Email this article Penguatan nilai-nilai Pancasila di era disrupsi pada lingkungan sekolah dasar
Isna Sari Rukmana, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia
Putri Dinda Kemala, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia
Abstract
ABSTRAK
Penguatan nilai-nilai Pancasila dalam proses pendidikan merupakan hal sangat penting untuk digali. Hal tersebut termasuk sekolah dasar sebagai penyelenggara Pendidikan. Penelitian ini didasarkan pada pentingnya penguatan nilai Pancasila pada peserta didik di era disrupsi saat ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penguatan nilai-nilai Pancasila di MIN 01 Indragiri Hilir dan untuk mengetahui kendala apa yang dihadapi untuk memperkuat nilai-nilai Pancasila di MIN 01 Indragiri Hilir. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui studi pustaka, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian dalam artikel ini adalah kepala sekolah, wali kelas, guru mata pelajaran, staff sekolah, dan siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penguatan nilai-nilai Pancasila dilaksanakan dengan jalur sosialisasi Pancasila melalui pengembangan sosial budaya yang dilakukan dengan melaksanakan upacara bendera, melaksanakan salat berjamaah, melaksanakan kegiatan gotong-royong, pemilihan ketua kelas, melaksanakan pembelajaran di kelas, melaksanakan kegiatan senam pagi, memperingati hari penting nasional, melaksanakan kegiatan Pramuka, dan melaksanakan kegiatan gotong-royong. Kendala yang dihadapi dalam upaya penguatan nilai-nilai Pancasila di MIN 01 Indragiri Hilir meliputi keterbatasan lahan, alat dan media yang terbatas, dan tenaga pendidik yang sesuai kegiatan yang dikembangkan masih kurang.
ABSTRACT
Strengthening the values of Pancasila in education process is very important to be explored, includes in elementary schools. The article base on the importance of strengthening the value of Pancasila in students in the disruption. The purpose of this study was to determine how to strengthen the values of Pancasila in MIN 01 Indragiri Hilir and to find out what obstacles were faced to strengthen the values of Pancasila in MIN 01 Indragiri Hilir. This study uses qualitative research with a literature review, observation, interviews, and documentation. The research subjects in this article are the principal, teacher, school staff, and students. The results showed the strengthening of Pancasila values was carried out through the socialization of Pancasila through the socio-cultural development by carrying out flag ceremonies, performing congregational prayers, mutual cooperation activities, selecting class leaders, learning in class, gymnastics activities, commemorating national important day, carrying out Boy Scout activities, and carrying out mutual assistance activities. Constraints faced in the effort to strengthen the values of Pancasila in MIN 01 Indragiri Hilir include limited land, limited tools and media, and educators according to the activities being developed, are still lacking.
Keywords
Full Text:
DOWNLOAD FULL TEXTReferences
Ali, S. M., Rostam, K., & Awang, A. H. (2014). School landscape environments in assisting the learning process and in appreciating the natural environment. ASEAN-Turkey ASLI (Annual Serial Landmark International) Conference on Quality of Life-ABRA International Conference on Quality of Life, 202. 189–198. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2015.08.222.
Amedie, J. (2015). The impact of social media on society. Advanced Writing: Pop Culture Intersections. 2. Diambil dari http://scholarcommons.scu.edu/engl_176/2%0AThis.
Budimansyah, D. (2010). Penguatan pendidikan kewarganegaraan untuk membangun karakter bangsa. Bandung: Widya Aksara Press.
Creswell,W,J,.(2011). Research design qualitative, quantitative, and mixed methods approaches. Third edition. SAGE Publications.inc: Thousand Oaks, California.
Effendi, T, N,.(20. Budaya gotong royong masyarakat dalam perubahan sosial saat ini. Jurnal Pemikiran Sosiologi, 2 (1),1-18. https://journal.ugm.ac.id/jps/article/view/23403.
Goh, D. P., & van der Veer, P. (2016). Introduction: The sacred and the urban in Asia. International Sociology, 31(4), 367–374. https://doi.org/10.1177/0268580916643088
Hakam. K. A.(2011). Pengembangan model pembudayaan nilai-moral dalam pendidikan dasar di indonesia: studi kasus di sekolah dasar negeri bandungrejosari 1 kota malang, jawa timur. SOSIOHUMANIKA, 4(2). 159-184. http://journals.mindamas.com/index.php/sosiohumanika/article/view/445/443.
Handitya. B,.(2018). Peran pendidikan dalam membangun moral bangsa di era disrupsi. Prosiding Seminar Nasional Jurusan Politik Dan Kewarganegaraan.2(1). 41-52. http://proceedings.id/index.php/pkn/article/view/724.
Harto.K. (2018). Tantangan dosen ptki di era industri 4.0. Jurnal Tatsqif. 16(1), 1-15. https://journal.uinmataram.ac.id/index.php/tatsqif/article/view/159.
Irwanto. A.C,.dan Jatiningsih. O,.(2013). Peranan kegiatan ekstrakurikuler pramuka dalam membentuk kedisiplinan siswa di smp negeri 1 sugio kabupaten lamongan. Kajian Moral dan Kewarganegaraan , 1 (3). 549-563. https://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php/jurnal-pendidikan-kewarganegaraa/article/view/4189/2048.
Kozhanova, M. B., Svechnikova, N. V, & Guliya, N. (2017). Psycho-pedagogical conditions of professional culture development of a university professor. INTERNATIONAL ELECTRONIC JOURNAL OF MATHEMATICS EDUCATION, 12(1), 15–23. https://www.iejme.com/download/psycho-pedagogical-conditions-of-professional-culture-development-of-a-university-professor.pdf.
Kusdiantini. V,(2018). Mengembangkan sumber daya manusia yang berkualitas di era disrupsi . Unika News. http://news.unika.ac.id/2018/04/mengembangkan-sumber-daya-manusia-yang-berkualitas-di-era-disrupsi/. Diakses pada hari Senin, 04 November 2019, pukul 15:05 WIB.
Kus, Z. (2015). Participation status of primary school students. Procedia - Social and Behavioral Sciences, 177, 190–196. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2015.02.381.
Maemunah,.(2018). Kebijakan pendidikan pada era revolusi industri 4.0. Prosiding Seminar Nasional. P-ISSN 2623-0291 E-ISSN 2623-2774 Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala. http://ejournal.mandalanursa.org/index.php/Prosiding/article/view/423/408.
Mardikanto, T. (2010). Komunikasi pembangunan: acuan bagi akademisi, praktisi, dan peminat komunikasi pembangunan. Surakarta: Sebelas Maret University Press.
Mares, M. L., Sivakumar, G., & Stephenson, L. (2015). From meta to micro: Examining the effectiveness of educational TV. American Behavioral Scientist, 59(14), 1822–1846. https://doi.org/10.1177/0002764215596555.
Markopoulos, E., & Vanharanta, H. (2015). The company democracy model for the development of intellectual human capitalism for shared value. In 6th International Conference on Applied Human Factors and Ergonomics (Vol. 3, hal. 603–610). Procedia - Manufacturin, Elsevier. https://doi.org/10.1016/j.promfg.2015.07.277
Mashudi. D. (2019). Revolusi industri 4.0 dan pentingnya pengembangan kualitas sumber daya manusia (sdm) Indonesia. Kompas. https://www.kompasiana.com/danielmashudi/5c2f217143322f1bad375914/revolusi-industri-4-0-dan-pentingnya-pengembangan-sumber-daya-manusia-indonesia?page=all. Diakses pada hari Senin, 04 November 2019, pukul 15:05 WIB.
Mukhtar. (2019). Kakan kemenag inhil hadiri sertijab kepala min 1 indragiri hilir. Kantor wilayah kementrian agama provinsi riau. https://riau.kemenag.go.id/berita/516634/Kakan-Kemenag-Inhil-Hadiri-Sertijab-Kepala-MIN-1-Indragiri-Hilir. Diakses pada hari Senin, 05 November 2019, pukul 09:43 WIB.
Muthoharoh. I. M, Suprayogi, Tijan,. (2015). Pendidikan nasionalisme melalui pembiasaan di sd negeri kuningan 02 semarang utara. Unnes Civic Education Journal. 1(2). 1-12. https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/ucej/article/view/1010.
Nainggolan. N,.(2016). Peranan kepramukaan dalam membina sikap nasionalisme pada gugus melati banda aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Prodi PGSD FKIP Unsyiah, 1(1), 88-97. http://www.jim.unsyiah.ac.id/pgsd/article/view/447/276.
Nasihuddin.M,.(2016). Pola pendidikan karakter dengan konsep spiritualisme pendidikan (studi kasus di madrasah ibitdaiyah ma’arif tempurrejo ngawi). Jurnal manajemen&pendidikan islam, DIRASAT.1(2). 248-262. https://journal.unipdu.ac.id/index.php/dirasat/article/view/535/472.
Necula, M. I. (2014). Religious Values Left Outside the Scope of Penal Protection. Procedia - Social and Behavioral Sciences, 149, 634–638. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2014.08.240
Niron. M.D., Budiningsih. C. A. Dan Pujiriyanto. (2013). Rujukan integratif dalam pelaksanaan pendidikan karakter di sekolah dasar. JURNAL KEPENDIDIKAN, 43(1), 19 – 31. Https://journal.uny.ac.id/index.php/jk/article/view/2247/1858.
Nursyifa. A. (2019). Transformasi Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dalam Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan, 6(1), 52-64. http://openjournal.unpam.ac.id/index.php/PKn/article/view/3283.
Qani dan Ilyas. 2015. Buku Pintar Pramuka; untuk Tingkat Siaga, Penggalang, Penegak, dan Pendega. Dilengkapi Materi dan Kepanduan Hizbul Wathan. Yogyakarta: Familia.1.
Pachur, T., & Spaar, M. (2015). Domain-specific preferences for intuition and deliberation in decision making. Journal of Applied Research in Memory and Cognition, 4(3), 303–311. https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S2211368115000418.
Puspitasari, P., Djunaedi, S. A., & Putra, H. S. A. (2012). Ritual and space structure: Pilgrimage and space use in historical urban kampung context of Luar Batang (Jakarta, Indonesia). In ASEAN Conference on Environment-Behaviour Studies (Vol. 36, hal. 350–360). Bandung: Procedia - Social and Behavioral Sciences 36. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2012.03.039.
Riyana, C. (2018). Tantangan Pendidikan Era Revolusi Industri. Universitas Negeri Malang. https://um.ac.id/content/page/2/201 8/11/tantangan-pendidikan-erarevolusi-industri-4-0.
Satya. V. E. (2018). Strategi indonesia menghadapi industri 4.0. INFO SINGKAT Bidang ekonomi dan kebijakan publik terhadap isu aktual dan strategis. X(09)/I/Puslit. https://bikinpabrik.id/wp-content/uploads/2019/01/Info-Singkat-X-9-I-P3DI-Mei-2018-249.pdf.
Siswanto, F. Z. (2013). Hubungan antara kedisiplinan melaksanakan sholat wajib dengan prokrastinasi akademik pada mahasiswa di Fakultas Farmasi Universitas Ahmad Dahlan. EMPATHY Jurnal Fakultas Psikologi, 2(1). http://journal.uir.ac.id/index.php/annafs/article/view/3306.
Subekti. H., Taufiq, M., Susilo. H., Ibrohim., dan Suwono. H,.(2018). Mengembangkan literasi informasi melalui belajar berbasis kehidupan terintegrasi stem untuk menyiapkan calon guru sains dalam menghadapi era revolusi industri 4.0: review literatur. Education and Human Development Journal, 3(1), 81-90. https://journal2.unusa.ac.id/index.php/EHDJ/article/view/90.
Suharyanto,.(2013). Peranan pendidikan kewarganegaraan dalam membina sikap toleransi antar siswa. Jurnal Ilmu Pemerintahan dan Sosial Politik , 1(2) , 192-203. http://ojs.uma.ac.id/index.php/jppuma/article/view/563/403.
Sugiyono. (2014). Metode penelitian pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Suwardana. H,.(2018). Revolusi Industri 4. 0 Berbasis Revolusi Mental. JATI UNIK: jurnal ilmiah teknik dan manajemen industri, 2017, Vol.1, No.2, Hal. 102-110. http://ojs.unik-kediri.ac.id/index.php/jatiunik/article/view/117.
Trisiana. A,. Sugiaryo. Rispantyo,.(2019). Implementasi pendidikan karakter dalam pendidikan kewarganegaraan sebagai inovasi pengembangan di era media digital dan revolusi industri 4.0. 84-98. Jurnal Global Citizen: Jurnal Ilmiah Kajian. ejurnal.unisri.ac.id.
Triyanto,. dan Fadhilah. N,.(2018). Penguatan nilai-nilai pancasila di sekolah dasar. Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan, 15(2). 161 – 169. https://journal.uny.ac.id/index.php/civics/article/view/20709.
Vassil, K., & Weber, T. (2011). A bottleneck model of e-voting: Why technology fails to boost turnout. New Media and Society, 13(8), 1336–1354. https://doi.org/10.1177/1461444811405807.
Wiliandani. A.M,. Wiyono. B. B,. dan Sobri. A. Y.(2016). Implementasi Pendidikan Karakter dalam Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Humaniora, 4(3), 132-142, http://journal.um.ac.id/index.php/jph/article/view/8214/3764.
DOI: https://doi.org/10.21831/jc.v17i2.29030
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Our journal indexed by:
Supported by:
Jurnal Civics Media Kajian Kewarganegaraan is published by Univesitas Negeri Yogyakarta in collaboration with Indonesia Association Profession of Pancasila and Civic Education/Asosiasi Profesi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (AP3KnI).
Jurnal Civics is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.