ORIENTASI MODAL SOSIAL DAN MODAL KULTURAL DI FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN U.N.Y.
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan, menganalisis, dan memahami, seberapadan bagaimana perhatian Fakultas Ilmu Pendidikan dengan segenap jajaran sivitasakademika, terhadap konsep modal sosial dan modal kultural dalam pendidikan padatataran disiplin keilmuan pendidikan dan pada tataran praksis pendidikan. Pengumpulandata dilakukan dengan survei menggunakan angket yang di dalamnya ada model pairedcomparison, likert scale, dan pertanyaan terbuka. Angket ini disebarkan kepada para dosenFIP. Kesimpulan yang dapat ditarik dari penelitian ini adalah: Pertama, perhatian sangatbesar terhadap aspek kecerdasan spiritual, jauh melampaui kecerdasan intelektual,emosional, dan sosial; Kedua, mengenai pendayagunaan dan pengembangan modalkultural, yang dipandang terpenting adalah pendayagunaan modal kultural dalambidang sosialbudaya (“cukup”), sedangkan pendayagunaan modal kultural dalambidang keberagamaan pada posisi “kurang”; Ketiga, mengenai pendayagunaan dan andilterhadap berbagai modal sosial, pada umumnya pada posisi “cukup penting”, terutamaterhadap modal sosial dalam bidang sosialbudaya; sementara itu terhadap modal sosialdalam kehidupan keberagamaan pada posisi “kurang”. Rekomendasi paling mendesakadalah perlunya dialog yang mencerahkan, sehingga ke depan peran FIP-UNY lebihterarah dalam memajukan pendidikan.Kata kunci: modal kultural, modal sosial, fakultas ilmu pendidikan
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.21831/jpipfip.v6i2.4799
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c)
Supervised by:
Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan has been indexed by: