Asesmen kebijakan sekolah ramah anak di sekolah dasar
Mami Hajaroh, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia
Lusila Andriani Purwastuti, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia
Arif Rohman, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengklasifikasikan dan mengkategorikan sekolah dasar yang mengimplementasikan kebijakan sekolah ramah anak di kabupaten Bantul Yogyakarta. Pendekatan penelitian merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis survei. Teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling dengan jumlah responden sebanyak 356 yang terdiri dari kepala sekolah dan guru. Teknik pengumpulan data menggunakan angket dengan skala likert, angket disebarkan melalui google form untuk membantu peneliti menjangkau seluruh lokasi. Instrumen angket menggunakan model evaluasi CIPP (context, input, process, product). Analisis data menggunakan statistik desktiptif dalam bentuk persentase.Hasil penelitian menunjukkan bahwa kategori dari hasil asesmen evaluasi kebijakan sekolah ramah anak di sekolah dasar kabupaten Bantul DIY yang menerapkan kebijakan sekolah ramah anak baik itu negeri dan swasta termasuk dalam kategori sangat baik. Hasil analisis menunjukkan bahwa dari 144 SD Negeri dan 30 SD swasta terdapat 130 sekolah (37%) yang menerapkan Sekolah Ramah Anak termasuk ke kategori “Sangat Baik”, sebanyak 109 sekolah (31%) yang menerapkan SRA termasuk ke kategori “Baik”, sebanyak 76 sekolah (21%) yang menerapkan SRA termasuk ke kategori “Cukup”, sebanyak 34 (10%) sekolah ramah anak yang termasuk dalam kategori “Kurang Baik”, dan 7 sekolah (2%) termasuk ke kategori “Tidak Baik” pelaksanaannya.
This research aims to classify and categorize elementary schools implementing child-friendly policies in the Bantul district, Yogyakarta. The research approach is quantitative research with a survey type. The sampling technique used simple random sampling with a total of 357 respondents consisting of school principals and teachers. The data collection technique uses a Likert scale questionnaire distributed via Google Forms to help researchers reach all locations. The questionnaire instrument uses the CIPP (context, input, process, product) evaluation model. Data analysis uses descriptive statistics in the form of percentages. The research results show that the category of evaluation results of child-friendly school policies in elementary schools in Bantul DIY district which implement child-friendly school policies, both public and private, is included in the excellent category. The results of the analysis show that of the 144 public elementary schools and 30 private elementary schools, there are 130 schools (37%) that implement Child-Friendly Schools, including the "Very Good" category, as many as 109 schools (31%) that implement SRA fall into the "Good" category, as many as 76 schools (21%) that implemented SRA were included in the "Fair" category, 34 (10%) child-friendly schools were included in the "Poorly Good" category, and seven schools (2%) were included in the "Not Good" category.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ambarsari, L., & Harun. (2018a). Sekolah Ramah anak berbasis hak anak di kota yogyakarta. Profesi Pendidikan Dasar, 5(1), 10–19.
Ambarsari, L., & Harun, H. (2018b). Child-friendly school environment to ensure children’s welfare. Journal of Education and Learning (EduLearn), 13(1), 74–80. https://doi.org/10.11591/edulearn.v13i1.9523
Dinas Pemberdayaan Perempuan, P. A. dan P. P. (2019). Profil Pemenuhan Hak Anak Daerah Istimewa Yogyakarta (Vol. 53, Issue 9, pp. 1689–1699).
Ferliana, J. M., & Indira, P. M. (2013). Asesmen Dalam Pendidikan Anak Usia Dini. https://www.pustaka.ut.ac.id/lib/wp-content/uploads/pdfmk/CAUD010802-M1.pdf
Fitri, A. N., Riana, A. W., & Fedryansyah, M. (2015). Perlindungan Hak-Hak Anak Dalam Upaya Peningkatan Kesejahteraan Anak. Prosiding Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 45–50. https://doi.org/10.24198/jppm.v2i1.13235
Hajaroh, M., Rukiyati, Purwastuti, L. A., & Saptono, B. (2015). Pengembangan Sekolah Ramah Anak di Kawasan Pesisir Daerah Istimewa Yogyakarta. September, 127.
Kementerian PPPA. (2015). Panduan Sekolah Ramah Anak Deputi Tumbuh Kembang Anak (Child Friendly School Guide Deputy for Child Development). In Kementerian Peberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak (1st ed., p. 42). Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. https://sekolahramahanak.files.wordpress.com/2013/11/juknis-final-3-2-16-1.pdf
Lutfa, A., & Maesaroh, S. (2022). Analisis Asesmen Kebijakan Sekolah Ramah Anak Pada Tahap Pembentukan dan Pengembangan Sekolah Ramah Anak. Jurnal Al-Wasath, 3(1), 25–40. https://doi.org/10.47776/alwasath.v3i1.335
Mahendra, G. K., & Sujanto, R. Y. (2019). Evaluasi Kebijakan Kota Layak Anak (KLA) Kota Yogyakarta 2016-2018. Jurnal of Goverment - JOG: Kajian Manajemen Pemerintahan & Otonomi Daerah, 5(1), 1–19.
Menteri Bidang Tumbuh Kembang anak, D. (2020). Pedoman Sekolah Ramah Anak (Child Friendly School Guidelines) (1st Editio, p. 86). KPPPA RI. https://www.ninikpsmalang.net/download/file/Pedoman_SRA_Update.pdf
Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2014, Pub. L. No. 8 tahun 2014, Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia 1 (2014). https://eje.bioscientifica.com/view/journals/eje/171/6/727.xml
Putri, A., & Akmal, A. (2019). Sekolah Ramah Anak: Tantangan dan Implikasinya Terhadap Pemenuhan Hak Anak. Journal of Civic Education, 2(4), 228–235. https://doi.org/10.24036/jce.v2i4.190
Rubini, R. (2021). Efektivitas pembelajaran aqidah akhlak di Madrasah Tsanawiyah Sunan Kalijaga Gunungkidul Yogyakarta. Humanika, 21(1), 83–98. https://doi.org/10.21831/hum.v21i1.32303
Setyosari, P. (2017). Menciptakan Pembelajaran Yang Efektif Dan Berkualitas. JINOTEP (Jurnal Inovasi Dan Teknologi Pembelajaran) Kajian Dan Riset Dalam Teknologi Pembelajaran, 1(5), 20–30. https://doi.org/10.17977/um031v1i12014p020
Siskayanti, J., & Chastanti, I. (2022). Analisis Karakter Peduli Lingkungan pada Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 6(2), 1508–1516. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i2.2151
Syahdan Lubis, M. (2021). Belajar dan Mengajar Sebagai Suatu Proses Pendidikan yang Berkemajuan. 5(2), 95–105.
Undang-undang RI. (2002). Perlindungan Anak. www.bphn.go.id
Utami, T., Kusumawiranti, R., & Mali, M. G. (2021). Implementasi Sekolah Ramah Anak Di SDN Lempuyangwangi Kota Yogyakarta. Populika, 9(2), 1–12. https://doi.org/https://doi.org/10.37631/populika.v9i2.316
Windi Anisa, F., Ainun Fusilat, L., & Tiara Anggraini, I. (2020). Proses Pembelajaran Pada Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dan Ilmu Sosial, 2(1), 158–163. https://ejournal.stitpn.ac.id/index.php/nusantara
Yus, A. (2018). Konsep Asesmen, Evaluasi dan Kaitannya dengan Pembelajaran. Pustaka.Ut.Ac.Id, 1–19. https://www.pustaka.ut.ac.id/lib/wp-content/uploads/pdfmk/CAUD010802-M1.pdf
DOI: https://doi.org/10.21831/hum.v24i1.68600
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Riana Nurhayati, mami Hajaroh, Lusila Andriani Purwastuti, Arif Rohman
Supervised by
Our Journal has been Indexed by
Humanika: Kajian Ilmiah Mata Kuliah Umum by http://journal.uny.ac.id/index.php/humanika is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.