ETlKA DAN ESTETlKAKEBAYA Pasca "Erupsi Reformasi"
Abstract
Kebaya sebagai salah satu simbol trend busana wanita Indonesia
mengalami fluktuasi selera pemakaian. Terkadang begitu menggebu,
membalut penampilan wanita pada berbagai waktu dan kesempatan.
Terkadang pelan tenggelam termarginalkan ke pojok peradaban, kemudian
bangkit kembali menjadi sosok busana yang bukan saja digandrungi oleh
wanita Indonesia namun juga disenangi wanita dunia. Fluktuasi trend
kebaya tentunya tidak dapat dipisahkan dengan perkembangan wujud
kebaya yang begitu dinamis.
Pada kesempatan yang terhormat ini, yakni di dalam Seminar
Nasional Busana, Rias, dan Boga tahun 2010 yang mengambil tema besar
"Pendidikan Karakter" penulis bersyukur dapat berperan serta memberikan
kupasan berupa kajian, khususnya terkait dengan dinamika kebaya. Telah
menjadi sebuah keniscayaan, bahwa pada setiap dinamika perkembangan
maupun perubahan produk budaya membawa perubahan pula terhadap
nilai, fungsi, maupun makna. Sejalan dengan hal tersebut penulis mencoba
mengkaji apakah dinamika perkembangan bentuk kebaya membawa
dampak pada perubahan nilai, terutama. pada nilai etika estetika kebaya.
Sudut pandang pengkajian lewat teropong sejarah mikro, yakni mencermati
kebaya dalam skup terbatas khususnya setelah pasca "Erupsi Reformasi."
Sedangkan untuk mencermati visual etika dan estetika dibedah dengan
pendekatan seni.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.