Pengembangan multimedia pembelajaran interaktif berbasis video materi sikap cinta tanah air dan peduli lingkungan

Irfan Adi Nugroho, Program Studi Teknologi Pendidikan, Program Pascasarjana, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia
Herman Dwi Surjono, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia

Abstract


Penelitian ini memiliki tujuan: (1) menghasilkan multimedia pembelajaran interaktif berbasis video yang layak meningkatkan sikap cinta tanah air dan peduli lingkungan Gugus Gajah Mada, Dawe, Kudus, (2) mengetahui kefektifan multimedia pembelajaran interaktif berbasis video dalam meningkatkan sikap cinta tanah air dan peduli lingkungan di SD kelas V gugus gajah Dawe Kudus dikembangkan. Multimedia yang telah disusun di uji oleh ahli, menggunakan angket dan dihitung menggunakan skala lima, untuk hasil dari sikap cinta tanah air juga menggunakan angket sebagai sara untuk menggali data. Hasil analisis data menunjukkan multimedia yang disusun layak digunakan sebagai media pembelajaran, terbukti dari empat aspek penilaian memperoleh nilai yang berkategori minimal baik. Tampilan 3,93, program 4, 08 pembelajaran 3,71 dan ini 4,20. Uji efektifitas menunjukkan data bahwa media yang telah dikembangkan efektif untuk meninkatkan siap cinta tanah air dan peduli lingkungan, terbukti dari perbandingan cinta tanah air yang tidak menggunakan media memperoleh rata-rata 335,96 dan yang menggunakan media 1107,93 bagi siswa yang menggunakan media. Sikap peduli lingkungan yang tidak menggunakan media memperoleh rata-rata 298,52 dan yang menggunakan media 944,20.

Kata kunci: Multimedia interaktif, cinta tanah air, peduli lingkungan


Developing video-based interactive teaching multimedia in terms of the nationalism and environmental awareness

Abstract

The purposes of the research are: (1) creating reliable-interactive based video learning multimedia to improve nationalism and environmental awareness of Gajah Mada, Dawe, Kudus Division, (2) finding out its effectiveness to improve nationalism and the awareness. The arrange multimedia is tested by the experts using questionnaire and counted through the use of five scale. In other hand, for nationalism, the use of questionnaire is used to collect data. The data analysis shows the arranged multimedia is reliable to use as learning media, proven from four assessed aspects gets fair minimum category. The scores are appearance 3.93, program 4.08, learning 3.71, the core is 4.20. Its test of effectiveness shows the developed media is effective to improve the nationalism and the awareness, proven from its comparison compared to those averages of not using the media 335.96, while the one utilizing it 1107.93. The awareness of those not utilizing it gains average 298.52 while the utilizing one 944,20. 

Keywords: Interactive multimedia, nationalism, environmental-awereness


Keywords


Multimedia interaktif; cinta tanah air; peduli lingkungan; interactive multimedia, nationalism, environmental-awereness

Full Text:

PDF

References


Aminrad, Z., Azizi, M., Wahab, M., Huron, R., & Nawawi, M. (2010). Environmental awareness and attitide among iranian students in Malaysian universities. International Journal Environment Asia, 3(1), 1-10. doi:https://doi.org/10.14456/ea.2010.34.

Azwar, S. (2007). Sikap manusia. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Borg, W. R., & Gall, M. D. (1983). Education research an introduction. New York: Longman Inc.

Chen, C. Y., & Chung, W. L. (2011). Research on the learning effects of multimedia assisted instruction on mandarin vocabulary for Vietnamese students: A preminary study involving e-learning system. Educational Research Reviews, 6(17), 919-927.

Evans, C., & Gibbons, N. J. (2007). The interactivity effect in multimedia learning. Computers & Education Journal, 49(4), 1147-1160. doi:https://doi.org/10.1016/j.compedu.2006.01.008.

Gagne, K. M., Briggs, L. J., & Wager, W. W. (1992). Principles of instructional design, 4th edition. Orlando: Harcourt Brace Jovanovich publisher.

Harrington, N. G., Giles, S. M., Hoyle, R. H., Feeney, G. J., & Yungbluth, S. C. (2001). Evaluation of the All Stars character education and problem behavior prevention program: effects on mediator and outcome variables for middle school students. Health Education and Behavior, 28(5), 533-546. doi:https://doi.org/10.1177/109019810102800502.

Kemendikbud. (2011). Pedoman pelaksanaan pendidikan karakter kementerian pendidikan dan kebudayaan. Jakarta: Kemendikbud.

Kusano, K., Frederiksen, S., Jones, L., Kobayashi, M., Mukoyama, Y., Yamagishi, T., ... & Ishizuka, H. (2013). The effects of ICT environment on teachers’ attitudes and technology integration in Japan and the US. Journal of Information Technology Education: Innovations in Practice. 12. 29-43.

Lewis, S. V., Robinson III, E. H., & Hayes, B. G. (2011). Implementing an authentic character education curriculum. Journal of Clidhood Education, 87(4), 227-231. doi:https://doi.org/10.1080/00094056.2011.10523183.

Munir. (2009). Pembelajaran jarak jauh berbasis teknologi informasi dan komunikasi. Bandung: Alfabeta.

Muzanni, A., & Muhyadi, M. (2016). Pengembangan perangkat pembelajaran problem solving mata pelajaran IPA terhadap hasil pembelajaran kognitif siswa SD. Jurnal Prima Edukasia, 4(1), 1-11. doi:https://doi.org/10.21831/jpe.v4i1.7746.

Naim, N. (2012) Character buliding optimalisasi peran pendidikan dalam pengembangan ilmu & pembentukan karakter bangsa. Yogyakarta: ArRuzz Media.

Nudji. (2015). An Effort to enhance sense of nationalism for students of senior hight school through Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn). Academic Research International. 6(1). 405-411.

Purnomo, H., & Wilujeng, I. (2016). Pengembangan bahan ajar dan instrumen penilaian IPA tema indahnya negeriku penyempurnaan buku guru dan siswa kurikulum 2013. Jurnal Prima Edukasia, 4(1), 67-78. doi:https://doi.org/10.21831/jpe.v4i1.7697.

Sakat, A. A., Zin, M. Z. M., Muhamad, R., Ahmad, A., Ahmad, N. A., & Kasmo, M. A. (2012). Educational technology media method in teaching and learning progress. American Journal of Applied Sciences, 9(6), 874-878. doi:https://doi.org/10.3844/ajassp.2012.874.878.

Seels, B. B. & Richey, R. C. (1994). Instructional technology: The definition and domains of the field. Washington, DC:AECT.

Surjono, H. D. (2017). Multimedia pembelajaran interaktif: konsep dan pengembangan, edisi pertama. Yogyakarta: UNY Press.

Suryansah, T., & Suwarjo, S. (2016). Pengembangan video pembelajaran untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar kognitif siswa kelas IV SD. Jurnal Prima Edukasia, 4(2), 209-221. doi:https://doi.org/10.21831/jpe.v4i2.8393

Susanto, B. (2008). Gemerlap Nasionalitas postkolonial. Yogyakarta: Kanisius.

Sutopo, H. A. (2003). Multimedia interaktif dengan flash. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Walgito, B. (2002). Psikologisosial (suatu pengantar). Yogyakarta: Andi Offset.




DOI: https://doi.org/10.21831/jitp.v6i1.15911

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Irfan Adi Nugroho, Herman Dwi Surjono

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Our journal indexed by:

       

View Journal Statistics