Pembelajaran Sejarah Menggunakan Blanded Learning
Superman Superman, IKIP PGRI Pontianak, Indonesia
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ali, M. (2005). Pengantar Ilmu Sejarah Indonesia. Yogyakarta: LKis.
Almalki, S. (2016). Integrating Quantitative and Qualitative Data in Mixed Methods Research—Challenges and Benefits. Journal of Education and Learning , 288-296.
Creswell, J. (2014). Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mix Methods Approaches 4th ed. USA: SAGE Publication Inc.
Daliman. (2012). Manusia dan Sejarah. Yogyakarta: Ombak.
Degeng, I. N. (1989). Ilmu Pengajaran: Taksonomi Variabel. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Husamah. (2014). Pembelajaran Bauran (Blended Learning) Terampil Memadukan Keunggulan Pembelajaran Face-To-Face, E-learning Offline-Online, dan Mobile Learning. Jakarta: Prestasi Pustaka.
Idris, H. (2011). Pembelajaran Model Blended Learning. Jurnal Iqra’ .
Kochar, S. (2008). Pembelajaran Sejarah. Jakarta: Grasindo.
Renier, G. (1997). Metode dan Manfaat Ilmu Sejarah. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Sari, M. (2016). Blended Learning, Model Pembelajaran Abad Ke-21 di Perguruan Tinggi. Jurnal Ta'dib , 126-136.
Widja, I. G. (1989). Panduan pengajar buku sejarah lokal suatu perspektif dalam pengajaran sejarah. Jakarta: Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan.
Wineburg, S. (2006). Berpikir Historis: Memetakan Masa Depan, Mengajarkan Masa Lalu. Jakarta: Yayasan Obor.
DOI: https://doi.org/10.21831/socia.v18i2.36340
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Suwarni Suwarni, Superman Superman
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
SOCIA is published by Faculty of Social Sciences, Yogyakarta State University in collaboration with HISPISI.
eISSN : 2549-9475 | pISSN : 18295797
SOCIA is abstracting, indexing, and listing in the following databases:
Suported by:
View My Stats