RED BEAN KATSU (KATSU KACANG MERAH) SEBAGAI ALTERNATIF BEKAL BAGI KELUARGA

Abstract

Menyempatkan membuat bekal yang sehat dan mudah dibuat merupakan solusi utama untuk menghilangkan pola konsumsi masyarakat perkotaan yang terjadi pada saat ini. Pengembangan produk katsu berbahan dasar tepung kacang merah merupakan sebuah solusi dalamm memberikan bekal sehat bagi keluarga. Penggantian bahan dengan kacang merah bertujuan untuk mengatasi masalah yang sering muncul saat menyantap tori katsu yang umumnya berbahan dasar daging sapi atau ayam. Tepung kacang merah muncul dengan keunggulan diantaranya bebas alergi, harganya terjangkau, dan memiliki banyak zat gizi kompleks. Penelitian pengembangan red bean katssu sebagai alternatif bekal bagi keluarga ini merupakan jenis penelitian dan pengembangan (Research dan Development atau R&D) dengan model 4D(define, desain, develop, and dessiminate). Teknik pengambilan data menggunakan uji kesukaan (hedonic scale test), sifat yang diujikan meliputi warna, rasa, aroma, tekstur, dan keseluruhan. Kemudian dari data yang diperoleh akan dioah menggunakan uji T (T test). Penambahan tepung kacang merah dalam pembuatan red bean katsu dapat diterima dengan baik oleh masyarakat. Hal ini dapat dilihat dari hasil olah data yang diperoleh. Dari segi karakteristik warna, aroma, maupun tekstur kedua produk (acuan dan pengembangan) tidak terdapat perbedaan yang signifikan. Sedangkan rasa produk hasil pengembangan lebih baik daripada produk acuan.

Keywords: Red bean, Katsu, Bekal makanan