Pengembangan perangkat pembelajaran trigonometri berbasis strategi pembelajaran inkuiri melalui model pembelajaran kooperatif tipe STAD

Tengku Neti Azni, SMA Negeri Bernas Pelalawan, Riau, Indonesia
Jailani Jailani, Jurusan Pendidikan Matematika, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia

Abstract


Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan perangkat pembelajaran trigonometri berbasis strategi pembelajaran inkuiri melalui model pembelajaran kooperatif tipe STAD yang valid, praktis, dan efektif ditinjau dari prestasi dan kemampuan komunikasi matematis siswa. Penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang menggunakan model pengembangan 4-D yang dikembangkan oleh Thiagarajan, Semmel dan Semmel. Pengembangan perangkat dimulai dari tahap: awal-akhir, analisis siswa, analisis tugas, analisis konsep, analisis spesifikasi tujuan pembelajaran, pemilihan media, pemilihan format, desain produk, penilaian ahli dan praktisi, uji coba terbatas dan uji coba lapangan. Subjek uji coba sebanyak 67 orang siswa kelas X SMAN Bernas Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau yang terdiri atas sembilan orang pada uji coba terbatas dan 58 orang pada uji coba lapangan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa perangkat pembelajaran yang dikembangkan memenuhi kriteria valid, praktis, dan efektif ditinjau dari pretasi dan kemampuan komunikasi matematis siswa sehingga perangkat tersebut layak digunakan sebagai sumber belajar.

Kata kunci: perangkat trigonometri, strategi inkuiri, model kooperatif tipe STAD

 

Developing an Inquiry Model-Based Trigonometry Teaching Kit Using STAD Method

 

Abstract

The aim of this study is to produce an inquiry model-based trigonometry teaching kit using STAD method of cooperative learning which is  valid, practical, and effective in terms of students’ mathematics achievement and  communication skills.This is a research and development study (R & D), which consisted of a 4-D development model  by Thiangarajan, Semmel and Semmel. The development process started with front-end analysis, learner analysis, task analysis, concept analysis, specifying of objectives analysis, media selection,  format selection, product design, validators’ and practitioners’ evaluations, small scale try-out, and the field test. There were a total of 67 subjects used for the study which consisted of nine students for the small try-out and 58 students for the field test. The subjects were year 10 students of Bernas Senior High School in the region of Pelalawan, Riau. The results reveal that the developed product is valid, practical, and effective in terms of students’ mathematics achievement and  communication skills to be used as a learning resource.

Keywords: inquiry strategies, trigonometry, model STAD cooperative

Keywords


perangkat trigonometri; strategi inkuiri; model kooperatif tipe STAD

Full Text:

PDF

References


Arends, R. I. (2009). Learning to teach (9th ed.). New York: McGraw-Hill.

Azwar, Sayfuddin. (2010). Tes prestasi (fungsi pengembangan pengukuran prestasi belajar). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Cheah, U. H. (2007). Conceptualizising a framework for mathematics communi-cation in malaysian primary schools. Diakses tanggal 02 Januari 2014: http://recsam.edu.my/rndpdf/R& D%20Recearch%20Papers/Mathematics%20Communications_CheahUH.pdf.

Coffman, T. (2009). Inquiry-oriented learning and technology. New York: Rowman & Littlefield Education.

Cowan, P. (2006). Teaching mathematics. New York: Routledge.

Depdiknas. (2006). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22, Tahun 2006, tentang Standar Isi.

Depdiknas. (2007). Peraturan Menteri Pendidikan dan Budaya Nomor 20, Tahun 2007, tentang Standar Penilaian.

Depdiknas. (2013). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 65, Tahun 2013, tentang standar proses pendidikan dasar dan menengah.

Ebel, R. L., & D. A Frisbie. (1991). Essentials of educational measurement. Englewood cliffs: Prentice-Hall.

Jaworski, B., Wood, T., & Dawson, S. (2005). Mathematics teacher education: critical international perspectives. London: Falmer Press.

Jaworski, B., Wood, T., & Dawson, S. (2005). Mathematics teacher education: critical international perspectives. London: Falmer Press.

Joyce, B., & Weil, M. (1996). Model of teaching. Boston: Allyn & Bacon.

Kemp, E., Morrison, G., & Ross., S. (1994). Designimg effective instruction. New York: Macmillan College Publishing Company.

Kennedy, L. M., Tipps, S., & Johnson, A. (2008). Guiding children's learning of mathematics. California: Wadsworth Publising Co.

Khan, G. N., & Inamullah, H. M. (2011, december 12). Effect of student's team achievement division (STAD) on academic achievement of students. Asian Social Science, 7, 211-215.

Kyriacou, C. (2009). Effective teaching in schools theory and practice (3th ed.). London: Nelson Thornes.

NCTM. (2000). Principles and standards for school mathematics. Reston: The National Council of Teachers of Mathematics, Inc.

Nevin. (2013). Student’s mistakes and misconceptions on teaching of trigonometry. Diakses tanggal 03 Oktober 2013 dari http://www. cehs.wright.edu/resources/publications /ohen/trigmisconcept.pdf

Nieveen, N. (1999). Prototyping to reach product quality. In T. Plomp, N. Nieveen, K. Gustafson, R. M. Branch, & J. V. Akker, Design approaches and tools in education and training. London: Cluwer Academic Publishers.

Nurya Yasin. (2011). Pengaruh metode pembelajaran inkuiri dan PBL pada materi pokok bentuk aljabar terhadap kemampuan komunikasi dan kemampuan pemecahan masalah matematika pada siswa SMP Negeri 12 Tidore Kepulauan. Tesis, tidak diterbitkan. Universitas Negeri Yogyakarta.

O'Brien, J. G., Millis, B. J., & Cohen, M. W. (2008). Te course syllabus a learning centered approach. San Fransisco : John Wiley & Sons.

Ontario, M. O. (2005). The ontario curriculum, grades 1 to 8: mathematics. Toronto: Queen's Printer for Ontario.

Pierre, R. P. (2009, May 18). Inquiry mathematics: What's in it for students? a look at student experiences and mathematical understanding. Diakses tanggal 20 Juni 2014 dari http://search.proquest.com/docview/304865481/7F236274F9B848BEPQ/2?accountid=31324

Posamentier, A. S., Jaye, D., & Krulik, S. (2007). Exemplary practices for secondary math teachers. Alexandria: Association for Supervision and Curriculum Development.

Republik Indonesia. (2003). Undang-Undang RI Nomor 20, Tahun 2003, tentang standar Nasional Pendidikan.

Republik Indonesia. (2005). Undang-Undang RI Nomor 14, Tahun 2005, tentang Guru dan Dosen.

Sanjaya, W. (2009). Strategi pembelajaran berorientasi standar proses. Jakarta: Kencana Prenada Group.

Slavin, R. E. (1995). Cooperative learning: Theory, research, and practice (2nd ed.). Boston: Alllyn and Bacon.

Tiantong, M., & Teemuangsai, S. (2013, March 12). Student team achievement division (STAD) technique through the moodle to enchance learning achievement. International Education Studies, 6, 85-92.

Trianto. (2010). Mendesain model pembelajaran inovatif-progresif: Konsep, landasan, dan implementasinya pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Viseu, F., & Oliveira, I. B. (2012). Open-ended tasks in the promotion of classroom communication in mathematics. International Electric Journal of Elementary Education, 287-300.




DOI: https://doi.org/10.21831/jrpm.v2i2.7347

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2015 Jurnal Riset Pendidikan Matematika



Jurnal Riset Pendidikan Matematika indexed by:

 

  


Creative Commons License
Jurnal Riset Pendidikan Matematika by http://journal.uny.ac.id/index.php/jrpm/index is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

All rights reserved. p-ISSN 2356-2684 | e-ISSN 2477-1503

View My Stats