Strategi guru dalam membangun karakter nasionalisme pada generasi milenial di era digital

Pipit Widiatmaka, IAIN Pontianak, Indonesia

Abstract


This study aims to describe and analyze the challenges of teachers in building the nationalism character in the millennial generation in the digital era and strategies faced by teachers in building the nationalism character of students in formal education in the digital era. This study uses a qualitative approach using library research methods. Data collection technique with document study, and data analysis used is content analysis. The results of the study indicate that the challenges of teachers in Indonesia in building the nationalism character of the millennial generation are that they have not mastered competencies as educators (pedagogic, professional, social, and personality) to the maximum and have not been able to implement various learning methods and have not been optimal in utilizing digital-based learning media. The teacher's strategy in building the nationalism character of the millennial generation in the digital era is that the teacher must be able to master competencies as an educator, prepare effective learning tools, and implement various learning methods to utilize digital-based learning media. The development of technology is a challenge for teachers in building the nationalism character, so teachers must be able to adapt to the times and always improve their competence.


Keywords


Guru, Karakter nasionalisme, Generasi Milenial, Era Digital

Full Text:

PDF

References


Abdullah, J. (2016). Peran guru dalam menumbuhkan sikap nasionalisme pada siswa SMP Negeri 1 Babang Kecamatan Bacan Timur. Edukasi, 14(2), 462–466. DOI: https://doi.org/10.33387/j.edu.v14i2.190.

Aboraya, W. (2022). Exploring the need for using digital repositories to enhance teaching and learning in omani's chools: teachers’ perceptions. International Journal of Learning, Teaching and Educational Research, 21(5), 1–21. DOI: https://doi.org/https://doi.org/10.26803/ijlter.21.5.1

Alexander, F., & Pono, F. R. (2019). Penerapan metode pembelajaran kooperatif tipe examples non-examples untuk meningkatkan hasil belajar kognitif siswa. Jurnal Ilmiah Religiosity Entity Humanity (JIREH), 1(2), 110–126. DOI: https://doi.org/https://doi.org/10.37364/jireh.v1i2.21.

Anggraeni, W., & Amaliah, N. (2017). Eksistensi Karier Dan Prosesionalisme Guru Dalam Membangun Karakter Bangsa. Seminar Nasional Pendidikan Dasar Universitas Negeri Medan, 409–414.

Arikunto, S. (2006). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Aswasulasikin, A., Pujiani, S., & Hadi, Y. A. (2020). Penanaman nilai nasionalis melalui pembelajaran budaya lokal sasak di sekolah dasar. Jurnal Didika: Wahana Ilmiah Pendidikan Dasar, 6(1), 63–76. DOI: https://doi.org/10.29408/didika.v6i1.2027.

Azima, N. S., Furnamasari, Y. F., & Dewi, D. A. (2021). Pengaruh masuknya budaya asing terhadap nasionalisme bangsa indonesia di era globalisasi. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(3), 7491–7496.

CNN Indonesia. (2021). Ahli world bank nilai kualitas guru di Indonesia masih rendah. CNN Indonesia. https://www.cnnindonesia.com/nasional/20210917142431-12-695785/ahli-world-bank-nilai-kualitas-guru-di-indonesia-masih-rendah.

Dahlan, S. (2007). Pendidikan kewarganegaraan untuk SMP/MTs Kelas VIII (Jilid 2). Jakarta: Erlangga.

Dananjaja, J. (2014). Metode penelitian kepustakaan. Antropologi Indonesia, 52, 82–92. DOI: https://doi.org/https://doi/org/10.7454/ai.v0i52.3318.

Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menegah. (2022). Data guru semester 2021/2022 genap. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. https://dapo.kemdikbud.go.id/guru.

Fauziah, I. N. N. & Dewi, D. A. (2021). Membangun semangat nasisonalisme melalui pendididkan kewarganegaraan. IJOIS: Indonesian Journal of Islamic Studies, 2(02), 93–103. https://journal.civiliza.org/index.php/ijois/article/view/30.

Haerullah, & Elihami. (2020). Dimensi perkembangan pendidikan formal dan non formal. Jurnal Edukasi Nonformal, 1(1), 199–207. https://ummaspul.e-journal.id/JENFOL/article/view/504.

Izhar. (2019). Peranan guru dan dalam pembelajaran berkarakter di era revolusi industri 4.0. Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana UNNES, 1096–1100. https://proceeding.unnes.ac.id/index.php/snpasca/article/download/421/262%0A%0A.

Junaedi, I. (2019). Proses pembelajaran yang efektif. Journal of Information System, Applied, Management, Accounting and Research, 3(2), 19–25. https://journal.stmikjayakarta.ac.id/index.php/jisamar/article/view/86.

Khausar, K. (2014). Pengaruh penerapan metode pembelajaran guru yang bervariasi terhadap peningkatan hasil belajar pada siswa. Genta Mulia: Jurnal Ilmiah Pendidikan, 5(2), 72–85. https://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/gm/article/view/67.

Marzuki. (2017). Penanganan Kasus-kasus Moral di Indonesia Perspektif Islam. https://123dok.com/document/yee89ney-penanganan-kasus-kasus-moral-indonesia-perspektif-islam.html.

Moleong, L. J. (2021). Metodologi penelitian kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Mulyasa, E. (2015). Menjadi guru profesional, menciptakan pembelajaran kreatif dan menyenangkan. PT. Remaja Rosdakarya.

Nahak, H. M. . (2019). Upaya melestarikan budaya indonesia di era globalisasi. Jurnal Sosiologi Nusantara, 5(1), 65–76. DOI: https://doi.org/10.33369/jsn.5.1.65-76.

Nurhamidah, I. (2018). Problematika kompetensi pedagogi guru terhadap karakteristik peserta didik. Jurnal Teori Dan Praksis Pembelajaran IPS, 1(1), 27–38. DOI: https://doi.org/https://doi.org/10.54553/kharisma.v1i1.1.

Pinjai, P., & Damrongpanit, S. (2020). Effects of democratic parenting and teaching activities on high school students’ global citizenship: A multilevel structural equation model with student factors as mediators. European Journal of Educational Research, 9(4), 1569–1580. DOI: https://doi.org/10.12973/EU-JER.9.4.1569

Rosana, D. (2014). Penguatan kurikulum dengan pendidikan kewirausahaan dan pembelajaran aktif untuk pengembangankarakter bangsa. Jurnal Pendidikan Karakter, 5(2), 160–174. DOI: https://doi.org/10.21831/jpk.v0i2.2791.

Samsuri, S. & Marzuki, M. (2016). Pembentukan karakter kewargaan multikultural dalam program kurikuler di madrasah aliyah se-Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Cakrawala Pendidikan, 35(1), 24–32. DOI: https://doi.org/10.21831/cp.v1i1.8362.

Setiawan, R., Princes, E., Tunardi, Y., Chandra, A., Noerlina, Mursitama, T. N., & Devinca, L. (2022). Assessing the impacts of IT usage, IT adoption, and innovation capabilities in increasing the hybrid learning process performance. International Journal of Learning, Teaching and Educational Research, 21(4), 337–354. DOI: https://doi.org/https://doi.org/10.26803/ijlter.21.4.19.

Siagian, N., & Alia, N. (2020). Strategi penguatan karakter nasionalis di kalangan siswa. Kopen: Konferensi Pendidikan Nasional, 2(1), 190–197. https://ejurnal.mercubuana-yogya.ac.id/index.php/Prosiding_KoPeN/article/view/1099.

Sofuroh, F. U. (2021). Penetrasi internet hampir 200 juta orang, pemuda diminta tak polusi hoax. Detik.Com. https://news.detik.com/berita/d-5542708/penetrasi-internet-hampir-200-juta-orang-pemuda-diminta-tak-polusi-hoax.

Sprock, A. S. (2014). Development model of learning objects based on the instructional techniques recommendation. International Journal of Learning, Teaching and Educational Research, 4(1), 27–35. http://www.ijlter.org/index.php/ijlter/article/view/42.

Subiyantoro, S., Suharto, M., & Fahrudin, D. (2022). Estetika paradoks wayang punakawan dalam telaah tafsir simbolik sebagai sumber pendidikan karakter. Jurnal Pendidikan Karakter, 13(1), 49–64. DOI: https://doi.org/https://doi.org/10.21831/jpka.v13i1.44773

Sujana, I. P. W. M., Cahyadi, I. M. R., & Sari, N. M. W. (2021). Pendidikan karakter untuk generasi digital native. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha, 9(2), 518–524. https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJPP.

Sulfasyah, S., & Arifin, J. (2017). Implikasi Pendidikan Nonformal Pada Remaja. Equilibrium: Jurnal Pendidikan, 4(2), 1–8. DOI: https://doi.org/10.26618/equilibrium.v4i2.506.

Suprayitno, A., & Wahyudi, W. (2020). Pendidikan karakter di era milenial. Yogyakarta: Deepublish.

Surono, K. A. (2017). Penanaman karakter dan rasa nasionalisme pada kegiatan ektrakurikuler pramuka di SMP N 4 Singorojo Kabupaten Kendal. Indonesian Journal of Conservation, 6(1), 23-30. DOI: https://doi.org/https://doi.org/10.15294/ijc.v6i1.12527.

Syaparuddin, S., & Elihami, E. (2019). Peningkatan motivasi belajar siswa melalui video pada pembelajaran PKN di sekolah paket C. Jurnal Edukasi Nonformal, 1(1), 187–200. https://ummaspul.e-journal.id/JENFOL/article/view/318.

Tari, E., & Hutapea, R. H. (2020). Peran guru dalam pengembangan peserta didik di era digital. Kharisma: Jurnal Ilmiah Teologi, 1(1), 1–13. DOI: https://doi.org/10.54553/kharisma.v1i1.1.

Widiastuti, N. E. (2021). The Fading of the millennial generation of nationalism towards Pancasila and citizenship education. Indonesian Journal of Sociology, Education, and Development, 3(2), 80–86. DOI: https://doi.org/https://doi.org/10.52483/ijsed.v3i2.44.

Widiatmaka, P. (2016). Pembangunan karakter nasionalisme peserta didik di sekolah berbasis agama Islam. JPK (Jurnal Pancasila Dan Kewarganegaraan), 1(1), 25–33. DOI: https://doi.org/10.24269/v1.n2.2016.25-33.

Yudianto, A. (2017). Penerapan video sebagai media pembelajaran. Seminar Nasional Pendidikan 2017, 234–237.

Yustiani. (2018). Nationalism through school education for senior high school students in border area of West Kalimantan. Jurnal SMaRT Studi Masyarakat, Religi, dan Tradisi, 04(01), 111–124.

Zulfikar, M. F., & Dewi, D. A. (2021). Pentingnya pendidikan kewarganegaraan untuk membangun karakter bangsa. JURNAL PEKAN: Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan, 6(1), 104–115. DOI: https://doi.org/10.31932/jpk.v6i1.1171.

 

 

 

 

 

 

 


 




DOI: https://doi.org/10.21831/jpka.v13i2.53065

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Jurnal Pendidikan Karakter

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


Creative Commons License
Jurnal Pendidikan Karakter by Institute of Research and Community Service (LPPM - UNY) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at http://journal.uny.ac.id/index.php/jpka.

 

Jurnal Pendidikan Karakter Support by:

 

 

Jurnal Pendidikan Karakter indexed by:

          

 
  View My Stats

Flag Counter