PERKEMBANGAN RIAS DAN BUSANA PENGANTIN GAYA YOGYAKARTA PADA MASYARAKAT JOGJA TAHUN 2015-2021

Firi Oktavia Hariani, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia
Siti Hamidah, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi perkembangan tata rias dan busana pengantin gaya Yogyakarta pada masyarakat kota Yogyakarta tahun 2015 hingga 2021. Objek pada penelitian ini adalah perkembangan tata rias dan busana pengantin gaya Yogyakarta. Subjek penelitian ini adalah pasangan pengantin masyarakat kota Yogyakarta, anggota HARPI Melati Yogyakarta, dan dokumen berupa foto pasangan pengantin. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi studi pustaka, wawancara, dan studi dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan pengumpulan data, reduksi data, klasifikasi data, penyajian data, dan pengambilan kesimpulan. Hasil dari penelitian menunjukkan adanya perkembangan tata rias dan busana pengantin gaya Yogyakarta pada masyarakat Jogja. Perkembangan pada tata rias disebabkan dengan adanya faktor dari alat dan bahan kosmetik yang semakin beraneka ragam, sehingga dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan selera dari perias maupun konsumen. Perkembangan pada busana disebabkan oleh faktor kepraktisan dan penghematan waktu dalam pemakaian busana itu sendiri. Secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa perkembangan tersebut dikarenakan adanya faktor perubahan trend, selera, agama, dan kepraktisan dalam penyelenggaraan pesta pernikahan.


Keywords


Gaya Yogyakarta; Pengantin Yogyakarta; Rias dan Busana

Full Text:

PDF

References


A. Nurviana and W. Hendriani, “Makna Pernikahan pada Generasi Milenial yang Menunda Pernikahan dan Memutuskan untuk Tidak Menikah,” 2021, [Online]. Available: http://e-journal.unair.ac.id/index.php/BRPKM

A. Masduki, “Upacara Perkawinan Adat Sunda di Kecamatan Cicalengka Kabupaten Bandung,” 2010.

J. Sulistriani and D. Dahlan, “Mantra Pada Tradisi Minuman Pengasih Dalam Pernikahan Suku Dayak Belusu: Kajian Folklor,” vol. 5, pp. 185–200, Jan. 2021.

S. Herman, Rahmiati, and M. Yanita, “Modifikasi Tata Rias Pengantin Dalam Upacara Pernikahan Adat di Kecamatan Kumun Debai Kabupaten Kerinci,” Mar. 2016.

F. Nasikha, F. Fakultas, S. Rupa, D. Desain, and N. W. Fakultas, “Makna Filosofi dan Fungsi Tata Rias Pernikahan Jawa di Daerah Surakarta,” 2019.

C. I. S. P. Dewi, “Perkembangan Tata Rias Pengantin Bali Madya Gaya Badung,” Jurnal BOSAPARIS: Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, vol. 11, no. 3, p. 118, Feb. 2021, doi: 10.23887/jppkk.v11i3.32289.

V. Efrianova, L. Rosalina, and M. Astuti, “Pengembangan Usaha Jasa Pelaminan dan Rias Pengantin Dalam Rangka Peningkatan Kualitas dan Daya Saing di Kelurahan Tanjung Pauh Kecamatan Payakumbuh Barat Kota Payakumbuh,” Jurnal Tata Rias dan Kecantikan, vol. 1, Dec. 2019.

A. Damayanti, P. Studi, T. Busana, A. Kesejahteraan, S. Ibu, and K. Semarang, “Studi Perkembangan Busana Pengantin Gaya Keraton Surakarta di Kota Semarang,” HEJ (Home Economics Journal), vol. 2, no. 1, pp. 5–8, 2018.

R. S. Supadmi Murtiadji and R. Suwardanidjaja, Tata Rias Pengantin dan Adat Pernikahan Gaya Yogyakarta Klasik Corak Paes Ageng. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2012.

R. Posu, Purwanto, and E. A. A Suwu, “Proses Pergeseran Adat Perkawinan Masyarakat Sangowo di Kecamatan Morotai Timur Kabupaten Pulau Morotai,” HOLISTIK, vol. 12, no. 2, 2019.

Ambarwati, A. P. Anindika, and I. L. Mustika, “Pernikahan Adat Jawa Sebagai Salah Satu Kekuatan Budaya Indonesia,” pp. 17–22, 2018, [Online]. Available: http://research-report.umm.ac.id/index.php/

S. Rahayu and Y. Hasan Pamungkas, “Arti Simbolis Paes Ageng Masa Hamengkubuwono IX Tahun 1940-1988,” Journal Pendidikan Sejarah, vol. 2, no. 3, 2014, [Online]. Available: http://kbbi.web.id/simbol

S. Widayanti, “Tinjauan Filsafat Seni Terhadap Tata Rias dan Busana Pengantin Paes Ageng Kanigaran Gaya Yogyakarta,” 2011, doi: https://doi.org/10.22146/jf.3109.

H. Yuwati, “Makna Simbolis yang Terdapat Pada Riasan Wajah dan Aksesoris Pada Pengantin Gaya Yogya Paes Ageng,” Jurnal Socia Akademika, vol. 4, 2018.

P. Wulansari, “Perkembangan Tata Busana Tari Klasik Gaya Yogyakarta 2011-2015,” imaji, vol. 16, 2018.




DOI: https://doi.org/10.21831/hej.v7i1.47158

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Firi Oktavia Hariani

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

index by 

Creative Commons License

Home Economic Journal is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

Home Economics Journal Stats