Pengoperasian TPPAS Legok Nangka sebagai pengganti TPA Sarimukti mempengaruhi sistem pengangkutan sampah Kota Bandung yang wajib menggunakan SPA sebagai tempat transit bagi truk pengangkut sampah sebelum dilanjutkan ke TPA tujuan. Terdapat 2 lokasi SPA yang beroperasi yaitu SPA Gedebage dan SPA Leuwigajah. Pemodelan rute dilakukan berdasarkan 3 lokasi tujuan dari setiap model, yang diproses menggunakan analisis spasial berbasis jaringan menggunakan Network Analyst (NA). Penggunaan NA menghasilkan rute optimal yang memiliki jarak tempuh pendek serta waktu tempuh optimal pada masing-masing pemodelan rute. Pemodelan Rute 1 menunjukkan bahwa dari 82 rute yang dimodelkan terdapat beberapa rute yang belum optimal, sehingga rute tersebut diberikan alternatif berupa pemindahan TPS tujuan ke rute lain yang searah dan dengan jarak antar TPS tujuan < 5 km. Hasil pemodelan ulang terhadap rute yang belum optimal pada Pemodelan 1 menghasilkan rute yang memiliki jarak dan waktu tempuh lebih singkat dibandingkan dengan model rute awal. Hasil rute pemodelan 2 dan 3 menunjukkan bahwa Model Rute 2-1 dan Model Rute 3-2 merupakan rute yang optimal untuk menuju ke masing-masing TPA tujuan. Penunjukan TPPAS Legok Nangka sebagai TPA tujuan dinilai lebih baik bagi Kota Bandung karena memiliki jarak dan waktu tempuh yang lebih singkat dibandingkan TPA Sarimukti.