Pengaruh Akuntansi Hijau dan Kinerja Lingkungan terhadap Kinerja Keuangan dengan Tanggung Jawab Sosial sebagai Pemediasi

Abstract

ABSTRACT

This study aims to examine the influence of green accounting to environmental performance with corporate social responsibility (CSR) mediation. The object of research is manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange from 2019-2021, namely 132 samples of manufacturing companies selected through a purposive sampling technique. Sources of data are obtained from the company's annual and sustainability reports as well as PROPER ratings. The results of the path analysis test show that green accounting has a negative effect on the company's financial performance, while environmental performance has a positive effect on the company's financial performance. The results also show that green accounting has a positive effect on financial performance through CSR as mediation, while the effect of environmental performance cannot be mediated by CSR. The findings conclude that the more environmental costs incurred to support green accounting through CSR activities, the firm's financial performance will improve. The higher the company's environmental performance (PROPER rating) will encourage the company's CSR activities, but it has not yet affected the company's financial performance.

Keywords: Green Accounting, Environmental Performance, Financial Performances, Corporate Social Responsibility

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh akuntansi hijau terhadap kinerja lingkungan dengan tanggung jawab sosial sebagai pemediasi. Objek penelitian adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2019-2021 yaitu 132 sampel tahun perusahaan yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Sumber data diperoleh dari laporan tahunan dan keberlanjutan perusahaan serta peringkat PROPER. Hasil uji analisis jalur menunjukkan bahwa akuntansi hijau berpengaruh negatif terhadap kinerja keuangan perusahaan, sedangkan kinerja lingkungan berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan perusahaan. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa akuntansi hijau memiliki pengaruh positif terhadap kinerja keuangan melalui tanggung jawab sosial sebagai mediasi, sedangkan pengaruh kinerja lingkungan tidak dapat dimediasi oleh  tanggung jawab sosial . Temuan menyimpulkan bahwa semakin banyak biaya lingkungan yang dikeluarkan untuk mendukung akuntansi hijau melalui aktivitas  tanggung jawab sosial perusahaan, akan meningkatkan kinerja keuangan perusahaan. Makin tinggi kinerja lingkungan (peringkat PROPER) perusahaan akan mendorong dilakukannya aktivitas  tanggung jawab sosial perusahaan, akan tetapi belum mempengaruhi kinerja keuangan perusahaan.

Kata Kunci: Akuntansi Hijau, Kinerja Lingkungan, Kinerja Keuangan, Tanggung Jawab Sosial