DEVELOPING GUIDED DISCOVERY-BASED MODULE ON THE GENERATING FUNCTION LEARNING MATERIAL

Iltavia Iltavia, , Indonesia

Abstract


PENGEMBANGAN MODUL BERBASIS PENEMUAN TERBIMBING PADA MATERI FUNGSI PEMBANGKIT

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul berbasis penemuan terbimbing pada materi fungsi pembangkit yang akan digunakan selama perkuliahan mata kuliah matematika diskrit. Sampel penelitian sebanyak 15 mahasiswa pendidikan matematika FKIP UMSB. Penelitian pengembangan ini menggunakan model McKenny yang terdiri atas tiga tahap yaitu preliminary, prototyping, dan assessment. Kegiatan analisis kebutuhan dimulai dengan analisis kurikulum, analisis konsep, dan analisis kebutuhan mahasiswa. Validasi modul dilakukan oleh pakar pendidikan matematika, teknologi pendidikan, dan bahasa. Kepraktisan modul dilihat melalui pengamatan pelaksanaan pembelajaran, pengisian angket prediksi menurut para ahli, pengisian angket menurut mahasiswa, dan melakukan wawancara dengan mahasiswa. Keefektifan modul dilihat dari hasil observasi aktivitas dan hasil belajar mahasiswa. Data dianalisis secara deskriptif. Berdasarkan analisis kebutuhan mahasiswa, modul dibutuhkan untuk menemukan konsep materi secara mandiri. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa modul berbasis penemuan terbimbing untuk materi fungsi pembangkit pada matakuliah matematika diskrit sudah memenuhi kriteria valid baik dari segi isi maupun konstruk, praktis dari segi keterlaksanaan, kemudahan, dan waktu yang diperlukan, serta efektivitasnya.
Kata kunci: modul, fungsi pembangkit, penemuan terbimbing

Abstract

This study was aimed at developing a guided discovery-based module on the generating function learning material used during lectures on discrete mathematics courses. The research sample was 15 students of Mathematics Education, Faculty of Education, West Sumatra Muhammadiyah University. This study used McKenny's model which consists of three stages, namely preliminary, prototyping, and assessment. The needs analysis activity started with curriculum analysis, concept analysis, and need analysis. Module validation was carried out by mathematics, education technology, and language education experts. The practicality of the module was seen through observing the implementation of learning, filling in the prediction questionnaire according to experts, filling out the questionnaire according to students, and conducting interviews with the students. The effectiveness of the module was seen from the results of the observation of the student activities and learning outcomes. The data obtained were analyzed descriptively. Based on an analysis of student needs, a module is needed during the lecture process that requires students to discover material concepts independently. The results show that Guided discovery-based modules for generating function in discrete mathematics courses have met valid criteria both in terms of content and construct, practical in terms of feasibility, ease and time required, and the effectiveness.


Keywords


module, generating function, guided discovery

Full Text:

PDF

References


Budhayasa, I Ketut. (1995). Matematika diskrit I. Surabaya: University Press IKIP Surabaya.

Harisman, Yulianti, (2014). Validitas Dan Praktikalitas Modul Untuk Materi Fungsi Pembangkit Pada Perkuliahan Matematika Diskrit Di STKIP PGRI Sumatera Barat. Jurnal AdMathEdu, 4 (2), 207-214

Juwita, R., & Yanti, A. (2015). Pengembangan lembar kegiatan siswa (LKS) berbasis penemuan terbimbing materi statistika siswa kelas XI IPS SMA Negeri 2 Koto XI Tarusan Kabupaten Pesisir Selatan. Jurnal LEMMA, 1(3), 7-15.

Markaban. (2008). Model penemuan ter-bimbing pada pembelajaran matematika SMK. Yogyakarta: Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Matematika

Mariani. (2014). Penerapan model penemuan terbimbing berbasis LKPD terhadap hasil belajar fisika pada peserta didik kelas XII1 Madrasah Aliyah Muhammadiyah Limbung. JPF, 2(1).

.Marlina. (2015). Pengembangan modul pengetahuan lingkungan berbasis potensi lokal untuk menumbuhkan sikap peduli lingkungan mahasiswa pendidikan biologi. Jurnal Pengajaran MIPA, 20(1), 94-99.

Melisa. (2015). Pengembangan modul berbasis penemuan terbimbing yang valid pada perkuliahan kalkulus peubah banyak I. Jurnal LEMMA, 1(2).

Muhson, Ali. (2009). Upaya peningkatan minat belajar dan pemahaman maha-siswa melalui penerapan problem-based learning. Jurnal Kependidikan, 39(2).

Nurdin, Syafruddin. (2016). Kurikulum dan pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers.

Nuryana, & Aprismayanti, E. (2013). Pengaruh penggunaan modul terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika kelas VII SMP Negeri 8 Kota Cirebon. Jurnal Eduma, 41(1).

Prince, M. J. & Felder, R. M. (2006). Inductive teaching and learning methods: Definitions, comparisons, and research bases. Journal of Engineering Education, 95(2), 1-23.

Pribadi. (2009). Model desain sistem pembelajaran. Jakarta: Dian Rakyat

Purnomo, Y. W. (2011). Keefektifan model penemuan terbimbing dan cooperative learning pada pembelajaran mate-matika. Jurnal Kependidikan. 41(1).

Setiawan. (2010). Strategi pembelajaran matematika. Yogyakarta: Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan. Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Matematika

Sugiyanto, Kartika, I., & Purwanto, J. (2012). Pengembangan modul IPA terpadu berbasis sains lingkungan masyarakat dengan tema teknologi biogas. Jurnal Kependidikan, 42(1), 54-60

Sunni, I. (2009). Fungsi pembangkit. Makalah IF2091 Struktur Diskrit. Bandung.

Suryaningsih, N. S. (2010). Pengembangan media cetak modul sebagai media pembelajaran mandiri pada mata pelajaran teknologi Informasi dan Komunikasi kelas VII semester 1 di SMPN 4 Jombang (Skripsi tidak diterbitkan). Institut Teknologi Surabaya, Surabaya.

Suryosubroto. (2009). Proses belajar mengajar di sekolah. Jakarta: PT Rineka Cipta

Winkel. (2009). Psikologi pengajaran. Yogyakarta: Media Abadi.




DOI: https://doi.org/10.21831/jk.v3i2.20759

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Jurnal Kependidikan: Penelitian Inovasi Pembelajaran

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

p-ISSN: 2580-5525 || e-ISSN: 2580-5533

Indexed by:

          


Creative Commons License

Jurnal Kependidikan by http://journal.uny.ac.id/index.php/jk is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View Journal Stats