Analisis kecerdasan interpersonal anak usia dini di tk istiqlal bandar lampung
DOI:
https://doi.org/10.21831/jpa.v12i1.59786Keywords:
Intelligence, children, teacherAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kecerdasan interpersonal anak usia dini di TK Istiqlal Bandar Lampung. Metode penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif, dengan sampel penelitian berjumlah 31 anak. Teknik pengumpulan data penelitian menggunakan observasi dan dokumentasi. Observasi yang dilakukan oleh peneliti menggunakan 3 dimensi kecerdasan interpersonal anak dan 20 item pertanyaan. Hasil penelitian menunjukan bahwa sensitivitas sosial anak kelompok A kategori Sangat Baik (40%) dan anak kelompok B kategori Cukup Baik (40%). Wawasan sosial anak kelompok A kategori Kurang (40%) dan anak kelompok B kategori Sangat Baik (40%). Komunikasi sosial anak kelompok A kategori Cukup Baik (40%) dan anak kelompok B kategori Baik (60%). Tindak lanjut perlu dilakukan untuk meningkatkan kemampuan anak yang masih berada pada kategori Cukup Baik dan Kurang.Guru perlu mengupayakan berbagai kegiatan untuk lebih menstimulasi agar perkembangan kecerdasan interpersonal anak semakin optimal. Untuk mewujudkan harapan tersebut, guru perlu bersinergi dengan orang tua agar pembiasaan juga dilakukan selama anak berada di rumah.References
Arikunto, S. (2006). Metode penelitian kualitatif. Bandar Lampung: Bumi Aksar
Sujiono & Yuliani. (2009). Konsep dasar pendidikan anak usia dini. Bandar Lampung: PT Indeks.
Musfiroh. (2012). Pengembangan kecerdasan majemuk. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka.
Chatib, M. (2016). Gurunya manusia. Bandung: Penerbit Kaifa, Mizan.
Armstrong, T. (2004). Sekolah para juara. Bandung: Penerbit Kaifa.
Yus. (2011). Model pendidikan anak usia dini. Bandar Lampung: Kencana.
Gardner. (2003). Kecerdasan majemuk (terjemahan alexander sindoro). Batam: Interaksara.
Safaria, T. (2005). Interpersonal intelligence. Yogyakarta: Amara Books.
Sugiyono. (2012). Memahami penelitian kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2018). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta
Gunawan. (2006). Genius learning strategi. Bandar Lampung: Gramedia Pustaka.
Sujiono, dkk. (2012). Bermain kreatif berbasis kecerdasan jamak. Bandar Lampung: Indeks.
Campbell, dkk. (2006). Metode praktis pembelajaran berbasis multiple intelligences. Depok: Intuisi Pers.
Morissan M, dkk. (2017). Metode penelitian survei. Bandar Lampung: Kencana.
Muslich. (2011). Pendidikan karakter: Menjawab tantangan krisis multidimensional. Bandar Lampung: PT Bumi Aksara.
Tondok. (2012). Melatih kepekaan sosial anak. Surabaya: Harian Pos.
Aisyah, dkk. (2008). Perkembangan dan konsep dasar pengembangan anak usia dini. Bandar Lampung: Universitas Terbuka.
Subandji, dkk. (2020). Analisis kompetensi pendidik paud pada alumni program studi PIAUD FIT IAIN Surakarta. Jurnal Pendidikan Anak, e 9 (1), 2020, 9-19. https://doi.org/10.21831/jpa.v9i1.30651.
Susanto. (2011). Perkembangan anak usia dini. Bandar Lampung: Kencana.
Azizah & Diana. (2022). Penerapan pembelajaran kooperatif tipe teams games tournament untuk meningkatkan perkembangan sosial anak usia 5-6 tahun di RA Bustanul' Ulum. Jurnal Pendidikan Anak, 11 (2), 2022, 121-129. https://doi.org/10.21831/jpa.v11i2.50075.
Yuniria, dkk. Analisis karakter peduli sosial anak usia dini dalam film animasi riko the series. Jurnal Pendidikan Anak, (2), 2022, 154-161. https://doi.org/10.21831/jpa.v11i2.54471.