PSPB: KURIKULUM SEJARAH 1984 DAN PENGARUH TERHADAP PEMIKIRAN GENERASI MUDA INDONESIA
DOI:
https://doi.org/10.21831/istoria.v20i1.62952Abstract
PSPB merupakan materi ajar yang tertuang dalam mata pelajaran sejarah pada kurikulum 1984 masa pemerintahan orde baru. Masa pemerintahan orde baru antara pendidikan dan politik menjadi satu kesatuan erat yang terikat satu sama lain. Untuk mempertahankan kekuasaan, pemerintah mengubah kurikulum dengan menciptakan konten baru dan memasukkannya dalam mata pelajaran sejarah. Konten inilah yang disebut sebagai PSPB (Pendidikan Sejarah Perjuangan Bangsa). Masuknya Konten ini dijadikan sebagai alat legitimasi kekuasaan pemerintah orde baru yang terselubung lewat pendidikan. Hal ini dapat dilihat dari konteks materinya pada setiap jenjang pendidikan selalu membahas konteks yang sama. Mulai dari jenjang SMP dan SMA "militer dan Pancasila" selalu dikaitkan untuk mendukung pemerintah yang berkuasa saat itu. Militer digunakan untuk mengetahui peran pemerintahan dalam kemerdekaan. Sedangkan Pancasila digunakan sebagai tameng perlindungan dibalik hegemoni pemerintah orde baru. Hal inilah yang menyebabkan pemikiran generasi muda hanya berfokus pada konteks orde baru. Generasi muda tidak dibekali lebih pada era sebelumnya. Dengan itu penulis menggunakan metode penelitian dengan pendekatan sejarah Historiografi, untuk menguak secara dalam terkait hegemoni politik yang tertutup dan tersembunyi dibalik tameng pendidikan, yaitu pada materi pelajaran PSPB. Selain itu, di dalam penelitian ini harapannya dapat memberikan gambaran terkait kurikulum 1984 dan keterkaitannya dengan pemikiran generasi muda Indonesia.References
Hadi, N. (n.d.). Pendidikan Sejarah Perjuangan Bangsa (PSPB) Dan Deskontruksi Sejarah Indonesia Pada Masa Orde Baru.
Hendra Kurniawan. (n.d.-a). Mengkritisi Sumber Belajar Sejarah Peristiwa 1965: Antara Kepentingan Politik dan Ilmiah.
Hendra Kurniawan. (n.d.-b). Mengkritisi Sumber Belajar Sejarah Peristiwa 1965 : Antara Kepentingan Politik dan Ilmiah.
Kusuma, S. P. (n.d.). Perspektif Pengajaran Sejarah di Indonesia. PATTINGALLOANG, 7(1), 110–118.
Nurrahmi, F. (2018). HEGEMONI IDENTITAS NASIONAL DALAM BUKU TEKS SEJARAH INDONESIA PADA MASA ORDE BARU. Jurnal Al-Bayan: Media Kajian Dan Pengembangan Ilmu Dakwah, 23(2).
Safei, H., & Hudaidah, H. (2020). Sistem Pendidikan Umum Pada Masa Orde Baru (1968-1998). J Humanit, 7(1), 1–13.
SAFITRI, R. I. A. W. (2016). Kurikulum Nasional Mata Pelajaran Sejarah Masa Orde Baru Tahun 1968-1998. Avatara, 4(3).
Sardiman, A. M., & Yuliantri, R. D. A. (2012a). Dinamika Pendidikan pada Masa Orde Baru: Kebijakan Daoed Joseof dan Nugroho Notosusanto. Unpublished Research Report. Yogyakarta: FIS UNY [Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta]. Available Online Also at: Http://Staff. Uny. Ac. Id/Sites/Default/Files/Penelitian/Rhoma% 20Dwi [Accessed in Surakarta City, Indonesia: October 9, 2017].
Sardiman, A. M., & Yuliantri, R. D. A. (2012b). Dinamika Pendidikan pada Masa Orde Baru: Kebijakan Daoed Joseof dan Nugroho Notosusanto. Unpublished Research Report. Yogyakarta: FIS UNY [Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta]. Available Online Also at: Http://Staff. Uny. Ac. Id/Sites/Default/Files/Penelitian/Rhoma% 20Dwi [Accessed in Surakarta City, Indonesia: October 9, 2017].
Seran, A. (2015). Dua Versi Satu" Fakta" Sejarah? Hermeneutika Sebagai Acuan Kritik Ideologi Sejarah Orde Baru. Respons: Jurnal Etika Sosial, 20(02), 31–71.
Sulthon, S. (2014). Dinamika Pengembangan KuriKulum Ditinjau Dari Dimensi Politisasi PenDiDikan Dan eKonomi. Edukasia: Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 9(1).
Syafutra, W. (2016). Implementasi Kebijakan Nugroho Notosusanto dalam Pengajaran Sejarah di SMA (1983-1985). Istoria: Jurnal Pendidikan Dan Sejarah, 12(2).
Kebudayaan D. (1984). Kurikulum 1984 Sekolah Menengah Atas (SMTA) : Garis-garis Besar Program Pengajaran Mata Pelajaran Pendidikan Sejarah Perjuangan Bangsa. Jakarta : Badan Penelitian dan Pengembangan Pendidikan dan Kebudayaan.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with journal ISTORIA: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sejarah agrees to retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors can enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work, with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online before and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
Journal ISTORIA: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sejarah, is published by the History Education Study Program Universitas Negeri Yogyakarta in collaboration with Masyarakat Sejarawan Indonesia (MSI) and Keluarga Alumni Prodi Pendidikan Sejarah (KAPPS), with ISSN: 1858-2621 (Print), ISSN: 2615-2150 (Online).
Journal Istoria by History Education Study Program is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at https://journal.uny.ac.id/index.php/istoria/index