Kampung
Abstract
When humans speak, they will consider a language considerations. Such considerations can be considered politeness, respect, affirmation, annoyance, and so forth. Pojok Kampung news editor of JTV television station do such considerations. These considerations led to the use of Eufemia and disfemia that sometimes seem unacceptable.
Uses of Eufemia and disfemia in Pojok Kampung news JTV, found in the form of words and phrases. The data obtained is concluded that when the word is inappropriate / rough pronounced will be replaced with more appropriate words/smooth (Eufemia). Conversely, if the word rude/inappropriate it deserves used for the matters discussed, the rant will be selected (disfemia). Meaning of words that were replaced from Eufemia and disfemia not the meaning of words or meanings of speech, but a sense of value. Meaning of speech is kept constant. Eufemia is used for; disguise taboo; reward or respect for the discussion. While disfemia used to; shows the attitude of dislike, unfriendly, or annoyed; giving a strong emphasis on action and values sometimes feels rough sense when used to give a stronger emphasis.
Keywords: eufimia, disfemia, Pojok Kampung news
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.21831/ikadbudi.v5i12.12309
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Cited By
Ikadbudi