Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi hubungan kerentanan masyarakat usia produktif terhadap penyebaran virus covid-19 di (daerah peri- urban) Kecamatan Mlati. Kecamatan Mlati merupakan daerah peri-urban yang memiliki tingkat penularan covid-19 yang terus mengalami kenaikan kasus pada masyarakat usia produktif. Metode untuk mengetahui kerentanan yang terjadi dilakukan dengan deskriptif kuantitatif, pengambilan sampel dengan teknik stratified random sampling pada lima desa yang berada di Kecamatan Mlati menggunakan kuesioner. Pembobotan pada tiap parameter berupa aktivitas keseharian yang dilakukan oleh masyarakat dengan Analytical Hierarchy Process (AHP). Identifikasi kerentanan masyarakat usia produktif terhadap penyebaran virus covid-19 menggunakan sifat statistik korelasi chi square untuk mengetahui hubungan pada parameter. Berdasarkan uji statistik chi square parameter penelitian menunjukan lima parameter yang memiliki hubungan dengan parameter yang mempengaruhi antara lain mobilitas, riwayat penyakit, aktivitas organisasi, jenis pekerjaan dan pendapatan perbulan. Hasil penelitian menunjukan pada peta kerentanan pada Kecamatan Mlati paling tinggi berada di Desa Sinduadi, sedangkan Desa Sendangadi, Desa Tlogoadi, Desa Sumberadi dan Desa Tirtoadi memiliki kerentanan sedang.