Ujian Nasional: Sejarah dan Dinamika Perkembangan Evaluasi Akhir

Irvan Tasnur, Universitas Negeri Gorontalo, Indonesia
Tonny Iskandar Mondong, Universitas Negeri Gorontalo, Indonesia
Helman Manay, Universitas Negeri Gorontalo, Indonesia

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk melacak akar sejarah dan dinamika perkembangan ujian nasional di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode historis yang terdiri dari heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian ditemukan fakta bahwa ujian nasional mulai diperkenalkan pada tahun 2005 berdasarkan PP No. 19 tahun 2005 yang merupakan penjabaran dari Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional tentang evaluasi yang terkandung dalam pasal 35 ayat 1-3, pasal 57 dan pasal 58 paragraf 1 dan 2 dan sekali lagi ditegaskan kembali dengan Peraturan Menteri Pendidikan No. 40 tahun 2010. Namun berdasarkan sejarah, evaluasi akhir telah secara resmi diperkenalkan sejak masa pemerintah kolonial Hindia Belanda, setelah kemerdekaan evaluasi akhir telah mengalami perubahan nama dan format beberapa kali, mulai dengan nama Ujian Akhir 1950, EBTA 1969, EBTANAS, UAN hingga ujian nasional. Berbeda dari jenis evaluasi akhir sebelumnya, walaupun ujian nasional memiliki dasar hukum dan pertimbangan yang matang dalam perumusan kebijakannya, pelaksanaan UN masih menerima sejumlah kritikan oleh berbagai kalangan karena dianggap tidak mempertimbangkan kondisi sosial ekonomi rakyat Indonesia. Studi ini juga menemukan bahwa pelaksanaan ujian nasional memiliki banyak dampak positif khususnya pada peningkatan kualitas akademik, akan tetapi secara bersamaan juga membawa dampak negatif, terutama pada penurunan kualitas psikologis siswa maupun guru.


References


Agung, I. A. A. G. (1993). Kenangan masa lampau: zaman kolonial Hindia Belanda dan zaman pendudukan Jepang di Bali. Yayasan Obor Indonesia.

Brotosiswoyo, B. S. (2000). Hakikat Pembelajaran MIPA Fisika Di Perguruan Tinggi. Proyek Pengembangan Universitas Terbuka Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Jakarta, Depdiknas.

Departemen Pendidikan Nasional. (2008). Pembangunan Pendidikan Nasional, 2005--2008. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

Ferry T. Indrianto, A. (2009). Negara Minus Nurani: Esai-Esai Kritis Kebijakan Publik. Buku Kompas.

Ghofur, A. (2017). Mereposisi mainstream dan dampak psikologi ujian nasional. Journal STKIP PGRI Lamongan, 1(1), 7.

Gianto, G. (2014). Ujian Nasional sebagai Panoptikon Bangsa. SYAMIL: Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education), 16.

Ginting, M., & Yuliawan, E. (2014). Upaya Membuat Kebijakan Bidang Akademik Melalui Analisis Hubungan Prestasi di Tingkat SMU/SMK Terhadap Prestasi di Tingkat Perguruan Tinggi. Jurnal Wira Ekonomi Mikroskil, 2(2), 67–74.

Indratno, A. F. T. (2008). Kurikulum yang Mencerdaskan: Visi 2030 dan Pendidikan Alternatif. Cet. II. Jakarta: Penerbit Buku Kompas.

Ismail, H. F. (2015). Pro kontra ujian nasional. Al-Riwayah: Jurnal Kependidikan, 7(2), 301–324.

Kartono, S. (2009). Sekolah bukan pasar: catatan otokritik seorang guru. Penerbit Buku Kompas.

Kristiyani, T. (2020). Self-regulated learning: Konsep, implikasi dan tantangannya bagi siswa di Indonesia. Sanata Dharma University Press.

Mardapi, D. (1999). Estimasi kesalahan pengukuran dalam bidang pendidikan dan implikasinya pada ujian nasional. Yogyakarta: UNY.

Mardapi, D. (2008). Teknik penyusunan instrumen tes dan nontes. Yogyakarta: Mitra Cendikia Press.

Mardapi, D., & Kartowagiran, B. (2009). Dampak ujian nasional. Laporan Hasil Penelitian Jurusan PEP.

Poeradisastra, R., & Haryanto, B. (2016). Soetaryo Sigit Membangun Pertambangan untuk Kemakmuran Indonesia. Kepustakaan Populer Gramedia.

Presiden Republik Indonesia. (2006). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Puspendik. (2019). Laporan Hasil Ujian Nasional. Kemdikbud. https://hasilun.puspendik.kemdikbud.go.id/#2015-2017 2019!smp!capaian_nasional!99&99&999!T&T&T&T&1&!1!&

Ratnasari, R. (2017). Ujian nasional, mampukah menjadi penyintas dunia pendidikan di Indonesia? Ekspresi, 28(XV), 4–10.

Sobari, A. (2008). Meneropong realitas Kebijakan Pendidikan.

Suardi, M. (2018). Belajar & pembelajaran. Deepublish.




DOI: https://doi.org/10.21831/istoria.v18i2.52334

Refbacks



Copyright (c) 2022 Irvan Tasnur, Tony Iskandar Mondong, Helman Manay

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Printed ISSN (p-ISSN): 1858-2621
Online ISSN (e-ISSN): 2615-2150

ISTORIA has been Indexed by:

           

Supervised by:

RJI Main logo

 

Lisensi Creative Commons
/>Jurnal ISTORIA: Jurnal Pendidikan dan Sejarah by History Education Study Program, UNY is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Flag Counter View My Journal Stats