PENGEMBANGAN BISCOTTI BERBAHAN DASAR TEMPE SEBAGAI SNACK SEHAT UNTUK SEMUA KALANGAN
Fitri Rahmawati, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menemukan resep Biscotti Tempe, (2)
mengetahui daya terima masyarakat terhadap produk Biscotti Tempe, serta
(3) mengetahui formula, penyajian, dan pengemasan. Jenis penelitian yang
digunakan dalam produk ini adalah R&D (Research and Development) 4D
yang mencakup: (1) Define, yaitu analisis resep, (2) Design, yaitu merancang
resep baru, (3) Develop, yaitu validasi I, evaluasi produk, dan validasi II, serta
(4) Disseminate, yaitu penyebaran dan mengetahui tingkat kesukaan
masyarakat. Tempat dan waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Februari
hingga Mei 2024 di Laboratorium Prodi Pendidikan Tata Boga, Departemen
Pendidikan Tata Boga dan Busana, Fakultas Teknik Universitas Negeri
Yogyakarta. Bahan yang diujikan berupa sampel masing-masing produk,
dengan alat yang digunakan berupa borang validasi, borang uji sensoris
panelis semi terlatih, dan borang uji kesukaan pameran. Uji validasi
dilakukan oleh 2 expert penguji yaitu dosen, sedangkan uji panelis semi
terlatih dilakukan oleh 30 panelis semi terlatih, dan uji kesukaan pameran
oleh 60 panelis tidak terlatih. Metode analisis data yang digunakan adalah
analisis deskriptif kualitatif dan analisis uji-T.
mengetahui daya terima masyarakat terhadap produk Biscotti Tempe, serta
(3) mengetahui formula, penyajian, dan pengemasan. Jenis penelitian yang
digunakan dalam produk ini adalah R&D (Research and Development) 4D
yang mencakup: (1) Define, yaitu analisis resep, (2) Design, yaitu merancang
resep baru, (3) Develop, yaitu validasi I, evaluasi produk, dan validasi II, serta
(4) Disseminate, yaitu penyebaran dan mengetahui tingkat kesukaan
masyarakat. Tempat dan waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Februari
hingga Mei 2024 di Laboratorium Prodi Pendidikan Tata Boga, Departemen
Pendidikan Tata Boga dan Busana, Fakultas Teknik Universitas Negeri
Yogyakarta. Bahan yang diujikan berupa sampel masing-masing produk,
dengan alat yang digunakan berupa borang validasi, borang uji sensoris
panelis semi terlatih, dan borang uji kesukaan pameran. Uji validasi
dilakukan oleh 2 expert penguji yaitu dosen, sedangkan uji panelis semi
terlatih dilakukan oleh 30 panelis semi terlatih, dan uji kesukaan pameran
oleh 60 panelis tidak terlatih. Metode analisis data yang digunakan adalah
analisis deskriptif kualitatif dan analisis uji-T.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.