Transformasi Nilai-Nilai Tradisi Sayan Sebagai Upaya Mempertahankan Solidaritas Masyarakat

Kinanti Suwandari, Universitas Negeri Malang, Indonesia
Sri Wahyuni, Universitas Negeri Malang, Indonesia
Rezka Arina Rahma, Universitas Negeri Malang, Indonesia
Ahmad Ahmad, Universitas Negeri Malang, Indonesia

Abstract


Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan tradisi sayan, makna tradisi sayan, dan proses transformasi nilai-nilai tradisi sayan sebagai upaya mempertahankan solidaritas masyarakat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Adapun penelitian ini dilaksanakan di Dusun Ngemplak, Desa Sumbersuko, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, dokumentasi, dan wawancara. Data dianalisis dengan pendekatan Miles & Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Hasil penelitian antara lain (1) tradisi sayan dilaksanakan pada pembangunan rumah, fasilitas umum, hajatan, dan kematian warga. (2) tradisi sayan dimaknai sebagai kegiatan tolong menolong yang didasarkan pada perasaan sukarela dalam membantu masyarakat yang membutuhkan. (3) proses transformasi nilai tradisi sayan diawali dengan pengenalan tradisi oleh keluarga dan masyarakat. Adanya perubahan pola pikir pada masyarakat di mana masyarakat awalnya menganggap sayan sebagai alat untuk membayar hutang budi menjadi sarana merekatkan solidaritas masyarakat dan memupuk rasa kepedulian satu sama lain.

The Transformation of Sayan Values As An Effort To Maintain Community Solidarity

Abstract:  This study aims to determine the implementation of Sayan, the meaning of Sayan tradition, and the process of transforming the values of Sayan as an effort to maintain community solidarity. This research uses a qualitative with the type of case study research approach. The research was conducted in Ngemplak Hamlet, Sumbersuko Village, Wagir District, Malang Regency. Data collection techniques used are observation, documentation, and interviews. The data were analyzed using the Miles & Huberman approach, namely data collection, data reduction, data presentation, and data verification. The result of the study include (1) the sayan tradition is carried out in the construction of houses, public facilities, celebrations, and the deaths of residents. (2) sayan is interpreted as a helping activity based on voluntary feelings in helping people in need. (3) the process of transforming the values of sayan begins with the introduction of tradition by the family and society. There is a change in the mindset of the community where the community initially considered Sayan as tool to pay debts of gratitude to become a means of gluing community solidarity and fostering a sense of concern for one another.


Keywords


transformasi nilai; tradisi sayan; solidaritas masyarakat, transformation of values; sayan; community solidarity

Full Text:

PDF

References


Anam, C. (2017). Tradisi Sambatan dan Nyadran Di Desa Suruhan. Sabda : Jurnal Kajian Kebudayaan, 12(1), 77–84.

Candra, W., Fajrie, N., & Setiawan, D. (2020). Nasionalisme Dalam Budaya Lokal: Nilai-Nilai Gotong Royong Dalam Tradisi Sambatan Desa Dermolo, Jepara. Prosiding SEMNAS Bela Negara 2020, (December), 43–47.

Darusman, Y. (2021). Model Pewarisan Budaya Melalui Pendidikan Informal (Pendidikan Tradisional) Pada Masyarakat Pengrajin Kayu (1st ed.; B. A. Laksono, Ed.). Madiun: Bayfa Cendekia Indonesia.

Fauzi, F. (2018). Peran Pendidikan dalam Transformasi Nilai Budaya Lokal Di Era Millenial. INSANIA : Jurnal Pemikiran Alternatif Kependidikan, 23(1), 51–65. https://doi.org/10.24090/insania.v23i1.2006

Felani, N. (2017). Implementasi Pembelajaran Pkbm Berbasis Budaya Guna Mendukung Pelestarian Budaya Di Pkbm Wiratama Yogyakarta. Diklus: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah, 1(1), 52–63. https://doi.org/10.21831/diklus.v1i1.23852

Fitriana, E., & Khoiri Ridlwan, M. (2021). Pembelajaran Transformatif Berbasis Literasi Dan Numerasi Di Sekolah Dasar. TRIHAYU: Jurnal Pendidikan Ke-SD-An, 8(1), 1284–1291. https://doi.org/10.30738/trihayu.v8i1.11137

Hardika, Aisyah, E. N., Raharjo, K. M., & Aptianingsari, D. (2020). Pembelajaran Transformatif Model Pembelajaran yang Memberdayakan. In Unm.

Ikbar, A. N., Hardika, & Desyanty, E. S. (2021). Pewarisan Budaya Sapi Sonok Sebagai Aktivitas Belajar Informal Bagi Masyarakat Madura. Jurnal Pendidikan Nonformal, 16(2), 86–93.

Julniyah, L., & Ginanjar, A. (2020). Pewarisan Nilai-Nilai Sedekah Bumi Pada Generasi Muda Di Dusun Taban Desa Jenengan Kecamatan Klambu Kabupaten Grobogan. Sosiolium: Jurnal Pembelajaran IPS, 2(2), 139–145. https://doi.org/10.15294/sosiolium.v2i2.33215

Kartikasari, K. D. H. (2017). Implementasi Nilai-Nilai Persatuan dan Kemanusiaan Dalam Tradisi Sambatan di Desa Karangan Kecamatan Jumantono Kabupaten Karanganyar (Studi Kasus di Desa Karangan Kecamatan Jumantono). Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Kumalasari, L. D. (2017). MAKNA SOLIDARITAS SOSIAL DALAM TRADISI ‘ SEDEKAH DESA ’ ( Studi pada Masyarakat Desa Ngogri Megaluh Jombang ). Seminar Nasional Dan Gelar Produk, 1110–1123.

Moleong, L. (2016). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Mujiati, N. (2020). Transformasi tradisi lokal ke tradisi Islam: studi pada Masyarakat Jolotundo dalam Perspektif Pemrosesan-Informas.

Naim, M. (2018). Strategi pengembangan model pembelajaran transformatif. Program Studi Magister Manajemen Pendidikan Islam, Universitas Nurul Jadid, 1(1), 36.

Nasution, Z. (2009). Solidaritas Sosial Dan Partisipasi Masyarakat Desa Transisi (Suatu Tinjauan Sosiologi) (1st ed.). Malang: UMM Press.

Nuraiman. (2019). Faktor-Faktor yang Memicu Perubahan Solidaritas dalam Masyarakat di Nagari Solok Ambah Kabupaten Sijunjung. Ilmu Pendidikan Ahlussunnah, 2(2), 6–12.

Nurul Faozi. (2017). Tradisi Sambatan Gawe Omah Sebagai Perwujudan Gotong Royongmasyarakat Desa Pandansari,Kecamatan Sruweng, Kabupaten Kebumen. Skripsi, Semarang: Fakultas Ilmu Sosial UNNES.

Nuryanti. (2015). Model Pembelajaran Berlatar Budaya Lokal Untuk Meningkatkan Interaksi Pedagogis Tutor dan Siswa.

Rosmilawati, I. (2017). Konsep Pengalaman Belajar dalam Perspektif Transformatif: Antara Mezirow dan Freire. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan FKIP UNTIRTA, 317–326.

Sari, D. K., Zulfa, S. I., & Azizah, U. F. (2021). Proses Pewarisan Budaya topeng Malangan Melalui Learning By Doing Dalam Setting Pembelajaran Informal. Jurnal Pendidikan, 5(1), 54–63.

Setiadi, E. M., & Kolip, U. (2011). Pengantar Sosiologi Pemahaman Fakta Dan Gejala Permasalahan Sosial : Teori, Aplikasi, Dan Pemecahannya. Jakarta: Prenadamedia Group.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: CV Alfabeta.

Suharta, R. B., Kusumawardani, E., & Hermawan, Y. (2021). Integrasi Program Sadar Wisata Dalam Membangun Kesadaran Literasi Di Desa Nglanggeran. Jurnal Pendidikan Nonformal, 16(1), 47–63.

Sujarwo, S., Kusumawardani, E., Tristanti, T., & Santi, F. U. (2021). Women Strengthening Through Information Technology Literacy in Tourist Village. Journal of Nonformal Education, 7(1), 112–118.

Sujarwo, S., Tristanti, T., & Kusumawardani, E. (2022). Digital literacy model to empower women using community-based education approach. World Journal on Educational Technology : Current Issues, 14(1), 175–188.

Sunaryati, Y. (2015). Praktik Gotong Royong dalam Tradisi Sayan di Desa Sumberberas, Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi. Universitas Negeri Malang.

Ulfatin, N. (2017). Metode Penelitian Kualitatif Di Bidang Pendidikan (4th ed.). Malang: Media Nusa Creative.

Wahyudy, S. (2019). Transformasi Budaya Tradisi Masyarakat Agraris Pada Generasi Muda : Analisis Transformasi Gendongan Lesung di Desa Wisata Kandri, Kecamatan Gunung Panti, Kota Semarang. 7–88.

Widianto, E. (2014). Transformative Learning Pengasuhan Anak Usia Dini di Lingkungan Keluarga. Jurnal Pendidikan Humaniora, 2(2), 156–163.

Zulkarnain. (2021). Pendidikan Informal Pewarisan Norma Adat Pada Masyarakat Adat (Kajian Teori dan Fenomena Tradisi Lokal Masyarakat Desa Adat dalam Pendidikan Informal). Malang: Penerbit Elang Mas.




DOI: https://doi.org/10.21831/diklus.v6i2.53233

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Diklus: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Our journal indexed by:

 
 
Creative Commons LicenseDiklus: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah by https://journal.uny.ac.id/index.php/jurnaldiklus is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Diklus Stats