Pengembangan multimedia interaktif pada mata pelajaran seni budaya materi Tari Lenggang Patah Sembilan

Dessy Rahmi Kusumayanti, Universitas Negeri Medan, Indonesia
Daulat Saragi, Universitas Negeri Medan, Indonesia
Ichwan Azhari, Universitas Negeri Medan, Indonesia

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan produk multimedia interaktif tari Lenggang Patah Sembilan untuk pembelajaran tari di SMP yang tervalidasi oleh ahli materi, ahli media pembelajaran,dan siswa calon pengguna. Jenis penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan tiga tahap pengembangan. Hasil penelitian menunjukan bahwa penilaian evaluasi ahli materi pada aspek kebenaran konsep memiliki skor rata-rata hasil sebesar 87,5, aspek materi memiliki skor rata-rata hasil sebesar 90, dan aspek pembelajaran memiliki skor rata-rata hasil sebesar 85, dan termasuk dalam kategori layak. Hasil evaluasi ahli media pada aspek tampilan memiliki skor rata-rata hasil sebesar 86 dan aspek pemrograman memiliki skor rata-rata hasil sebesar 92,5, dengan kategori layak. Hasil uji coba lapangan terbatas dengan subjek uji coba sebanyak 5 orang pada aspek tampilan memiliki skor rata-rata hasil sebesar 90, aspek materi memiliki skor rata-rata hasil sebesar 92,5, dan aspek pembelajaran memiliki skor rata-rata hasil sebesar 92,5, dan masuk kategori layak. Hasil uji coba lapangan utama dengan subjek uji coba sebanyak 30 orang pada aspek kebenaran konsep memiliki skor rata-rata hasil sebesar 87,75, aspek materi memiliki skor rata-rata hasil sebesar 89, dan aspek pembelajaran memiliki skor rata-rata hasil sebesar 88,5, dan termasuk kategori layak. Dapat disimpulkan bahwa media yang dikembangkan dapat menjadi alternatif media pembelajaran seni tari di SMP.

Abstract

This study aims to develop the interactive multimedia product of Lenggang Patah Sembilan dance for dance learning in junior high school validated by material experts, learning media experts, and prospective users. This type of research is development research with three stages of development. The results showed that the evaluation of the material expert on the aspect of the concept of concept had an average yield score of 87.5, the material aspect had an average yield score of 90, and the learning aspect had an average yield score of 85, and was included in the category worthy. The results of the evaluation of media experts in the appearance aspect have an average yield score of 86, and the programming aspect has an average yield score of 92.5, with a decent category. The field trial results are limited to 5 people in the display aspect, with an average yield score of 90. The material aspect has an average yield score of 92.5, and the learning aspect has an average yield score of 92.5 and falls in the decent category. The results of the main field trial with a trial subject of 30 people in the aspect of truth concept have an average yield score of 87.75, the material aspect has an average yield score of 89, and the learning aspect has an average yield score of 88, 5, and belongs to a decent category. The media developed can be an alternative to dance learning media in junior high school.


Keywords


Multimedia interaktif; pembelajaran tari; penelitian pengembangan; interactive multimedia; dance learning; development research

Full Text:

PDF

References


Amanullah, M. A. (2020). Pengembangan media pembelajaran flipbook digital guna menunjang proses pembelajaran di era revolusi industri 4.0. Jurnal Dimensi Pendidikan Dan Pembelajaran, 8(1), 37–44. https://doi.org/10.24269/dpp.v0i0.2300

Audie, N. (2019). Peran media pembelajaran meningkatkan hasil belajar peserta didik. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan FKIP UNTIRTA, 2(1), 586–595. https://jurnal.untirta.ac.id/index.php/psnp/article/view/5665

Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2017). Penilaian kependidikan: Sistem penilaian, hasil belajar dan kemampuan guru melaksanakan penilaian berdasarkan Kurikulum 2013. Pusat Penelitian Kebijakan Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. https://repositori.kemdikbud.go.id/16296/1/Penilaian Pendidikan Sistem Penilaian Hasil Belajar.pdf

Erwinsyah, A. (2017). Manajemen pembelajaran dalam kaitannya dengan peningkatan kualitas guru. Tadbir: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 5(1), 69–84. https://www.journal.iaingorontalo.ac.id/index.php/tjmpi/article/view/517

Falahudin, I. (2014). Pemanfaatan media dalam pembelajaran. Jurnal Lingkar Widyaiswara, 1(4), 104–117. https://juliwi.com/published/E0104/Paper0104_104-117.pdf

Firmansyah, A. R., & Nurhayati, F. (2021). Hubungan aktivitas sedentari dengan status gizi pada siswa SMP di masa pandemi Covid-19. Jurnal Pendidikan Olahraga Dan Kesehatan, 9(1), 95–100. https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-pendidikan-jasmani/article/view/37965

Hakim, M. F. Al, & Azis, A. (2021). Peran guru dan orang tua: Tantangan dan solusi dalam pembelajaran daring pada masa pandemic COVID-19. Riwayat: Educational Journal of History and Humanities, 4(1), 16–25. https://doi.org/10.24815/jr.v4i1.19677

Hanum, N. S. (2013). Keefetifan e-learning sebagai media pembelajaran (studi evaluasi model pembelajaran e-learning SMK Telkom Sandhy Putra Purwokerto). Jurnal Pendidikan Vokasi, 3(1), 90–102. https://doi.org/10.21831/jpv.v3i1.1584

Huriyaty, D., Ranti, M. G., & Chairani, Z. (2018). Peta pendidikan dasar di kabupaten Banjar Tahun 2011-2015. Lentera: Jurnal Ilmiah Kependidikan, 13(2), 16–28. https://mathdidactic.stkipbjm.ac.id/index.php/jpl/article/view/318

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2016). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menegah. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. https://peraturan.bpk.go.id/Home/Download/218852/Salinan Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016.pdf

Kementerian Pendidikan Nasional Republik Indonesia. (2006). Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Kementerian Pendidikan Nasional Republik Indonesia. https://jdih.kemdikbud.go.id/arsip/permen_tahun2006_nomor22.pdf

Kusumayanti, D. R. (2023). Pemahaman konsep matematika, buku digital, pendekatan metakognitif [Universitas Negeri Medan]. http://digilib.unimed.ac.id/51205/

Kuswarsantyo, K., Kusnadi, K., & Agustin, T. (2016). Pengembangan video pembelajaran tari: Sebuah alternatif metode belajar tari. Imaji, 14(1), 65–70. https://doi.org/10.21831/imaji.v14i1.9535

Magdalena, I., Shodikoh, A. F., Pebrianti, A. R., Jannah, A. W., & Susilawati, I. (2021). Pentingnya media pembelajaran untuk meningkatkan minat belajar siswa SDN Meruya Selatan 06 Pagi. Edisi: Jurnal Edukasi Dan Sains, 3(2), 312-1=325. https://www.ejournal.stitpn.ac.id/index.php/edisi/article/view/1373

Nurrita, T. (2018). Pengembangan media pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Misykat: Jurnal Ilmu-Ilmu Al-QurÆan, Hadist, Syariah Dan Tarbiyah, 3(1), 171–187. https://pdfs.semanticscholar.org/9642/924d69e47d2aaaa01c9884a402c34a7bf13f.pdf

Rusdewanti, P. P., & Gafur, A. (2014). Pengembangan media pembelajaran interaktif seni musik untuk siswa SMP. Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan, 1(2), 153–164. https://doi.org/10.21831/tp.v1i2.2526

Sadiman, A. S., Rahardjo, R., Haryono, A., & Harjito, H. (2018). Media pendidikan : Pengertian, pengembangan, dan pemanfaatannya. RajaGrafindo Persada.

Sari, P. (2019). Analisis terhadap kerucut pengalaman Edgar Dale dan keragaman gaya belajar untuk memilih media yang tepat dalam pembelajaran. Mudir: Jurnal Manajemen Pendidikan, 1(1), 42–57. https://www.ejournal.insud.ac.id/index.php/MPI/article/view/7

Satrianingsih, A. R. O. (2021). Pengaruh media pembelajaran interaktif tari Melinting terhadap hasil pendidikan karakter dan hasil belajar seni tari. Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan, 8(1), 9–16. https://doi.org/10.21831/jitp.v8i1.17393

Sugiyono, S. (2022). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D (2nd ed.). Alfabeta.

Suhendra, A. (2019). Implementasi Kurikulum 2013 dalam pembelajaran SD/MI. Prenada Media.

Widyastuti, R. (2020). Persamaan di dalam perbedaan budaya. Alprin.

Yunus, Y., & Fransisca, M. (2020). Analisis kebutuhan media pembelajaran berbasis android pada mata pelajaran kewirausahaan. Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan, 7(2), 118–127. https://doi.org/10.21831/jitp.v7i1.32424

Zahwa, F. A., & Syafi’i, I. (2022). Pemilihan pengembangan media pembelajaran berbasis teknologi informasi. Equilibrium: Jurnal Penelitian Pendidikan Dan Ekonomi, 19(01), 61–78. https://doi.org/10.25134/equi.v19i01.3963




DOI: https://doi.org/10.21831/jppfa.v10i2.57633

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi dan Aplikasi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Our journal indexed by:

Supervised by:

RJI Main logo



Printed ISSN (p-ISSN): 2302-6383 | Online ISSN (e-ISSN): 2502-1648

Creative Commons License
Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi dan Aplikasi by https://journal.uny.ac.id/index.php/jppfa is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

View My Stats