PENGUATAN KARAKTER ANAK DALAM KELUARGA DALAM SITUASI PANDEMI COVID-19

Lailati Nazula, UIN Sunan Kalijaga
Erni Munastiwi, UIN Sunan Kalijaga

Abstract


Situasi  pendemi  Covid-19  mengharuskan  orang  untuk  beraktivitas  dari  rumah  termasuk  proses pembelajaran. Pembelajaran dari rumah menjadi peluang besar bagi keluarga untuk memanfaatkan  situasi  ini  sebagai  sarana  penguatan  karakter  anak.  Penguatan  karakter  atau  disebut  juga  pendidikan karakter merupakan hal yang sangat penting agar mencetak manusia yang terpuji, baik  untuk dirinya maupun lingkungannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pemanfaatan  situasi  pandemi  sebagai  sarana  penguatan  karakter  anak  yang  dilakukan  oleh  orang  tua.  Dengan  metode kualitatif, melalui pendekatan grounded theory penelitian ini mengikutsertakan tiga partisipan  yang dipilih secara acak (random sampling). Data dalam penelitian dikumpulkan melalui wawancara  dengan menggunkakan pertanyaan terbuka. Sebelum dilakukan analisis data, terlebih dahulu dilakukan  pengecekan  keabsahan  data  menggunakan  teknik  member  checking,  yang  dilanjutkan  dengan  analisis menggunakan teknik coding. Dari penelitian yang dilakukan ditemukan hasil bahwa situasi  pandemi ini dapat menjadi sarana penguatan karakter anak. Hal ini dilakukan orang tua dengan cara  menciptakan  nilai  mandiri,  tanggung  jawab,  religius,  gotong-royong,  dan  nasionalis  menjadi  momentum  bagi  keluarga  untuk  terlibat  dalam  pendidikan  karakter  dan  membangun  harmonisasi  dengan anak, menjadikan anak belajar pola hidup bersih dan sehat, dan anak berkurang dari aktivitas  lingkungan luar yang kurang bermanfaat.  

STRENGTHENING CHILDREN'S CHARACTER IN THE FAMILY IN THE COVID-19  PANDEMIC SITUATION 

The  Covid-19  pandemic  situation  requires  people  to  be  active  from  home,  including  the  learning process. Learning from home  is a great opportunity for  families to take  advantage of this  situation as a means of strengthening children's characters. Strengthening character or also called character education is very important in order to produce commendable human beings, both for themselves and their environment. This study aims to explore the use of the pandemic situation as a means  of  strengthening  children's  characters  by  parents.  With  a  qualitative  method,  through  a  grounded  theory approach, this study included three participants who were selected at random (random sampling). The data were collected through interviews using open-ended questions. Prior to data analysis,  the validity of the data was checked using the member checking technique, followed by analysis using  coding techniques. From the research conducted, it was found that this pandemic situation can be a  means  of  strengthening  children's  characters.  This  is  done  by  parents  by  creating  independent,  responsible, religious, mutual cooperation, and nationalist values to become a momentum for families  to be involved in character  education and build harmonization with children,  made  children learn  clean and healthy lifestyles, and reduced from activities outside the environment that are less useful. 


Keywords


penguatan karakter, covid-19, pandemi, keluarga, pendidikan karakter

Full Text:

PDF

References


Akhyadi, A.S. & Mulyono, D. (2019). Program parenting dalam meningkatkan kualitas pendidikan keluarga. Abdimas Siliwangi, 1(1), 1–8. DOI: http://dx.doi.org/10.22460/as.v1i1p1-8.34.

Arifin, T., Nuraeni, N., Mashudi, D., & Saefudin, E. (2020). Proteksi diri saat pandemi Covid-19 berdasarkan hadits shahih, 1-15. Retrieved from https://core.ac.uk/download/pdf/3 27164615.pdf.

Ariyati, T. & Dimyati, D. (2018). Pentingnya peran keluarga untuk penguatan karakter dalam membentuk akhlak baik pada anak usia dini. Dalam Seminar Nasional dan Call for Paper “Membangun Sinergitas Keluarga dan Sekolah Menuju PAUD Berkualitas" (152–158). Retrieved from http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/13547.

Arofah, L. (2017). Pentingnya siswa memiliki self discipline sebagai alternatif penguatan karakter. Dalam Seminar Nasional Bimbingan Konseling Universitas Ahmad Dahlan, 2, 117-122. Retrieved from http://seminar.uad.ac.- id/index.php/snbkuad/article/view /67/71.

Bryant, A. (2017). Grounded theory and grounded theorizing; pragmatism in research practice. New York: Oxford Universsity Press.

Budiasih, I.G.A.N. (2013). Metode grounded theory dalam riset kualitatif. Jurnal Ilmiah Akuntansi Dan Bisnis, 9(1), 19-27.

Budiman, A. & Suva, P.R. (2018). Urgensi pembentukan karakter anak di eraglobalisasi melalui penguatan keluarga. Aplikasia: Jurnal Aplikasi Ilmuilmu Agama, 18(2), 135–142. DOI: https://doi.org/10.14421/aplikasia.v18i2.1846.

Budiyanto, M. & Machali, I. (2014). Pembentukan karakter mandiri melalui pendidikan agriculture di Pondok Pesantren Islamic Studies Center Aswaja Lintang Songo Piyungan Bantul Yogyakarta. Jurnal Pendidikan Karakter, 4(2), 108-122. DOI: https://doi.org/10.21831/jpk.v0i2.2784.

Cohen, L. (2011). Observation. In Cohen, L., Manion, L. & Morrison, K. (Eds.). Research Methods in Education 7.

Dahliyana, A. (2017). Penguatan pendidikan karakter melalui kegiatan ekstrakurikuler di sekolah. Sosio Religi: Jurnal Kajian Pendidikan Umum, 15(1), 5464. Retrieved from https://ejournal.- upi.edu/index.php/SosioReligi/artic le/view/5628.

Firman, F. & Rahayu, S. (2020). Pembelajaran online di tengah pandemi Covid19. Indonesian Journal of Educational Science (IJES), 2(2):81–89. DOI: https: //doi.org/10.31605/ijes.v2i2.659.

Hanafi, I. (2017). Urgensi penanaman nilai karakter spiritual keagamaan dan integritas dalam dunia pendidikan. AnNuha: Jurnal Kajian Islam, Pendidikan, Budaya & Sosial, 4(2), 139–151. Retrievedfromhttp://ejournal.staima- diun.ac.id/index.php/annuha/article/view/171.

Komara, E. (2018). Penguatan pendidikan karakter dan pembelajaran abad 21. SIPATAHOENAN, 4(1), 17-26. DOI: https:/doi.org/10.2121/sip.v4i1.991.

Lickona, T. (1991). Educating for character: how our school can teach respect and responsibility. New York, Toronto, London, Sydney, Aucland: Bantam books.

Lickona, T. (2004). Character matters: How to help our children develop good judgment, integrity, and other essential virtues. New York, London, Toronto, Sidney: Simon & Schuster.

Maksudin. (2015). Desain pengembangan berpikir integratif interkonektif pendekatan dialektik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Maragustam. (2018). Filsafat pendidikan Islam menuju pembentukan karakter. Yogyakarta: Pasca Sarjana Fakultas Ilmu Tarbiyah & Keguruan (FITK) Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga.

Maragustam, M. (2015). Paradigma revolusi mental dalam pembentukan karakter bangsa berbasis sinergitas islam dan filsafat pendidikan. Jurnal Pendidikan Agama Islam, 12(2), 161– 175. DOI: https://doi.org/10.14421/jpai.2015.122-03.

Munastiwi, E. (2015). Approaches in the implementation of character education (85–90). Dalam Proceedings of the 1st International Conference on Character Education. International Conference on Character Education and ST AI Sultan Abdu Hahman. Retrieved from http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30104.

Najib, A & Achadiyah, B. N. (2012). Pengaruh pendidikan karakter terhadap prestasi belajar siswa. Jurnal Ekonomi dan Pendidikan 9(1), 102-109. DOI: https://doi.org/10.21831/jep.v9i1.41 48.

Purwaningsih, E. (2010). Keluarga dalam mewujudkan pendidikan nilai sebagai upaya mengatasi degradasi nilai moral. Jurnal Pendidikan Sosiologi dan Humaniora, 1(1),43-55. DOI: http://dx.doi.org/10.26418/j-psh.v1i1.379.

Shabrina, S. (2020). Memperkuat kesadaran bela negara di tengah pandemi COVID19. SSRN Scholarly Paper. ID 3576300. Rochester, NY: Social Science Research Network. Retrieved from https://papers.ssrn.com/sol3/paper s.cfm?abstract_id=3576300.

Subarto. (2020). Momentum keluarga mengembangkan kemampuan belajar peserta didik di tengah wabah pandemi Covid-19. ’ADALAH: Buletin Hukum dan Keadilan, 4(1), 13-18. DOI: 10.15408/adalah.v4i1.15383.

Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pendidikan dalam Masa Darurat Covid-19.

Wulandari, Y. & Kristiawan, M. (2017). Strategi Sekolah dalam penguatan pendidikan karakter bagi siswa dengan memaksimalkan peran orang tua. JMKSP (Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan), 2(2), 290-303. DOI: http://dx.doi.org/10.31851/jmksp.v2i2.1477.

Yazid, S. & Lie, L.D.J. (2020). Dampak pandemi terhadap mobilitas manusia di Asia Tenggara. Jurnal Ilmiah Hubungan Internasional, 16(1), 75–83. DOI: https://doi.org/10.26593/jihi.v0i0.3862.75-83.




DOI: https://doi.org/10.21831/jpk.v0i1.37648

Refbacks



Copyright (c) 2021 Jurnal Pendidikan Karakter




Creative Commons License
Jurnal Pendidikan Karakter by Institute of Research and Community Service (LPPM - UNY) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at http://journal.uny.ac.id/index.php/jpka.

 

Jurnal Pendidikan Karakter Support by:

 

 

Jurnal Pendidikan Karakter indexed by:

          

 
  View My Stats

Flag Counter