Pengembangan Soybean club sandwich dengan memanfaatkan tepung kedelai Development of Soybean club sandwich with soybean flour

Abstract

Penelitian ini bertujuan menemukan resep Soybean Club Sandwich dan mengetahui tingkat penerimaan masyarakat terhadap Soybean Club Sandwich. Penelitian ini merupakan penelitian Project Based Learning (PjBL). Pengembangan soybean club sandwich dilakukan dengan model 4 D (Define, Design, Develop dan Disseminate). Define dilakukan dengan mencari resep acuan, Design dilakukan dengan mendesain formulasi waffle-gluten free, Develop dilakukan dengan melakukan validasi I dan II oleh expert serta Disseminate dilakukan dengan uji hedonik dengan 40 panelis semi terlatih dan uji kesukaan dengan panelis tidak terlatih sebanyak 80 orang. Borang digunakan sebagai alat untuk mengukur tingkat penerimaan produk Soybean Club Sandwich dari segi rasa, aroma, tekstur dan penampilan keseluruhan. Hasil penelitian menunjukkan resep soybean club sandwich menggunakan 20% substitusi tepung kedelai dan 80% tepung terigu. Produk soybean club sandwich dapat diterima secara sensoris oleh panelis semi terlatih 3,73 yang berarti cenderung sangat disukai, sedangkan penerimaan secara sensoris oleh panelis tidak terlatih adalah 3,60 yang berarti cenderung sangat disukai. Berdasarkan hasil ini menunjukkan bahwa produk sangat disukai dan diterima oleh panelis sehingga siap dilanjutkan untuk pengembangan usaha produk berbasis kacang-kacangan.

Kata Kunci : Tepung Kedelai, Sandwich, Soybean Club Sandwich